Suara.com - Martin Lasarte, pelatih yang memberi Luis Suarez debut profesionalnya, yakin striker 33 tahun itu menjadi kambing hitam Barcelona.
Pelatih Uruguay itu membela rekan senegaranya dengan menjelaskan bahwa itu adalah keputusan dewan untuk melepas Ernesto Valverde pertengahan musim lalu ketika Blaugrana memuncaki klasemen LaLiga Santander.
"Apakah Barcelona bisa mendapatkan pemain yang lebih baik dari Luis Suarez hari ini?" tanya Lasarte seperti dikutip Marca, Selasa (22/9/2020).
"Saya pikir Barcelona ingin membuat Luis Suarez membayar harga atas kesalahan manajemen sepanjang musim lalu," tambahnya.
“Tampaknya semua tanggung jawab atas segala hal buruk yang terjadi di Barcelona jatuh pada Luis."
"Sekarang mereka lupa bahwa ada pergantian pelatih ketika tim memimpin dan bahwa mereka tidak tahu apa yang ingin mereka lakukan."
Lasarte menambahkan, ia tidak habis pikir kenapa pelatih baru Barcelona Ronald Koeman memberi tahu Suarez bahwa dia bukan bagian dari rencananya untuk musim depan melalui telepon.
"Anda harus memanggil pesepakbola seperti Luis Suarez untuk menjelaskan secara langsung bahwa Anda tidak memilikinya [dalam rencana Anda] dan alasannya," tambahnya.
"Ini selalu meninggalkan perasaan yang lebih baik daripada melakukannya seperti yang telah mereka lakukan."
Baca Juga: Kejamnya Presiden Barcelona, Setelah Messi, Kini Luis Suarez Dikhianati
Pelatih asal Uruguay itu juga menilai Antoine Griezmann belum memenuhi ekspektasi di Barcelona.
"Saya pikir Griezmann telah melakukan hal-hal baik di Barcelona tetapi kami masih menunggu versi terbaiknya," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Marco van Basten Semprot Rencana Barcelona dan AC Milan Main di Luar Eropa
-
MU Merugi! Statistik Gila Marcus Rashford: 11 Laga, 5 Gol, 5 Assist
-
Barcelona Sesalkan Pembatalan Laga Melawan Villarreal di Miami
-
Akhir Kisah Pahit Ekspansi LaLiga ke Amerika, Barcelona vs Villarreal Batal Tampil di Miami
-
Laga Villarreal vs Barcelona di Miami Resmi Dibatalkan, LaLiga Ubah Lokasi ke Spanyol
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
Terkini
-
Muncul Petisi Minta Erick Thohir Mundur Sebagai Ketum PSSI, Kenapa?
-
Pelatih Malaysia Iri Melihat Hasil Undian Timnas Indonesia di SEA Games 2025
-
Badai Cedera Menerpa Skuad! Misi Berat PSM Makassar Lupakan Kekalahan Pahit Kontra Arema
-
Jepang Jadi Inspirasi, Timnas Indonesia U-17 Siap Bikin Kejutan Lawan Brasil
-
Laga Hidup Mati BRI Super League, Persik Kediri Ancam PSM Makassar di Brawijaya
-
Fans Klub Israel Resmi Dilarang Hadir saat Maccabi Tel Aviv Sambangi Aston Villa
-
Misi Berat Madura United Akhiri Paceklik Tiga Poin di Markas Sendiri Lawan Persija Jakarta
-
Pelatih Persib Ungkap Strategi Ganas Redam Selangor FC di ACL II, Maung Bandung Siap Tempur
-
Selamat Tinggal, Shin Tae-yong Calon Pelatih Timnas Thailand
-
Bayern Muenchen Bantai Club Brugge 4-0, Remaja 17 Tahun Cetak Rekor Spektakuler di Liga Champions