Suara.com - AC Milan sepertinya masih kesulitan menaklukkan keangkeran Stadion Olimpico. Dini hari tadi, skuat besutan Stefano Pioli tersebut tunduk di kadang AS Roma itu dengan skor 2-1, Senin (28/10/2019).
Tetapi kesan angker Stadion Olimpico bukan hanya kiasan semata. Stadion yang dibangun atas perintah tokoh fasis tersohor, Mussolini pada 1944 tersebut nyatanya memang benar-benar seperti tempat angker yang tak terawat.
Hal ini setidaknya seperti diungkap oleh pemilik channel Youtube Londo Jowo Kabeh.
Dari video yang diunggahnya dua minggu lalu tersebut tampak suasana dan kondisi bangunan stadion bersejarah itu terlihat jauh dari kata keren.
Tak hanya kotor dan banyak sampah, bangunan stadion yang sempat dipakai untuk final Piala Dunia 1990 tersebut terlihat kusam. Bahkan lantai di area stadion sudah banyak yang retak-retak.
"Kalau lihat stadion kaya gini sekitar tahun 70-an tahun 80-an, seperti ngga keurus lihat cat-catnya. Lantainya juga semua sudah retak berantakan, banyak sampah. Italia kok kaya gini beda banget dengan stadion Real Madrid dan Barcelona yang sama-sama tua," ungkap Ralp Scheunemann si pemilik channel sambil menunjukkan wujud bangunan Olimpico.
Tak berjarak jauh dari venue utama, Ralp kembali mempertontonkan salah satu bangunan lainnya dari markas AS Roma dan Lazio tersebut yang tak terawat.
"Coba lihat bangunan wisma atletnya tidak dirawat, padahal ini di Eropa. Lihat cat-catnya dan tempatnya sangat kotor," tambahnya.
Baca Juga: AS Roma Ditahan Imbang Borussia Monchengladbach di Olimpico
Lebih jauh ia juga memperlihatkan betapa monumen-monumen legenda Italia yang terpampang di lantai stadion juga tak terawat. Bahkan di sekitarnya tercium aroma bangkai tikus.
"Coba lihat ini famous street katanya tapi ga dirawat. Ini lihat siapa ngga tahu Paolo Maldini, ini ada Samuel Pape, ada Luigi Bekale, ini jalannya cuma bisa kelihatan sedikit," terangnya.
"Ini seperti bau tikus mati ya Claudia? tanyanya. Iya Clau lihat ada tikus mati pas kita masuk," bunyi percakapan Ralp dengan putrinya.
Ia pun mengingatkan agar Stadion Utama Gelora Bung Karno yang baru saja dipugar untuk Asian Games bisa terus dijaga. Jangan sampai bernasib sama seperti Stadion Olimpico.
"Komplek di Olimpico ini seperti di Senayan, tapi ini bener-bener ga terawat. Sekali lagi saya minta GBK dijaga jangan sampai seperti ini ya," pintanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
4 Tablet RAM 8 GB dengan Slot SIM Card Termurah untuk Penunjang Produktivitas Pekerja Mobile
-
3 Fakta Perih Usai Timnas Indonesia U-22 Gagal Total di SEA Games 2025
-
CERPEN: Catatan Krisis Demokrasi Negeri Konoha di Meja Kantin
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
Terkini
-
3 Fakta Perih Usai Timnas Indonesia U-22 Gagal Total di SEA Games 2025
-
Tak Singgung Soal Lepas Jabatan, Ini Kata-kata Indra Sjafri Usai Kegagalan Timnas Indonesia U-22
-
Timnas Kamerun Kacau! Dua Skuad Berbeda Jelang Piala Afrika 2025, Samuel Eto'o Biang Keroknya
-
Lupakan Hasil Fantastis di ACL 2, Thom Haye Tak Sabar Ingin Kalahkan MU
-
Doa Buruk Malaysia Usai Timnas Indoensia U-22 Tersingkir dari SEA Games 2025
-
Klasemen Akhir Sepak Bola SEA Games 2025: Filipina Lolos, Indonesia Tersingkir Menyakitkan
-
Timnas Indonesia U-22 Angkat Koper Lebih Cepat dari SEA Games 2025, Indra Sjafri Dipecat?
-
Hanya Satu Umpan! Bedah Statistik Miliano Jonathans di Laga FC Utrecht vs Nottingham Forest
-
SUDAH MULAI Link Streaming Timnas Indonesia vs Myanmar SEA Games 2025
-
Dejavu Pesta Gol? Indra Sjafri Punya Resep Rahasia Hancurkan Myanmar di SEA Games 2025