Suara.com - Gelandang timnas Indonesia Andik Vermansyah mengaku bersyukur atas kemenangan yang diraih timnya di pertandingan kedua Grup B Piala AFF 2018. Sebagaimana diketahui, timnas Indonesia menang telak 3-1 atas Timor Leste di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Selasa (13/11/2018).
Andik mengaku lega karena tekanan yang berada dipundak para penggawa Merah Putih menyusul kekalahan tipis 0-1 dari Singapura di pertandingan pertama pada 9 November kemarin. Kekalahan yang sempat memicu sikap pesimis masyarakat Indonesia akan peluang timnas Indonesia berjaya di Piala AFF kali ini.
Di SUGBK, tim besutan Bima Sakti sempat tertinggal lebih dulu di awal babak kedua setelah Rufino Gama menundukkan Andritany Ardhiyasa. Tertinggal satu gol, tim Merah Putih langsung bereaksi.
Tiga gol dilesakkan anak-anak asuh Bima Sakti untuk membalikkan keadaan lewat sepakan Alfath Fathier (60'), penalti Stefano Lilipaly (69') dan tandukkan Alberto Goncalves (82').
"Alhamdulillah meskipun kita susah tadi dan kurang enak dilihat tapi usaha semua teman kami diberi kemenangan. Tadi itu sangat susah di posisi kita, tekanan sangat tinggi, kami berharap gol awal tetapi alhamdulillah diberi kemenangan," kata Andik usai pertandingan.
"Terima kasih suporter, masyarakat Indonesia yang sudah mendukung. Saya harap masyarakat dan suporter bisa beri dukungan terus kepada kita agar percaya diri menghadapi tim selanjutnya," tambahnya.
Memetik kemenangan pertama, timnas Indonesia pun beranjak ke posisi dua klasemen Grup B Piala AFF 2018 dengan tiga poin. Diikuti Filipina yang mengalahkan Singapura di pertandingan pertamanya. Sementara di posisi pertama, Thailand yang menang 7-0 atas Timor Leste di pertandingan pertamanya masih bertengger di posisi puncak.
Dengan empat tim mengantongi tiga poin, persaingan di Grup B pun dipastikan makin ketat. Thailand dan Filipina masih menyisakan tiga laga, sementara Indonesia dan Singapura masih memiliki dua pertandingan.
Di pertandingan berikutnya, timnas Indonesia akan menghadapi Thailand. Untuk menjaga asa lolos ke fase gugur, kemenangan wajib diraih tim Garuda di laga tandang yang akan berlangsung Sabtu (17/11/2018).
Baca Juga: Mengaku Kalah, Tsukitate: Selamat Timnas Indonesia
Berita Terkait
-
Dear Myanmar, Pelatih Filipina Kasih Tutorial Kalahkan Timnas Indonesia U-22
-
Vietnam Janji Tak Main Mata, Siap Bantu Timnas Indonesia ke Semifinal SEA Games 2025
-
SEA Games 2025 dan Potensi Main Mata Malaysia-Vietnam untuk Singkirkan Pasukan Garuda Muda
-
Kata-kata Pedas Greg Nwokolo Kritik Timnas Indonesia Digebuk Filipina di SEA Games 2025
-
Diistimewakan PSSI, Timnas Indonesia U-22 Justru Jeblok di SEA Games 2025
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
Dear Myanmar, Pelatih Filipina Kasih Tutorial Kalahkan Timnas Indonesia U-22
-
Update Pelatih Timnas Indonesia! PSSI Belum Tetapkan 5 Nama, Beckham Putra Pilih Bersikap Ini
-
Vietnam Janji Tak Main Mata, Siap Bantu Timnas Indonesia ke Semifinal SEA Games 2025
-
Kenangan Banjir Si Jalak Harupat Jadi Senjata Oxford United Hadapi Blackburn, Kok Bisa?
-
Punya Darah Indonesia, Pemain Bangkok United Tak Sabar Rasakan Atmosfer Lawan Persib Bandung
-
Kata-kata Pedas Greg Nwokolo Kritik Timnas Indonesia Digebuk Filipina di SEA Games 2025
-
Aksi Ugal-ugalan Justin Hubner Berujung Petaka, Kena Hukum KNVB
-
Diistimewakan PSSI, Timnas Indonesia U-22 Justru Jeblok di SEA Games 2025
-
Gagal ke Semifinal Langsung, Kekalahan Indonesia U-22 dari Filipina Karena Serangan Monoton
-
Yakob Sayuri Malah Disanksi Komdis Usai Jadi Korban Rasisme, Eks Timnas Geram