Suara.com - Bek kiri PSS Sleman, Junius Bate, secara mengejutkan bergabung klub Liga 2 2019, PSIM Yogyakarta. Bahkan, ia sudah mengikuti sesi latihan bersama tim tersebut di Stadion Mandala Krida, Rabu (21/8/2019).
Kehadiran Junius Bate di latihan Laskar Mataram pun terbilang tidak terduga. Pasalnya, ketika PSS Sleman melakoni laga away melawan Tira Persikabo, Senin (19/8/2019), ia masih tampil sebagai starter.
Junius Bate memiliki alasan tersendiri mengapa menyebrang ke PSIM. Salah satunya adalah karena menginginkan jam terbang lebih. Maklum, selama di PSS Sleman, eks pemain Bali United itu baru dua kali diturunkan.
"Saya di sini untuk mencari menit bermain, jadi tidak apa bermain di Liga 2. PSS pun tak masalah, karena tujuan saya cari jam terbang. Saya kontrak empat bulan, sampai akhir kompetisi," kata Junius Bate.
Terpisah, Aji Santoso selaku nakhoda PSIM mengaku memang membutuhkan jasa Junius Bate untuk mengarungi putaran kedua Liga 2 2019. Ia akan diplot untuk mengisi full back kiri Laskar Mataram, yang selama ini selalu diisi Aditya Putra Dewa.
"Dia resmi karena memang kemarin saat launching pemain baru, Bate masih main lawan Tira Persikabo. Sehingga, setelah lawan Tira, dia gabung dengan tim. Karena saya menginginkan di setiap posisi ada dua pemain. Kalau seumpama ada cedera atau kartu, bahaya juga kan kalau tidak ada cadangannya kan repot. Jadi, setiap posisi saya ingin ada dua," kata Aji Santoso.
Junius Bate menjadi pembelian kedelapan PSIM di jendela transfer paruh musim ini. Sebelumnya, Laskar Matyaram telah resmi mendatangkan Nugroho Fatchur Rochman (Persija Jakarta), Ahmad Mahrus Bachtiar (Barito Putera), Sutanto Tan (Bali United), Syaiful Indra Cahya (Semen Padang), Saldy Amiruddin (PSM Makassar), Hendra Wijaya (PSM Makassar), dan Witan Sulaiman.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Prediksi Alan Shearer: MU vs Chelsea Panas, Arsenal Tahan Man City?
-
Jelang Lawan Chelsea, Manchester United Dapat Suntikan Tenaga Baru
-
Arne Slot Masih Bungkam, Alexander Isak Turun di Derby Merseyside?
-
Kontrak Mandek, Tak Masuk Skuat, Mees Hilgers Makan Gaji Buta?
-
Messi, Neymar, Yamal? Semua Disebut Mirip JJ Gabriel, Anak Ajaib Manchester United
-
3 Pemain Arab Saudi yang Wajib Diwaspadai Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Prahara Klub Kevin Diks: Jalan Borussia Milik Roland Virkus Dipertanyakan
-
Football Institute Rilis Survei Kepuasan Suporter dengan PSSI Erick Thohir, Hasilnya Bikin Kaget
-
Phil Foden: Napoli Tim Menyebalkan, De Bruyne Tetap Raja Etihad
-
Bau Busuk Ma Ning Wasit Timnas Indonesia vs Irak: Daftar Hitam PSSI-nya China