Suara.com - Alphonse Areola menyelamatkan muka juara Piala Dunia 2018, Prancis dari kekalahan, kala hadapi tuan rumah Jerman di Allianz Arena, Munich, Kamis (6/9/2018) atau Jumat dini hari WIB.
Areola berkali-kali harus jatuh bangun untuk menyelamatkan gawangnya dari serbuan pasukan Jerman. Hasilnya, Prancis sukses menahan imbang tanpa gol dalam laga pertama penyisihan Grup 1 UEFA Nations League A.
Kiper berusia 25 tahun ini diturunkan Pelatih Timnas Prancis, Didier Deschamps, sebagai pilihan utama setelah penjaga gawang utama, Hugo Lloris, dan kiper kedua, Steve Mandanda, mengalami cedera.
Baca Juga: Sisihkan Bonus Asian Games, Jojo Ingin Bangun Masjid di Lombok
Areola, yang bermain di klub Paris Saint-Germain (PGS), pun membayar kepercayaan Deschamps dengan tampil gemilang di bawah mistar gawang pada debutnya bersama Les Bleus—julukan Timnas Prancis.
Prancis yang sejatinya diperkuat sejumlah pemain yang diturunkan pada final Piala Dunia 2018, termasuk Kylian Mbappe, Antoine Griezmann dan Paul Pogba, belum mampu mengeluarkan permainan terbaik mereka.
Tak terlihat adanya kreativitas permainan dan kecepatan yang dibangun anak-anak Prancis, seperti saat mereka tampil pada Piala Dunia 2018 di Rusia lalu.
Sebaliknya, tuan rumah Jerman lebih mengendalikan permainan. Marco Reus nyaris saja mengoyak jala gawang Prancis. Beruntung bagi Prancis, Areola mampu melakukan penyelamatan gemilang sepakan Reus dari jarak dekat tersebut.
Areola kembali jadi bintang bagi Prancis pada pertandingan ini setelah menggagalkan peluang Mats Hummels. Begitu juga saat dia menepis bola cungkil Thomas Mueller ke atas mistar gawang dan menghentikan usaha Matthias Ginter untuk mencetak gol dari jarak dekat.
Hingga peluit panjang dibunyikan wasit tanda berakhirnya pertandingan, skor tanpa gol untuk kedua tim masih bertahan.
Sementara itu, gelandang Timnas Prancis, Toni Kroos, merasa cukup puas dengan permainan yang ditunjukan anak-anak Tim Panser pada laga ini.
"Ini baru langkah pertama, tapi kami sudah melakukan apa yang kami rencanakan, bermain kompak dan stabil," kata gelandang Timnas Jerman, Toni Kroos, usai pertandingan, dilansir dari The Hamilton Spectator, Jumat (7/9/2018).
"Pada babak pertama Prancis tidak memiliki peluang. Kami juga mengendalikan permainan dengan baik, tidak kecolongan dengan serangan balik mereka. Kami hanya sedikit tidak beruntung karena gagal mencetak gol," ungkap Kroos.
Baca Juga: Persija Takluk dari Selangor, Teco Salah Strategi?
Nations League merupakan terobosan baru yang dilakukan Federasi Sepakbola Eropa (UEFA). Tujuannya untuk menggaet daya tarik penonton yang mengalami penurunan pada musim gugur dan musim semi di level internasional.
Berita Terkait
-
Rekor Arjen Robben Hancur, Harry Kane Cetak Sejarah 100 Kontribusi Gol Tercepat di Bayern Munchen
-
Hasil Bundesliga: Bayern Munchen Hancurkan Heidenheim, 4 Gol Harry Kane Cetak Rekor 100 Gol
-
Usia Baru 19 Tahun, Bek Kiri Jepang Keita Kosugi Resmi Direkrut Klub Bundesliga
-
Salut! Joko Anwar Dapat Gelar Kehormatan dari Pemerintah Prancis
-
Borussia Monchengladbach Bidik Pemain Baru di Bursa TransferJanuari, Kevin Diks Terancam?
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
-
Gagal di Sea Games 2025, Legenda Timnas Agung Setyabudi Sebut Era Indra Sjafri Telah Berakhir
-
Rupiah Bangkit Perlahan, Dolar AS Mulai Terpojok ke Level Rp16.760
-
2 Profesi Ini Paling Banyak Jadi Korban Penipuan di Industri Keuangan
Terkini
-
Gagal Total di SEA Games, Timnas Indonesia U-22 Kini Terancam Sanksi dari Kemenpora
-
Bruno Fernandes Cedera, Man United Batal Jual Kobbie Mainoo di Bursa Januari
-
Gelar Evaluasi, Kemenpora akan 'Hukum' Cabor yang Gagal Penuhi Target SEA Games 2025
-
3 Bintang Naturalisasi Dikabarkan Siap Susul Thom Haye dkk ke Super League
-
Siapa Bernardo Tavares? Pelatih Baru Persebaya Surabaya, Eks Arsitek PSM Makassar Sang Juara Liga 1
-
Persija Dikalahkan Semen Padang, Mauricio Souza Muak Komentari Wasit
-
Liverpool Tak Tahu Kapan Alexander Isak Pulih Pasca Operasi
-
Cedera Alexander Isak Diprediksi Bakal Jadi Berkah Mohamed Salah
-
Sampai Kapan Bruno Fernandes Tak Bisa Bela Manchester United?
-
Menanti Hukuman Kemenpora untuk PSSI usai Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025