Suara.com - Inter Milan masih melanjutkan performa sempurnanya di Liga Italia Serie A musim 2019-2020 ini. Memasuki pekan keenam, Sabtu (28/9/2019), Nerazzurri kembali meraih kemenangan, kali ini di kandang Sampdoria.
Bermain di Stadion Luigi Ferraris, tim asuhan Antonio Conte itu tetap tampil penuh semangat dan all out seperti biasanya. Buktinya, beberapa menit pertandingan berjalan, Sampdoria sudah langsung dibuat tidak tenang oleh mereka.
Ada yang sedikit berbeda dalam formasi Inter kali ini, yaitu disimpannya Romelu Lukaku, sementara Alexis Sanchez dimainkan sejak awal. Keterlibatan pemain asal Chile itu pun lantas memberi warna pada permainan Inter kali ini.
Gol pembuka kemenangan Inter Milan tercipta pada menit ke-20, lewat sebuah tendangan keras Stefano Sensi yang sempat membentur badan Sanchez. Lantas, selang 2 menit kemudian, giliran Sanchez pula yang menyumbang gol bagi Inter, usai berdiri bebas di depan gawang Sampdoria dan sukses menceploskan bola.
Kendati Sampdoria berusaha keras mengejar, skor 2-0 ini pun akhirnya bertahan hingga turun minum. Dan ketika memasuki babak kedua, hanya dalam hitungan menit saja, Sanchez kembali menjadi aktor yang mempengaruhi permainan Inter.
Bedanya, kali ini ia bukan lagi menyumbangkan gol, melainkan mendapatkan kartu merah (kartu kuning kedua) lewat aksinya yang dinilai telah melakukan diving di kotak penalti Sampdoria oleh wasit Giampaolo Calvarese. Akibatnya, sejak menit ke-46 itu, Inter terpaksa bermain dengan 10 orang.
Kondisi itu tak lama segera memberi dampak pada permainan Inter, di mana Sampdoria tampaknya cukup bisa memanfaatkan dengan baik. Menit ke-55, gol balasan akhirnya didapat tim asuhan Eusebio Di Francesco itu, yang dicetak oleh Jakub Jankto.
Tapi Conte memang bukan pelatih sembarangan, karena ia segera merespons dengan dua pergantian pemain setelahnya, yaitu memasukkan Lukaku dan Danilo D'Ambrosio menggantikan Lautaro Martinez dan Antonio Candreva. Ini tidak saja memberi penyegaran di skuat Inter, tapi sekaligus juga mengembalikan keseimbangan pemainan.
Hasilnya, di menit ke-61, Inter akhirnya kembali menambah gol, kali ini lewat Roberto Gagliardini yang usai tendangannya diblok kiper Sampdoria, masih sempat kembali menyepak bola ke dalam gawang. Skor pun kembali berubah menjadi 3-1 untuk Inter.
Baca Juga: Lakoni Laga ke-300 Bersama Inter, Handanovic Dipuji Habis-habisan
Serangan silih berganti kemudian masih terjadi antara kedua tim di sisa pertandingan, dengan upaya lebih keras coba dilakukan Sampdoria. Namun seiring waktu yang berjalan, hingga laga akhirnya usai, skor kemenangan Inter nyatanya tidak berubah.
Kemenangan ini memastikan Inter Milan kembali aman puncak klasemen dengan nilai sempurna, mengemas 18 poin dari 6 pertandingan yang telah dijalani. Sementara Juventus yang sebelumnya juga menang atas SPAL, kembali harus puas menguntit di posisi 2 dengan 16 poin.
Kedua tim kuat ini --Inter dan Juve-- akan saling bertemu di Stadion Giuseppe Meazza pada pekan ketujuh mendatang. Namun sebelumnya, Inter Milan masih harus menghadapi FC Barcelona di matchday kedua Liga Champions, sementara Juventus juga harus meladeni Bayer Leverkusen di ajang yang sama.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
Terkini
-
Hasil Timnas Indonesia vs Lebanon: Skuad Garuda Dominan, Tapi Ditahan Imbang
-
Tukang Jagal Nomor 10 dari Irak: Timnas Indonesia Diminta Waspada, Lawan Sepadan Justin Hubner
-
Empat Pemain Persib di Timnas dapat Pujian dari Pelatih Asal Kroasia
-
Akui Menyakitkan, Presiden Fenerbahce Ungkap Alasan Pemecatan Jose Mourinho
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Kylian Mbappe Ramalkan Arsenal Juara Premier League Musim Ini
-
Siapa Saja? Deretan Pemain Keturunan Indonesia yang Masuk Timnas Era Dito Ariotedjo
-
Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Lebanon: Miliano Jonathans dan Mauro Zijlstra Starter
-
Bek Persib Bandung Jebolan Akademi AS Roma Fokus Hadapi Persebaya
-
Dilema Ruben Amorim Jelang Derby Manchester: Sesko Masih Mandul, Lammens atau Bayindir?