Suara.com - Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan mengaku tidak ada masalah soal gaji salah satu calon pelatih timnas Indonesia, Luis Milla Aspas, yang terbilang mahal. Bagi lelaki yang akrab disapa Iwan Bule, uang tidak menjadi masalah asalkan pelatih tersebut memang pantas menukangi skuat Garuda.
Selain Luis Milla, PSSI memiliki satu kandidat pelatih lainnya. Yaitu juru taktik asal Korea Selatan, Shin Tae-yong.
Tentu, permasalahan gaji jadi perhatian tersendiri. Luis Milla disebut-sebut meminta gaji sebesar Rp2 miliar per bulan.
Sementara Shin Tae-yong jauh di bawah Milla. Dilansir dari situs transfermarkt, gaji Tae-yong berkisar 583 juta perbulan.
Iwan mengaku tidak masalah membayar Luis Milla dengan nominal seperti yang disebutkan. Namun, PSSI dalam hal ini tentu ingin mencari pelatih terbaik yang bisa membuat timnas Indonesia berprestasi.
"Tidak ada masalah (gaji Luis Milla), kita lihat ada di tabulasi. Namun demikian publik kan melihat Milla terakhir lawan UEA (Uni Emirat Arab saat Asian Games 2018) itu bagus dan dramatis sekali," kata Iwan saat ditemui di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Sabtu (16/11/2019).
"Namun demikian kita tidak menutup kemungkinan ada yang lain, karena kita sedang nyari terus, jadi publik bersabar, semua ingin baik. Publik ingin baik saya pun ingin yang terbaik. Yang jelas kita akan cari yang terbaik untuk bawa sepak bola Indonesia maju," pungkasnya.
Dua kandidat pelatih tersebut, nantinya akan menggantikan Simon McMenemy. Juru taktik asal Skotlandia itu diberhentikan karena dinilai gagal mendongkrak prestasi timnas Indonesia di ajang Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia.
Di bawah asuhan Simon McMenemy, timnas Indonesia menelan kekalahan empat kali. Yaitu dari Malaysia 2-3, Thailand 0-3, Uni Emirat Arab 0-5, dan Vietnam 1-3.
Baca Juga: Ketum PSSI Dijadwalkan Bertemu Shin Tae-yong dan Luis Milla
Berita Terkait
-
Pemain Keturunan Rp86,91 Miliar Bikin Persaingan Bek Tengah Timnas Indonesia Semakin Ketat
-
Ironis! Hanya Indonesia, Tim Semifinalis yang Gagal Lolos ke Putaran Final AFC U-23
-
Timnas Indonesia Diuntungkan Imbas Qatar Diserang Israel?
-
Gerald Vanenburg Minta Timnas Indonesia TC Panjang Jika Diminta Latih SEA Games 2025
-
Marc Klok Ungkap Manfaat Sekembalinya Bela Timnas Indonesia
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Luis de la Fuente Semringah dengan Kemenangan Telak Spanyol atas Turki
-
Pemain Keturunan Rp86,91 Miliar Bikin Persaingan Bek Tengah Timnas Indonesia Semakin Ketat
-
Gareth Bale 'Comeback', Siap Kembali Merumput di Korea Selatan
-
Market Value Timnas Indonesia Tembus Rp519 Miliar, Lewati Arab Saudi hingga Qatar Jelang Putaran 4
-
Timnas Indonesia Diuntungkan Imbas Qatar Diserang Israel?
-
Sebanyak 2.000 Personel akan Amankan Laga Persib Bandung vs Persebaya
-
Media Vietnam Sebut Peluang Timnas Indonesia ke Piala Dunia Tergantung pada Ole Romeny
-
Profil Women Torres Calcio, Klub Baru Estella Loupatty di Italia
-
Persiapan Bagus, Julio Cesar Siap Hadapi Persebaya
-
PSSI Akan Gelar Piala Presiden Diikuti 64 Peserta Tahun Depan