Suara.com - Chelsea melangkah menuju final Piala FA dengan menyisihkan Manchester United usai menang 3-1 dalam laga semifinal yang dihelat di Stadion Wembley, London, Senin (20/7/2020) dini hari WIB.
Lewat kemenangan tersebut, Chelsea akan menantang Arsenal dalam final 1 Agustus di Wembley, demikian catatan laman resmi FA.
Hasil itu sekaligus jadi penuntasan revans bagi Frank Lampard yang musim ini selalu menelan kekalahan dalam tiga pertemuan melawan MU baik di Liga Inggris maupun putaran keempat Piala Liga Inggris.
Lampard patut berterima kasih kepada kiper MU David de Gea yang tampil jauh di bawah standard performanya, sehingga kemasukan gol dari tendangan-tendangan yang secara teori seharusnya bisa diantisipasi lebih baik.
Jalannya pertandingan
Chelsea menciptakan peluang lebih dulu pada menit ke-10 tetapi tembakan Reece James dari tepian kotak penalti masih bisa dihalau oleh De Gea.
Sebaliknya, MU mengancam lewat eksekusi tendangan bebas Bruno Fernandes yang melengkung melewati pagar hidup tetapi kiper Willy Caballero sigap mengantisipasi bahaya.
Pada menit ke-40, petaka bermula bagi MU ketika sang kapten Harry Maguire beradu kepala dengan Eric Bailly dan keduanya terkapar lama mendapat perawatan.
Enam menit dihabiskan tenaga medis sebelum akhirnya MU dipaksa menarik keluar Bailly digantikan Anthony Martial sehingga injury time yang awalnya diberikan wasit Mike Dean molor menjadi 13 menit.
Baca Juga: Pep Minta Manchester City Perbaiki Performa saat Jumpa Real Madrid
Pada menit ke-11 injury time, Chelsea membuka keunggulan lewat sontekan lemah Olivier Giroud menyambut umpan silang Cesar Azpilicueta yang mengarah tepat ke De Gea. Bukannya melakukan penyelamatan bola malah gagal diantisipasi dan bergulir melewati garis gawang.
Chelsea memasuki babak kedua dengan segera menebar ancaman ke gawang MU dan antisipasi buruk kedua De Gea terjadi yang melengkapi rapuhnya koordinasi pertahanan Setan Merah berujung gol kedua The Blues yang dicetak Mason Mount.
Berawal dari umpan buruk Brandon Williams ke arah Fred, Mount memotongnya dan melakukan tusukan ke dalam kotak penalti sebelum melepaskan tembakan rendah yang seharusnya bisa dihentikan De Gea, tetapi kiper Spanyol itu hanya membantu bola memantul ke dalam gawang.
Gol itu membuat kendali permainan penuh berada di tangan Chelsea. De Gea kembali melakukan penyelamatan untuk menghalau tandukan Willian pada menit ke-74.
Namun, sesaat kemudian De Gea terkecoh oleh Maguire yang berusaha menghalau umpan tarik Marcos Alonso ke arah Antonio Ruediger dan malah mencetak gol bunuh diri untuk membuat MU kian tertinggal 0-3.
Peran kameo jadi bagian Fernandes di laga itu, ketika MU mendapat hadiah tendangan penalti karena pelanggaran Callum Hudson-Odoi terhadap Martial dan bintang anyar Old Trafford tersebut melesakkan bola dari titik putih yang hanya cukup memperkecil kekalahan menjadi 1-3.
Berita Terkait
-
Link Live Streaming Semifinal Piala FA: Manchester United vs Chelsea
-
Pep Minta Manchester City Perbaiki Performa saat Jumpa Real Madrid
-
MU Siap Sodorkan Kontrak Baru untuk Mason Greenwood, Gaji Naik Signifikan
-
MU vs Chelsea, Lampard akan Pimpin Tim dengan Penuh Kebanggaan di Wembley
-
Arsenal Pecundangi Manchester City, Arteta Berharap Aubameyang Bertahan
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 7 Parfum Wangi Bayi untuk Orang Dewasa: Segar Tahan Lama, Mulai Rp35 Ribuan Saja
- 3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Kompak Naik!
-
IHSG Berpeluang Menguat Hari Ini, Harga Saham INET dan BUVA Kembali Naik?
-
Zahaby Gholy Starter! Ini Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Honduras
-
Tinggal Klik! Ini Link Live Streaming Timnas Indonesia U-17 vs Honduras
-
Siapa Justen Kranthove? Eks Leicester City Keturunan Indonesia Rekan Marselino Ferdinan
Terkini
-
Pemain Keturunan Portugal: Senang Kalau Bisa Dipanggil Timnas Indonesia
-
Skenario Rumit Timnas Indonesia Lolos 32 Besar Piala Dunia U-17 2025 usai Hajar Honduras
-
De Laurentiis Bantah Isu Antonio Conte Mundur dari Napoli: Cuma Isapan Jempol
-
Liverpool Terpuruk! Investasi Rp7,9 T Sia-sia, Pemain Anyar Cuma Jadi Beban
-
Legenda Inter Milan Kirim Pesan Emosional Usai Timnas Indonesia U-17 Cetak Sejarah
-
Calon Penerus Maarten Paes Ini Ternyata Kunci Kemenangan Timnas Indonesia atas Honduras
-
Proyeksi ke Tim Senior, PSSI Janji Tak Biarkan Pemain Timnas Indonesia U-17 Jadi Pengangguran
-
Apa Sejarah yang Baru Diukir Timnas Indonesia U-17?
-
Kata-kata Nova Arianto Kemenangan Bersejarah Timnas Indonesia U-17 di Piala Dunia U-17 2025
-
Kata-kata Maarten Paes Timnas Indonesia Bikin Sejarah di Piala Dunia U-17 2025