Suara.com - Pelatih Semen Padang FC, Eduardo Almeida mengakui bahwa laga melawan tuan rumah Bhayangkara FC dalam lanjutan pekan ke-26 Liga 1 2019 merupakan pertandingan sulit
Meski demikan, Almeida meminta anak-anak asuhnya untuk tidak kehilangan poin lagi saat bertandang ke Stadion PTIK, Sabtu (2/11/2019). Hal itu agar mereka bisa keluar dari zona degradasi.
"Salah satu target kita mengumpulkan poin dalam pertandingan ini. Kita tidak boleh lagi kehilangan poin. Jadi target besok adalah mengumpulkan poin meski kita tahu besok pertandingan yang sulit," kata Almeida di Stadion PTIK, Jakarta, Jumat (1/11/2019).
Namun, pasukan berjuluk Kabau Sirah ini datang ke markas Bhayangkara FC ini dengan kekuatan pincang. Dua pemain asing andalan, Dany Karl Max dan Vanderlei Fransisco, absen akibat hukuman akumulasi kartu.
Irsyad Maulana dan Vendry Mofu juga kondisinya masih dalam pemantauan akibat mengalami cedera. Meski terancam tak diperkuat pemain inti, Almeida yakin pemain pengganti memiliki kualitas yang sama.
"Kita akan memberikan yang terbaik, kita percaya pada pemain lain, kita percaya kita bisa bermain bagus dan memenangkan pertandingan," ujar Almeida seperti dilansir Antara.
Menurutnya, Semen Padang dalam kondisi memerlukan motivasi dan dukungan agar bisa keluar dari zona degradasi. Saat ini posisi mereka berada di dasar klasemen dengan 22 poin dari 25 kali bertanding.
Apabila memenangkan pertandingan, Kabau Sirah akan menggeser PSIS Semarang di posisi 14 unggul agregat gol.
"Kita tahu akan sangat sulit bagi kita mengumpulkan poin di sini. Kami harus punya motivasi lebih untuk bisa mencuri poin, harus bertarung habis-habisan demi poin," pungkasnya.
Baca Juga: Bhayangkara FC vs Semen Padang, Paul Munster Tak Ingin Remehkan Lawan
Berita Terkait
-
Persita Tangerang Resmi Pinjam Striker Asing Bhayangkara FC
-
BRI Super League: Bhayangkara FC Bidik Kemenangan di Markas Madura United
-
Tumbangkan Persis Solo, Bhayangkara FC Berharap Bisa Lanjutkan tren Positif
-
Imbas Rantis Brimob Lindas Ojol, Instagram Bhayangkara FC Diserang Netizen
-
Pelatih Persis Solo Tak Tergoda Statistik, Tetap Waspadai Bhayangkara FC?
Terpopuler
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Patrick Kluivert Senyum Nih, 3 Sosok Kuat Calon Menpora, Ada Bos Eks Klub Liga 1
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Hasil Super League: Persik Kediri Terkam Malut United, Enrique dan Garcia Jadi Pembeda
-
Kata-kata Para Petinggi Persija Setelah Thom Haye Lebih Tertarik dengan Persib Bandung
-
Puyol hingga Figo Tetap ke Jakarta meski Laga Barcelona vs Real Madrid Legends Ditunda
-
Persib vs Persebaya, Maung Bandung Unggul 1-0, Laga Ditangguhkan Karena Hujan Badai
-
Eliano Reijnders dan Thom Haye Debut, Laga Justru Dihentikan Sementara Akibat Lapangan Tergenang
-
Justin Hubner: Satu-satunya yang Ingin Saya Cium Hanyalah Jen
-
Real Betis Rilis Produk Pakaian Terinspirasi Tato Leher Antony
-
Rahasia Gelap di Balik Transfer Zlatan ke Juventus: Kongkalikong Moggi-Raiola
-
Kata Gianluigi Donnarumma Jelang Derby Lawan Manchester United
-
Hasil Lawan Persebaya, Persib Tak Bisa Dijebol saat Thom Haye Cadangan