Suara.com - Pelatih Tira-Persikabo Rahmad Darmawan menanggapi keinginan juru racik PSS Sleman, Seto Nurdiyantoro, yang ingin beduet dengannya di tim nasional Indonesia sebagai pelatih dan asisten.
Dalam postingan di akun Instagram milik Seto, disebutkan bahwa dirinya mau menukangi timnas Indonesia asalkan sebagai asisten pelatih. Sementara pelatih kepala di tempati oleh Rahmad Darmawan.
Rahmad Darmawan yang menanggapi hal ini justru meminta sebaliknya. RD (sapaan akrab sang pelatih) menganggap bahwa Seto lebih layak ketimbang dirinya.
"Saya jadi asistennya saja tidak masalah. Saya memang dari awal tidak pernah bohong sama hati dan diri. Saya mulai dari kursus sama-sama, saya memfavoritkan Coach Seto," kata RD di Stadion Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Jumat (18/10/2019) malam.
"Saya sudah bilang dari jauh-jauh hari. Karena menurut saya, di dalam diri dia ada potensi besar untuk jadi seorang pelatih hebat. Dia punya potensi untuk jadi pelatih besar. Makanya dari awal saya sudah bilang di grup Pro Licence saja pun tahu kalau saya memfavoritkan idola saya Coach Seto," ia menambahkan.
Jawaban RD itu bukan tanpa alasan. Terlepas dari kinerja Seto bersama PSS Sleman, RD sudah melihat keseharian Seto selama menjalani kursus kepelatihan bersama-sama.
Menurut mantan pelatih Persija Jakarta itu, Seto sangatlah layak menjadi juru racik timnas Indonesia.
"Bagus ya, saya sih tidak melihat kerja dia di PSS. Saya melihat keseharian dia dalam satu tahun kursus bareng dia, anaknya pendiam. Mulai dari pendiam terus mulai bisa bercanda. Tapi memang dalam sisi kepelatihan dia punya roh, punya something yang menurut saya itu diperlukan," ia menambahkan.
"Tapi, yang lain juga baik, cuma maksud saya tidak tahu kenapa saya dari awal mengidolakan Coach Seto. Dari awal saya sudah bilang kan? Dikira saya bercanda, padahal saya serius," pungkasnya.
Baca Juga: Final Round Trial Game Dirt 2019 Contoh Serunya Hiburan Otomotif
Sebagai catatan, Seto dan RD memang kini tengah menjadi sorotan yang disebut sebagai pelatih timnas Indonesia gantikan Simon McMenemy. Ini tidak lepas dari hasil buruk beberapa pertandingan terakhir Simon McMenemy di timnas Indonesia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
Pilihan
-
Misi Bangkit Dikalahkan Persita, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
Terkini
-
Indonesia Disebut Biang Kerok Sanksi FIFA ke Malaysia, KOI: Jangan Aneh-aneh
-
Klasemen Super League: Belum Terkalahkan, Borneo FC Kokoh di Puncak
-
5 Pertandingan1 Kemenangan, Chelsea Bakal Pecat Enzo Maresca?
-
Klasemen Sementara BRI Super League: Borneo FC Belum Terkalahkan, Kokoh di Puncak
-
Media Belanda: Menurut Data Mees Hilgers Cocok ke Ajax Amsterdam
-
Alasan PSSI Pilih Indra Sjafri Ketimbang Gerald Vanenburg
-
Wejangan Keras Joey Pelupessy Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
CEO Timnas Malaysia: Kami Terkejut dengan Keputusan FIFA
-
Mees Hilgers Ketahuan Latihan Pakai Jersey Tim Malaysia, Kok Bisa?
-
Manchester United dan Chelsea Berebut Dusan Vlahovic, Siapa yang Lebih Butuh?