Suara.com - Sekretaris Jenderal PSSI Ratu Tisha Destria memastikan pertandingan Timnas Indonesia vs Malaysia babak kualifikasi kedua Piala Dunia 2022 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) akan dihadiri oleh suporter Malaysia.
Ratu Tisha juga memastikan akan memenuhi beberapa permintaan Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) terkait pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2022 antara Timnas Indonesia versus Malaysia pada 5 September 2019.
Berikut berita berita sepak bola menarik yang telah kami rangkum dari kanal bola Suara.com sepanjang hari Rabu (21/2019) kemarin:
1. Jelang Duel Timnas Indonesia vs Malaysia, PSSI Turuti Permintaan dari FAM
Sekretaris Jenderal PSSI, Ratu Tisha Destria, memastikan akan memenuhi beberapa permintaan Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) terkait pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2022 antara Timnas Indonesia versus Malaysia pada 5 September 2019.
Belum lama ini, FAM melalui Datuk Hamidin Mohd Amin selaku presiden mengaku khawatir dengan keselamatan para pemain Timnas Malaysia saat melakoni laga away melawan Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.
2. Indonesia Vs Malaysia, Ribuan Suporter Harimau Malaya Serbu SUGBK
Duel klasik antara timnas Indonesia kontra Malaysia akan tersaji di babak kualifikasi kedua Piala Dunia 2022. Pertandingan tersebut akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, 5 September mendatang.
Baca Juga: 5 Berita Menarik Sepak Bola: Ronaldo Narsis, Bek Termahal Dipermalukan
Sekretaris Jenderal PSSI Ratu Tisha Destria memastikan pertandingan tersebut bakal dihadiri oleh suporter Malaysia. PSSI pun telah menyiapkan kuota 3000 tiket untuk suporter Harimau Malaya.
3. Ini Dia Keistimewaan Pemain Asing Persija Pengganti Bruno Matos dan Paulle
Bos Persija Jakarta, Ferry Paulus mengungkapkan keistimewaan yang dimiliki tiga pemain asing yang bakal didatangkan olehnya sebagai pengganti Bruno Matos dan Steven Paulle pada bursa transfer paruh musim Liga 1 2019.
Menurut Ferry, pemain-pemain tersebut pilihan langsung dari Julio Banuelos selaku pelatih kepala Persija Jakarta.
Berita Terkait
-
Kadek Arel: Timnas Indonesia U-22 Penuh 'Lubang' Usai Dibantai Mali, Apa Perbaikannya?
-
Bakat Muda Jawa-Belanda, Pemain Keturunan Indonesia Ikai Muhamad Torehkan 12 Gol!
-
Jika Target Tercapai, Segini Ranking FIFA yang Bakal Dicapai Timnas Indonesia
-
Hadiah yang Bakal Diterima Rizky Ridho Jika Sukses Menang Puskas Awards
-
Calon Pelatih Timnas Indonesia: Kelebihan Heimir Hallgrimsson yang Tak Dimiliki Timur Kapadze
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
32 Negara Sudah Lolos! Peta Persaingan Tiket Piala Dunia 2026 Makin Panas
-
Rp288 Miliar! Harga yang Dibayar Neymar untuk Kuasai Nama Pele
-
Kadek Arel: Timnas Indonesia U-22 Penuh 'Lubang' Usai Dibantai Mali, Apa Perbaikannya?
-
Cara Ruben Amorim Bikin Harry Maguire Muak dan Ingin Cabut dari Old Trafford
-
Liverpool Resmi Ditinggal Mohamed Salah pada Desember 2025
-
Erling Haaland Buka Suara Soal Duel Panas Lawan Mancini: Dia Bikin Kesal!
-
Bakat Muda Jawa-Belanda, Pemain Keturunan Indonesia Ikai Muhamad Torehkan 12 Gol!
-
Jurgen Klopp Comeback: Punya Pekerjaan Baru di Piala Dunia 2026
-
Apa Rahasia Timnas Norwegia Bisa Lolos ke Piala Dunia Setelah Absen 27 Tahun?
-
Gagal Lolos ke Piala Dunia 2026, Pelatih Timnas Nigeria Klaim Kongo Pakai Ilmu Santet