Suara.com - PSSI harus menanggung sanksi denda dari Federasi Sepak Bola Asia (AFC) ketika menjamu Selangor FA ke Indonesia. Pasalnya pertandingan yang digelar dua kali saat menghadapi Madura United dan Persija Jakarta itu tak sesuai dengan regulasi.
Klub-klub Indonesia sempat menggelar pertandingan persahabatan Internasional melawan Selangor FA di Indonesia pada September 2018 lalu.
Pertandingan pertama mempertemukan Madura United vs Selangor FA di Stadion Gelora Ratu Pamelingan, Madura, 4 September. Laskar Sapeh Kerab memetik kemenangan dengan skor 4-1.
Sedangkan laga kedua dilakoni oleh juara Liga 1 2018, Persija Jakarta yang menjamu The Red Giants di Stadion Patriot Chandrabhaga, Kota Bekasi, 6 September. Kala itu Macan Kemayoran harus tunduk dari tim tamu dengan skor 1-2.
Dilansir dari laman resmi AFC, Sabtu (20/7/2019), dalam putusannya tertanggal 12 Juli 2019, kedua pertandingan tersebut tak memenuhi kewajiban berdasar pasal 11.10 AFC Regulation Governing International Matches, yang berbunyi:
"Setiap tim yang bertanding harus meminta persetujuan dari federasinya masing-masing. Setelah diterima, tim yang bertanding melapor ke federasi tuan rumah,".
"Federasi tuan rumah harus mengajukan persetujuan kepada AFC selambat-lambatnya dua pekan (14 hari) sebelum laga bergulir,".
Dari rilis tersebut, PSSI dinyatakan bersalah. Masing-masing pertandingan didenda sebesar 1.000 US Dollar. Sehingga total yang harus dibayar PSSI kepada AFC berjumlah 2 ribu US Dollar atau setara Rp 27 juta maksimal 30 hari setelah putusan.
Lebih lanjut, AFC memperingatkan PSSI tak mengulangi kesalahan yang serupa. Jika hal itu dimungkinkan terjadi lagi AFC dapat memberi sanksi yang lebih berat.
Baca Juga: Gagal ke Final Piala AFC 2019, Asnawi: PSM Fokus ke Turnamen Lain
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Arsenal vs Manchester City: Cedera Lutut Rodri Masih Jadi Misteri
-
Arteta Was-was, Bek Muda Arsenal Rp253 M Bakal Hadapi Raksasa Norwegia
-
Rashford Cetak Dua Gol, Tapi Pedri Justru Disanjung Legenda Manchester United
-
Drama Chelsea: Raheem Sterling dan Disasi Dijauhi dari Skuad Utama
-
Prediksi Alan Shearer: MU vs Chelsea Panas, Arsenal Tahan Man City?
-
Jelang Lawan Chelsea, Manchester United Dapat Suntikan Tenaga Baru
-
Arne Slot Masih Bungkam, Alexander Isak Turun di Derby Merseyside?
-
Kontrak Mandek, Tak Masuk Skuat, Mees Hilgers Makan Gaji Buta?
-
Messi, Neymar, Yamal? Semua Disebut Mirip JJ Gabriel, Anak Ajaib Manchester United
-
3 Pemain Arab Saudi yang Wajib Diwaspadai Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026