Suara.com - Manajer Chelsea, Frank Lampard mengungkapkan jika metode latihan mandiri yang diterapkannnya pada para pemain The Blues --julukan Chelsea-- di tengah pandemi Virus Corona saat ini sama sekali tidak intens, alias metode latihan yang santai.
Lampard meyakini, adalah tidak realistis jika dirinya "menekan dan terus menekan" para pemain untuk menjaga tingkat kebugarannya, tanpa ada kepastian kapan kompetisi akan mulai lagi.
Kompetisi Liga Inggris 2019/2020 sudah dihentikan sementara sampai paling tidak 30 April, namun tanggal itu diperkirakan bakal dimundurkan kembali dalam pertemuan otoritas Premier League pekan ini.
Saat ini, para pemain Chelsea sendiri terus berlatih secara mandiri di tempat masing-masing, sesuai dengan petunjuk pemerintah Inggris mengenai physical distancing.
"Saat ini metode latihan mandiri yang dijalani para pemain tidaklah begitu intens. Sangat sulit untuk terus menekan pemain saat ini, karena kita tidak punya hal nyata apa pun di depan kita," tutur Lampard di laman resmi Chelsea.
"Tapi, mereka (para pemain) tentu melakukan segala hal yang mereka bisa untuk menjaga kebugaran. Mereka pemain-pemain profesional. Mereka melakukan bagiannya, sementara kami, tim kepelatihan Chelsea juga melakukan bagian kami. Kami terus memberikan metode-metode latihan yang kami anggap terbaik untuk bisa dijalankan para pemain," celotehnya.
"Kami sudah melihat bahwa segala sesuatu bisa berubah sangat cepat. Oleh karena itu, kami hanya bisa lanjut untuk melakukan latihan intens sampai kami diberi tanggal pasti," ujar Lampard.
"Ketika pemain dalam posisi ini, ketika kami tak tahu kapan pertandingan akan digelar lagi, maka mendorong, mendorong dan mendorong adalah tidak beralasan," tandas manajer berusia 41 tahun itu.
Baca Juga: Harry Kane Buka Kans Tinggalkan Tottenham, Trofi Jadi Musababnya
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Sorakan di Anfield Jawab Semua Spekulasi Masa Depan Mohamed Salah, Pilih Kesampingkan Ego?
-
Gagal Total di SEA Games 2025, Peran Zainudin Amali di PSSI Jadi Sorotan Tajam
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
Minus Bojan Hodak, Begini Kondisi Skuat Persib Jelang Lawan MU: Tetap Usung Misi 3 Poin
-
Lalui Perjalanan Tak Biasa ke Kandang MU, Marc Klok Akui Capek tapi Mau Menang
-
Enzo Maresca Ngamuk Usai Chelsea Menang, Sebut 48 Jam Terburuk, Ada Apa?
-
Panas! Setelah Mohamed Salah, Jamie Carragher Kini Serang Eks Bek Manchester United
-
Rapor Kevin Diks Usai Lakukan Blunder Lagi, Wolfsburg Hancurkan Gladbach
-
Torino Tumbangkan Cremonese, Begini Rapor Emil Audero: 5 Kali Penyelamatan Gemilang
-
Statistik Membuktikan: Peran Vital Jay Idzes Jelang AC Milan vs Sassuolo