Suara.com - Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri mengungkapkan hasratnya untuk bisa terus bertahan di Allianz Stadium dan membesut Bianconeri untuk waktu yang lama. Hal ini diungkapkan allenatore yang akrab disapa Max itu setelah meraih penghargaan sebagai pelatih terbaik Italia dua kali secara beruntun.
Allegri yang sukses membawa Juventus meraih Scudetto alias juara Liga Italia ketujuh secara beruntun pada musim lalu, plus menggondol trofi Coppa Italia, mendapatkan penghargaan Panchina d'Oro alias Pelatih Terbaik Italia 2018 dengan mengalahkan Maurizio Sarri dan Simone Inzaghi.
Musim 2018/2019 sendiri merupakan musim kelima Allegri menangani Juventus setelah empat musim membesut AC Milan. Well, sederet prestasi dan trofi sudah dipersembahkan pelatih berusia 51 tahun itu untuk Bianconeri.
Sejak musim pertamanya menangangi Juventus, yakni pada 2014/2015, Allegri selalu sukes membawa Juventus meraih double winner di kancah domestik, yakni juara Liga Italia dan Coppa Italia.
Tak cukup sampai di situ, Allegri juga membawa Juventus kampiun Piala Super Italia pada 2015 dan dua kali menembus final Liga Champions.
Well, di era sepakbola modern, memang sangat jarang pelatih yang mampu bertahan di sebuah klub untuk waktu yang lama. Sir Alex Ferguson bertahan 26 tahun di Manchester United dan Arsene Wenger melatih Arsenal selama 22 musim.
Selain kedua sosok pelatih ikonik tersebut, praktis tak ada lagi sosok juru taktik yang mampu bertahan melatih sebuah klub untuk waktu yang panjang. Namun, Allegri rupanya berhasrat menjadi sosok yang melegenda di Juventus, seperti halnya Ferguson dan Wenger di Inggris.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada staf (kepelatihan), yang mengambil banyak tekanan dari saya dan membiarkan saya berkembang lebih jauh secara perlahan," buka Allegri setelah menerima penghargaan Panchina d'Oro, seperti dilansir football-italia.
"Semoga saya bertahan di sini (Juventus) lebih lama. Sejujurnya saya sangat kerasan dan ingin berada di sini selama bertahun-tahun. Sekarang saya lebih reflektif. Tahun-tahun dari pengalaman saya di Serie A membiarkan saya bertumbuh. Tentu saya ingin terus di Juventus, klub yang masif di Italia, Eropa dan dunia," celotehnya.
Baca Juga: Anthony Martial Batal Perkuat Prancis di Jeda Internasional
"Target terdekat saya bersama Juve adalah memenangkan Scudetto kedelapan dan kemudian juara Liga Champions," sesumbar eks allenatore Cagliari yang juga sempat dikaitkan dengan pekerjaan di Arsenal dan Manchester United tersebut.
"Kita lihat nanti jika kami memiliki sedikit keberuntungan pada sisi kami. Level klub sudah meningkat, jadi kami harus memiliki kualitas untuk menyamainya. Untuk Scudetto, perhatian kami hanya ada pada Napoli dan Inter (Milan)," terang Max.
Berita Terkait
-
Tampil Impresif, Chelsea dan AC Milan Rebutan Kiper Keturunan Jepang
-
Arsenal Nggak Ada Lawan! 5 Tim dengan Pertahanan Terbaik di Eropa Musim Ini
-
Dipermalukan Real Madrid Plus Ulangi Rekor Buruk 16 Tahun Lalu, Ini Dalih Dusan Vlahovic
-
Alessandro Del Piero Sebut Juventus Dibawa Igor Tudor ke Masa Suram
-
Igor Tudor Tetap Puji Juventus meski Kalah dari Real Madrid, Kenapa?
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
11 Gol Tanpa Penalti! Ayase Ueda Lebih Gacor Dibanding Kane dan Mbappe
-
Bek Rp1 Triliun Diprediksi Pep Guardiola Bakal Jadi Pemain Terbaik Dunia
-
Elkan Baggott Tampil Solid! Bawa Ipswich Town U-21 ke Puncak Klasemen Geser MU
-
Tiru Chelsea, Arsenal Bernafsu Dapatkan Bomber Brasil 19 Tahun, Demi Cuan di Masa Depan
-
Lamine Yamal Sebut Real Madrid Tim Pencuri, Andres Iniesta: Itu Bumbu El Clasico
-
Prediksi Real Madrid vs Barcelona: Misi Balas Dendam Los Merengues
-
Pelatih Timnas Indonesia Pengganti Patrick Kluivert Dibebankan Target Tinggi di Piala Asia 2027
-
Taktik MU Disindir Arne Slot, Ruben Amorim Murka: Gak Usah Sok Nilai Tim Lain
-
Ingin Lolos Piala Dunia, Dirtek PSSI Beberkan Kriteria Pelatih Baru Timnas Indonesia
-
Siapa Lawan Timnas Indonesia di FIFA Matchday November 2025?