Suara.com - Timnas Indonesia U-19 berhasil meraih hasil positif pada pertandingan uji coba melawan tim Pra PON DKI Jakarta dengan skor cukup telak 3-0. Pertandingan tersebut berlangsung di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (5/10/2019).
Uji coba yang dilakukan Garuda Nusantara --julukan timnas Indonesia U-19-- ini merupakan persiapan sebelum menjalani Kualifikasi Piala Asia U-19 2020 pada November 2019 mendatang.
Pertandingan berjalan cukup sengit karena Pra PON DKI sempat memberikan perlawan terutama di babak pertama. Para pemain Pra PON DKI yang memang usianya ada di atas timnas Indonesia U-19 memberikan tekanan kepada David Maulana dan kawa-kawan.
Meski jual beli serangan ditunjukkan, belum ada gol yang dibuat dari kedua tim.
Pada babak kedua, Pelatih timnas Indonesia U-19 Fakhri Husaini membuat beberapa perubahan.
Hampir seluruh pemain yang ada di babak pertama diganti oleh pemain lain. Strategi Fakhri terbukti jitu, karena tiga gol berhasil bersarang di gawang Pra PON DKI di babak kedua.
Tiga gol timnas Indonesia U-19 dibuat oleh Sutan Zico, Braif Fatari, dan Khairul Imam Zakiri. Tiga gol tersebut merupakan assist dari Rendy Juliansyah.
Fakhri mengatakan tidak melihat hasil dari pertandingan uji coba ini. Sebab, ia mengaku memiliki tujuan lain dari pertandingan pagi ini.
"Hasil itu penting, tapi bukan itu tujuan utama kami dalam uji coba pagi ini. Kami ingin melihat sejauh mana pemain lama bisa beradaptasi dengan yang baru atau sebeliknya," kata Fakhri usai pertandingan.
Baca Juga: Timnas Sepak Bola U-13 Indonesia akan Berkompetisi di Malaysia
"Kemudian sampai sejauh mana fisik mereka terutama sanggup main dengan tempo tinggi dan syukur Alhamdulillah apa yang dilihatkan pemain di babak pertama atau babak kedua cukup memuaskan kami. Meski ada beberapa catatan yang harus diperbaiki di sisa waktu yang ada," tambahnya.
Sementara itu, Pelatih Pra PON DKI Jakarta Isman Jasulme menyebutkan bahwa timnas U-19 punya prospek yang cerah. Meski begitu, ada beberapa hal yang harus diperbaiki oleh Pasukan Merah Putih.
"Mereka (timnas U-19) itu harus cepat keluar jika dalam pressing lawan. Itu saja sih kelemahan yang kelihatan," ujar Isman.
Menurut Isman, timnas U-19 bisa main lebih menekan jika lawan yang dihadapi usianya setara. Diaketahui, tim PON DKI Jakarta ada yang usianya lebih dari 19 tahun.
"Tapi, kan kita juga harus tahu mereka nanti lawannya bukan hanya dari negera ASEAN saja. Mudah-mudahan mereka bisa keluar dari pressing dengan cepat. Itu masukan dari kita yang harus segera diperbaiki," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Prahara Klub Kevin Diks: Jalan Borussia Milik Roland Virkus Dipertanyakan
-
Football Institute Rilis Survei Kepuasan Suporter dengan PSSI Erick Thohir, Hasilnya Bikin Kaget
-
Phil Foden: Napoli Tim Menyebalkan, De Bruyne Tetap Raja Etihad
-
Bau Busuk Ma Ning Wasit Timnas Indonesia vs Irak: Daftar Hitam PSSI-nya China
-
Rapor Pemain Indonesia di Liga Thailand 2025, Siapa yang Paling Bersinar Musim Ini?
-
Beda Gaji Bak Langit dan Bumi, Emil Audero Lebih Jago Dibanding Kiper Juventus
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Stadion San Siro Akan Rata dengan Tanah, AC Milan-Inter Banjir Cuan
-
Conte Murka! Kartu Merah Di Lorenzo Hancurkan Rencana, Kevin De Bruyne Jadi Korban
-
Tiga Kontroversi Wasit Sivakorn Pu-udom Bikin Suporter Timnas Indonesia Cemas Hadapi Irak