Suara.com - Belum bisa dipastikan jika Liverpool bakal mengakhiri puasa gelarnya yang cukup panjang di Liga Inggris, namun sang pelatih, Jurgen Klopp sudah bicara soal parade juara.
Menurut Klopp, parade juara timnya bisa ditunda sampai musim depan ketika pembatasan di masa pandemi COVID-19 sudah dilonggarkan. Ya, pelatih berpaspor Jerman itu sama sekali tak ada masalah dengan hal tersebut.
Seperti diketahui, Liverpool hanya membutuhkan dua kemenangan untuk mengunci gelar juara Premier League 2019/2020, yang bakal jadi titel liga domestik pertama The Reds dalam 30 tahun terakhir!
Kompetisi sudah tertangguhkan sejak Maret 2020 lalu, namun Liga Inggris musim ini dipastikan bakal restart alias kembali dilanjutkan pada pekan depan, meski keseluruhan laga di sembilan matchweek tersisa bakal dihelat secara tertutup tanpa penonton di stadion.
Kebijakan di Inggris saat ini masih membatasi pertemuan massa di luar ruangan, yang berarti parade juara Liverpool di akhir musim 2019/2020 rasa-rasanya sangat sulit untuk digelar.
"Saat ini ada pandemi, itu (parade juara) bisa nanti-nanti. Itu bisa ditunda sampai musim depan, sekarang fokus kami hanyalah menjadi juara. Kami hanya fokus meraih hasil-hasil positif di sembilan laga tersisa," ucap Klopp seperti disadur dari Sky Sports.
"Anda tidak bisa merayakan dengan cara yang selalu Anda impikan. Memang tidak menyenangkan, saya benar-benar mengerti itu," sambung eks pelatih Borussia Dortmund tersebut.
"Saya merasakan hal yang sama. Bukan keinginan saya untuk merayakan sendirian di stadion, lalu pulang. Bukan seperti itu yang Anda inginkan, namun, itu tidak bisa diubah sekarang. Mengapa kita sekarang harus mempermasalahkan tentang sesuatu yang tidak bisa diubah?" celotehnya.
"Suatu saat keadaan akan kembali normal. Ketika seseorang telah menemukan vaksin, ketika seseorang telah menemukan solusi untuk masalah tersebut, ketika tingkat infeksi adalah nol atau di bawah - hari itu akan datang pada akhirnya," tukas pelatih berjuluk The Normal One.
Baca Juga: CEO Ajax: Donny van de Beek Cs Takkan Dijual Murah!
Berita Terkait
-
Drama di Old Trafford: Joshua Zirkzee Minta Cabut, MU Incar Vlahovic atau Lewandowski?
-
Jadwal Piala Liga Inggris: Banyak Klub Bersua Sesama Tim Premier League
-
Liverpool Hancur Lebur, Eks MU Desak Arne Slot Usir Bek Rp887 M Ini
-
Kakak Eliano Reijnders Alami Pekan Buruk, Terancam Kehilangan Tempat di Man City
-
Kangkangi Liverpool dan Manchester City, Apa Rahasia Bournemouth?
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
Terkini
-
Marc Klok Bangga Persib Bandung Menang atas Persis Solo dengan 10 Pemain
-
Tolak Panggilan SEA Games, Nilai Pasar Tim Geypens Justru Meroket Drastis di Belanda
-
Alasan I.League Tak Kasih Izin Persija Jakarta Main Sore Usai Terusir dari JIS
-
Drama di Old Trafford: Joshua Zirkzee Minta Cabut, MU Incar Vlahovic atau Lewandowski?
-
Kevin De Bruyne Cedera Parah, Absen Bela Napoli Hingga Tahun 2026 Mendatang
-
Detik-detik Saddil Ramdani Ngamuk-ngamuk Dikeluarkan Bojan Hodak
-
JIS Tak Bisa Dipakai Gegara Konser Korea, Persija Terombang-ambing Cari Venue
-
Jadi Kandidat Terkuat Latih Juventus, Luciano Spalletti Jilat Ludah Sendiri
-
Blueprint Tidak Jelas, PSTI Minta Erick Thohir Mundur Sebagai Ketum PSSI
-
Buffon Angkat Suara Soal Calon Pelatih Juventus, Spalletti Pilihan Utama