Suara.com - Pelatih Persija Jakarta Edson Tavares mengaku harus berpikir keras menentukan pemain yang akan dimainkannya saat menghadapi Semen Padang dalam lanjutan Liga 1 2019, Jumat (7/11/2019), lantaran banyak pemain yang tidak bisa diturunkan.
Dalam laga yang berlangsung di Stadion Haji Agus Salim memang tidak terlihat pemain-pemain penting Persija seperti Tony Sucipto, Ramdani Lestaluhu, Riko Simanjuntak, dan Rachmat Hidayat.
Alhasil, Tavares pun harus memutar otak. Salah satunya dengan menempatikan
Ryuji Utomo tidak di posisi aslinya. Eks pemain Arema FC yang merupakan seorang bek tengah, dalam laga tersebut dimainkan sebagai gelandang bertahan.
Tidak hanya itu, pelatih asal Brasil juga terpaksa menurunkan Ismed Sofyan yang baru saja bergabung kembali dengan tim setelah mengikuti kursus kepelatihan bersama pemain Persija lainnya, Maman Abdurrahman.
Untuk mengisi kekosongan di dalam tim, Tavares juga membawa pemain Persija U-20. Di antaranya Resky Fandi Witriawan dan Andrianus Dwiki Arya Purnomo.
Keduanya juga turun di babak kedua. Resky mengganti Rezaldi Hehanussa di menit 58 dan Dwiki Arya menggantikan Ryuji Utomo di menit 73.
Dan di menit 86, Maman Abdurrahman masuk menggantikan Heri Susanto. Hasil pertandingan itu sendiri berakhir imbang 2-2.
"Satu pemain kami Tony (Sucipto) tidak bisa bermain, begitupun Ramdani juga tidak bisa bermain. Kami kehilangan 2 sampai 3 pemain di tengah. Saya berusaha mengatur tim tanpa mereka," kata Tavares usai pertandingan.
Untuk di laga ini sekali lagi kami kehilangan pemain termasuk Riko dan Rahmad. Maka dari itu saya berusaha melakukan yang terbaik," ia menambahkan.
Baca Juga: Laga Semen Padang Vs Persija Berakhir Imbang, Tavares Puji Novri Setiawan
"Saya bawa Maman tapi dia dalam kondisi yang tidak baik, karena sudah lama tidak latihan begitu juga Ismed di mana keduanya baru saja mengambil lisensi pelatih. Ini Sekali lagi tidak mudah," ucapnya.
Ketiadaan sejumlah pemain pilar diakui Tavares membuatnya tidak bisa mengandalkan permainan cepat. Namun demikian, Tavares tetap puas dengan hasil pertandingan.
"Saya suka permainan cepat tapi situasi saat ini tidak mudah kami memiliki jadwal padat dan bermain jam 4 (sore). Kami juga tidak punya istirahat yang cukup karena padatnya jadwal," pungkasnya.
Pada pertandingan itu, Persija unggul lebih dulu di menit ke-16 lewat Marko Simic. Namun, Semen Padang berhasil membalikan keadaan menjadi 2-1 setelah Vanderlei Francisco mencetak gol di menit 42 dan Mariando Uropmabin di menit 45+1.
Macan Kemayoran --julukan Persija-- kembali berhasil menyamakan kedudukan di babak kedua, setelah Ryuji Utomo mencetak gol pada menit 60.
Dengan hasil ini, Persija berada di posisi 13 klasemen sementara Liga 1 2019 dengan 28 poin. Sementara Semen Padang tertahan di zona degradasi, di posisi 17 dengan koleksi 24 poin.
Berita Terkait
-
Jadwal Pengumuman Pemenang Puskas Award 2025 Dirilis, Akankah Rizky Ridho Jadi Pemenang?
-
Pemain Keturunan Jerman Ogah Kembali ke Indonesia, Bongkar 2 Faktor
-
Persija Jakarta Lelang Jersey Spesial untuk Galang Donasi Korban Bencana Alam
-
Ivar Jenner ke Klub Super League Indonesia, Persija Jakarta atau PSIM Yogyakarta?
-
PSIM Yogyakarta Kena Denda Komdis PSSI Gara-gara Suporter Tandang di SUGBK
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
Terkini
-
Cetak Gol Saat Manchester City Menang 3-0, Phil Foden Kena Semprot Pep Guardiola
-
Duel Keturunan Indonesia di Bundesliga: Jenson Seelt Menang, Rekor Kevin Diks Patah
-
Manchester United vs Bournemouth, Ruben Amorim: Kami Hadapi Tim dan Pemain Istimewa
-
Pemain Timnas Indonesia Mulai Blak-blakan! Sebut STY Lebih Baik Ketimbang Kluivert
-
STY Kembali Sentil Blunder PSSI, Klaim Nasib Timnas Indonesia Bisa Berbeda Jika Masih Bersamanya
-
Jelang Man United vs Bournemouth, Ruben Amorim Bongkar Alasan Penyakit Tak Konsisten Setan Merah
-
Kevin Diks cs Kena Amuk Pelatih: Kecewa! Gagal!
-
Bergantian Datang ke Jakarta, 3 Pelatih Kelas Dunia Tak Dilirik PSSI untuk Timnas Indonesia
-
Tips Buat Suporter Pilih Sepatu Saat Nonton di Stadion Indonesia, Tetap Casual Namun Nyaman
-
Tak Jadi Dirtek PSSI, Henk ten Cate Kini Pelatih Timnas Suriname Target Lolos Piala Dunia 2026