Suara.com - Setelah meninggalkan Persela Lamongan, Hambali Tolib resmi bergabung klub Liga 1 2020 lainnya, Persebaya Surabaya. Bahkan, ia sudah mengikuti sesi latihan di Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Rabu (22/2/2020) pagi.
Hambali Tolib didatangkan Persebaya dengan mekanisme transfer. Pasalnya, gelandang 19 tahun itu sejatinya masih terikat kontrak engan Persela Lamongan hingaa akhir musim 2020.
Persebaya tidak menyebutkan berapa nilai untuk memboyong pemain yang sempat trial di klub Kroasia, NK Lokomotiva Zagreb, tersebut. Namun, kabarnya nominal itu sebesar Rp 250 juta.
Hambali Tolib bersyukur bisa berseragam Persebaya. Kepindahan ini juga menjadi ajang reuninya dengan pelatih Persebaya, Aji Santoso. Eks pemain Sriwijaya FC ini pernah diasuh Aji Santoso ketika masih di Persela.
"Saya bersyukur, senang bisa balik lagi bersama Coach Aji. Dan yang terpenting harus balas kepercayaannya. Beliau percaya kepada pemain muda," kata Hambali di laman resmi klub.
"Saya datang ke Persebaya yang merupakan klub besar, pasti memiliki target tinggi. Jadi saya dan tim akan berusaha membawa Persebaya juara," imbuhnya.
Hambali Tolib sendiri akan menghadapi persaingan berat di Persebaya. Sebab, di posisi gelandang, tim berjuluk Bajol Ijo itu memiliki stok yang cukup menumpuk.
Ia harus bersaing dengan para gelandang pengalaman seperti Makan Konate, Aryn Glen Wiliams, Muhammad Hidayat, hingga Rendi Irwan. Di posisi sayap pun juga sama, Persebaya memiliki Irfan Jaya, Bayu Nugroho, Oktafianus Fernando, M. Supriadi, hingga Mahmoud Eid.
Namun, Hambali Tolib enggan menyerah. Ia juga siap dimainkan di posisi manapun, sesuai dengan kebutuhan Aji Santoso dalam meramu strategi.
Baca Juga: Pemain Timnas Indonesia U-19 Enjoy dengan Latihan Fisik dari Shin Tae-yong
"Posisi ideal saya di Persebaya? Saya memang merasa nyaman bermain di gelandang. Tapi, saya akan menerima peran apapun yang diberikan kepada saya mengenai di posisi mana saya akan bermain," tegas pemain dengan tinggi 166 cm tersebut.
Berita Terkait
-
Hambali Tolib Beri Kode Gabung Persebaya Surabaya
-
Persebaya Terancam Tak Bisa Pakai GBT, Ini Respons Wakil Wali Kota Surabaya
-
Hambali Tolib Resmi Pamit dari Persela Lamongan, Gabung Persebaya Surabaya?
-
Dilepas PSM Makassar, Rivky Mokodompit Gabung Persebaya Surabaya
-
Persija Jakarta Dekati Osvaldo, Ardhi: Mendekati, Tapi Deal Belum Tahu
Terpopuler
- Pengamat Pendidikan Sebut Keputusan Gubernur Banten Nonaktifkan Kepsek SMAN 1 Cimarga 'Blunder'
- Biodata dan Pendidikan Gubernur Banten: Nonaktifkan Kepsek SMA 1 Cimarga usai Pukul Siswa Perokok
- Maaf dari Trans7 Belum Cukup, Alumni Ponpes Lirboyo Ingin Bertemu PH Program Xpose Uncensored
- 6 Shio Paling Beruntung Kamis 16 Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Makan Bergizi Gratis Berujung Petaka? Ratusan Siswa SMAN 1 Yogyakarta Keracunan Ayam Basi
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
-
Alhamdulillah! Peserta Magang Nasional Digaji UMP Plus Jaminan Sosial dari Prabowo
-
Kabar Gembira! Pemerintah Guyur BLT Ekstra Rp30 T, 17 Juta Keluarga Baru Kebagian Rezeki Akhir Tahun
Terkini
-
Kondisi Campur Aduk Skuat Chelsea Jelang Lawan Nottingham Bikin Enzo Maresca Cemas
-
Batal Bela Timnas Indonesia, Klub Liga Inggris Selamatkan Karier Jairo Riedewald
-
Cristiano Ronaldo Cetak Sejarah! Pendapatan Tembus Rp4 T, Lionel Messi Kalah Telak
-
Rahasia Lama Terungkap: Pirlo dan Cristiano Ronaldo Tak Pernah Satu Frekuensi
-
Here We Go! Peter Bosz: Saya Mau Jadi Pelatih Timnas yang Pernah Dilatih Kluivert
-
Aksi Brutal Si Monster Diego Costa! Jegal Legenda Chelsea Wanita Saat Latihan
-
Prediksi Liverpool vs Manchester United: The Reds Siap Akhiri Krisis, MU Bidik Kejutan
-
Arne Slot Kirim Psywar: Alexander Isak Siap Bikin Onar Lini Belakang MU
-
PM Inggris Serang Aston Villa Gegara Larang Suporter Israel Datang ke Villa Park
-
Duel Panas di Anfield! Arne Slot Siap Eksploitasi Kelemahan MU di Lini Tengah