Suara.com - Pemandangan menarik terjadi dalam pertandingan Inter Milan versus Fiorentina dalam pertandingan perempatfinal Coppa Italia, Kamis (30/1/2020) dini hari WIB.
Di pertandingan itu, Inter Milan langsung memainkan pemain anyar dari Tottenham Haotspur, Christian Eriksen. Padahal, pemain itu baru diresmikan pada Selasa (28/1/2020) dan sekali menjalani sesi latihan.
Eriksen turun sebagai pemain pengganti pada menit ke-66, dengan menggantikan Alexis Sanchez. Ketika itu, kedudukan kedua imbang dengan skor 1-1.
Kehadiran pemain asal Denmark ini pun turut memberikan warna baru di lini tengah Inter Milan. Satu menit berselang, skuat Nerazurri langsung mencetak gol melalui Nicolo Barella.
Skor keunggulan 2-1 Inter Milan kemudian bertahan hingga pertandingan usai dan sekaligus membawa mereka lolos ke semifinal Coppa Itaia 2019/2020.
Setelah pertandingan, pelatih Inter Milan, Antonio Conte, langsung dijejali pertanyaan terkait alasan memberikan debut yang dirasa terlalu cepat untuk Eriksen.
Namun, Conte mengaku terpaksa menurunkan pemain yang baru dua hari bergabung Inter Milan tersebut karena Stefano Sensi sedang cedera. Sehingga tak ada pilihan lain lagi.
"Kami tidak berniat menggunakan Eriksen secepat ini, karena ia baru memulai latihan bersama kami kemarin, tetapi Matias Vecino dan Barella adalah satu-satunya gelandang yang tersedia," kata Conte, dilansir dari Football Italia.
"Eriksen memiliki karakter dan meningkatkan tingkat kualitas tim. Saya berharap mendapatkan lebih banyak pemain, karena kami benar-benar terbatas di tengah," lanjutnya.
Baca Juga: Menangi Uji Coba, Shin Tae-Yong Nilai Timnas U-19 Makin Percaya Diri
"Kami mencoba sistem dengan trequartista hari ini untuk mengatasi absennya Stefano Sensi dan Marcelo Brozovic. Eriksen dapat bermain dalam beberapa peran yang berbeda dan kita akan lihat, itu bisa menjadi pilihan, tetapi kita harus lebih banyak mengusahakannya," kata mantan pelatih Chelsea ini.
"Kami agak terpaksa menggunakan tiga striker bersama karena saya tahu tentang masalah di lini tengah," tuturnya menutup.
Eriksen sendiri didatangkan Inter Milan dari Tottenham dengan harga 20 juta euro. Ia akan berseragam Biru-Hitam hingga 2024.
Berita Terkait
-
Singkirkan Fiorentina, Inter Hadapi Napoli di Semifinal Coppa Italia
-
Lepas Eriksen, Tottenham Permanenkan Status Giovani Lo Celso
-
Takkan Dilego, Manchester United Pertahankan Alexis Sanchez Musim Depan
-
Resmi Tinggalkan Tottenham, Christian Eriksen Sah Milik Inter Milan
-
Sudah Tiba di Milan, Christian Eriksen Segera Berkostum Inter
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Dear FAM, Begini Lho Cara PSSI Naturalisasi Pemain: Gak Instan, Bukan Asal Klaim
-
Sadar dan Akui Salah, FAM Keras Hati 7 Pemain Ilegal Sah sebagai Warga Malaysia
-
Akal Bulus FAM! 7 Pemain Ilegal Malaysia Hilang Bak Ditelan Bumi
-
Thom Haye Baru Gabung ke Persib Bandung, Sudah Kena Mental?
-
Eks Pelatih Persija Girang Usai Pecundangi Persib: Ini Untuk Suporter
-
Hasil Borneo FC vs Persija, Mauricio Souza Pede: Tak Mudah, Tapi Bisa
-
Rayhan Hannan Bersuara: Persija Tak Gentar Hadapi Borneo FC yang On Fire
-
FAM Kena Batunya Gegara 7 Pemain Ilegal, Pemain Jerman: Terbongkar!
-
Skandal Naturalisasi Malaysia, Orang Dekat Erick Thohir Kasih Sindiran Menohok
-
FIFA Jatukan Sanksi Berat kepada Malaysia, Menpora Geram: Saya Sedih dan Marah