Suara.com - Satu hari jelang gelarang final Piala AFF U-22 2019, pelatih timnas Indonesia U-22 Indra Sjafri menyampaikan dua hal. Yaitu meminta doa dari masyarakat dan memperingatkan para penggawa Garuda Muda untuk fokus.
Sebagaimana diberitakan sebelumny, timnas Indonesia U-22 akan menghadapi Thailand di partai final Piala AFF U-22 2019.
"Mohon doa dari masyarakat Indonesia," kata Indra selepas memimpin sesi latihan terakhir di Stadion Nasional, Senin (25/2/2019).
"Kedua, kepada para pemain besok harus lebih fokus. Hanya dengan dua kali 45 menit kita bisa memberikan yang terbaik untuk bangsa dan negara," ujar pelatih berusia 56 tahun itu.
Indra juga menyambut baik kabar rencana kedatangan Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi untuk menyaksikan langsung perjuangan timnas Indonesia U-22 di partai final yang akan digelar pada Selasa (26/2/2019).
"Bagus dong, beliau kan wakil pemerintah. Saya dengar juga ada beberapa pengurus PSSI mau datang, tentu itu menambah motivasi anak-anak," kata Indra seperti dimuat Antara.
Laga melawan Thailand bakal menjadi partai final kedua Indra di kejuaraan tingkat AFF kelompok umur.
Sebelumnya, Indra berhasil membawa timnas U-19 ke partai final Piala AFF U-19 2013 dan sukses menjadi juara dengan menaklukkan Vietnam lewat adu penalti yang berakhir dengan skor 7-6.
Baca Juga: Switch Play, Pola Serangan Thailand yang Diwaspadai Timnas Indonesia U-22
Berita Terkait
-
Respons Indra Sjafri Usai Gerald Vanenburg Gagal Bawa Timnas Indonesia U-23 ke Piala Asia U-23
-
Gerald Vanenburg Bisa Tiru Respons STY dan Indra Sjafri usai Gagal ke Piala Asia U-23 2026
-
Gerald Vanenburg Dikasih Semangat oleh Calon Penggantinya
-
Pantas Dipecat? Evaluasi Gerald Vanenburg vs Shin Tae-yong dan Indra Sjafri Urus Timnas U-23
-
100 Hari Pertama Alexander Zwiers: Dengarkan Dulu, Ubah Blueprint Kemudian
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Emil Audero Sadar Timnas Indonesia Bukan Apa-apa Dibandingkan Arab Saudi dan Irak, Menyerah?
-
BRI Super League Ubah Jadwal Pertandingan Demi Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026
-
Ivar Jenner Menghilang dari Tim Utama FC Utrecht, Dicoret?
-
Mulai Terpinggirkan di Bangkok United, Pratama Arhan Pasrah Tak Lagi Dilirik Timnas Indonesia
-
Simeone Murka Usai Dihina Fans Liverpool, Minta Klub Segera Bertindak Tegas
-
Riccardo Calafiori Bersinar, Posisi Myles Lewis-Skelly di Arsenal Terancam Hilang
-
Lennart Thy Sebut Lion City Sailors Tampil Bagus saat Tahan Imbang Persib
-
Patrick Kluivert Blusukan ke UEFA Youth League, Apa Tujuannya?
-
Antonio Conte Merasa Bersalah Cuma Mainkan Kevin De Bruyne 26 Menit Lawan Manchester City
-
Manchester United Kantongi Rp13,5 Triliun, Siap Tawarkan Rp2 Triliun untuk Gelandang Muda