Suara.com - Salah satu peserta program Garuda Select Muhammad Supriadi mengungkap kesulitan yang dihadapi saat berlatih di Inggris. Pemain yang baru direkrut oleh Persebaya Surabaya itu menyebut pola latihan yang diberikan jauh berbeda dengan di Indonesia.
Supriadi mengatakan banyak larangan yang diterapkan kepada pemain Garuda Select. Dari makanan pun, pemain masa depan timnas Indonesia ini tidak boleh sembarangan.
"Kita dilarang makan coklat, permen, ciki (makanan ringan), susu juga harus dipilih," kata Supriadi di kawasan Senayan, Jakarta, Jumat (17/5/2019).
"Dari segi latihan harus lebih berani bertarung, taktik dan formasi berbeda, jadi striker itu susah sekali. Biasanya main 4-3-3, jadi 3-5-2, permainan jadi susah. Lalu, bertahan, set piece harus cepat, di Inggris sangat cepat bola set piece. Kebanyakan kita kebobolan juga dari bola set pieces ketimbang open play," tambahnya.
Meski demikian, eks penggawa timnas Indonesia U-16 ini mengaku banyak mendapat pengalaman. Terutama dari segi fisik yang mengalami peningkatan.
"Paling berkembang dari fisik, setiap akhir bulan ada tes fisiknya," ungkap Supriadi.
Sebagai informasi tambahan, Garuda Select merupakan program kerja sama PSSI dan pihak sponsor. Sebanyak 24 pemain ikut serta dalam program latihan yang berlangsung selama lima bulan itu.
Selain berlatih, Supriadi dan kawan-kawan juga menjalani 17 pertandingan uji coba dengan tim dari akademi sepak bola ternama di Inggris. Dari 17 pertandingan uji coba itu, Garuda Select mencatatkan lima kemenangan, empat hasil imbang dan delapan kali kalah.
Baca Juga: Program Garuda Select Jilid Satu Sukses, Ini Harapan PSSI
Berita Terkait
-
Fabio Lefundes Sebut Laga Borneo FC vs Persebaya Berkualitas Tinggi Meski Tak Full Team
-
Hasil Persebaya vs Borneo FC: Gol Telat Malik Risaldi Selamatkan Bajul Ijo dari Kekalahan
-
Prediksi Persebaya vs Borneo FC di Super League 20 Desember 2025
-
Persebaya Surabaya Tunjuk Shin Sang-gyu Pimpin Tim Hadapi Borneo FC di Gelora Bung Tomo
-
Dekatkan Merchandise Resmi ke Bonek dan Bonita, Persebaya Ambil Langkah Tak Biasa
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
-
4 Rekomendasi HP OPPO Murah Terbaru untuk Pengguna Budget Terbatas
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
Terkini
-
Harapan Jay Idzes Bisa Ajak Rizky Ridho Main Bareng di Sassuolo
-
Enzo Maresca Tegaskan Komitmen di Chelsea Meski Dirumorkan ke Manchester City
-
Bedah Peluang Transfer 4 Bintang Timnas Indonesia: Paes-Pelupessy ke Persib, Ivar Jenner ke Italia
-
Striker Juventus: Serie A Italia Bukan Liga yang Mudah
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
-
Alexander Isak Terancam Absen Panjang, Liverpool Khawatir Rekrutan Rp2.80 T Alami Patah Kaki
-
Jadi Kiper Andalan Bhayangkara FC, Aqil Savik Ungkap Peran Penting Luizinho Passos
-
Tak Ada Ampun di Hari Natal, Pep Guardiola Ancam Pemain yang Naik Berat Badan
-
Media Vietnam Takjub dengan Calon Pelatih Timnas Indonesia John Herdman: Prestasinya Langka
-
Rekan Jay Idzes Tiba-tiba Bicarakan Pelatih Terbaik Manchester United, Siapa Dia?