Suara.com - Edinson Cavani yang berstatus bebas transfer resmi gabung Manchester United Senin (5/10/2020) pekan ini. Namun ternyata, Sebelumnya Setan Merah pernah berusaha merekrut Cavani enam tahun silam. Tepatnya ketika Sir Alex Ferguson digantikan oleh David Moyes.
Dilaporkan Daily Mail, pada Januari 2014, Ferguson menelepon mantan bek Prancis Laurent Blanc yang waktu itu menjabat sebagai manajer Paris Saint Germain untuk meyakinkan raksasa Ligue 1 Prancis itu agar melepaskan Cavani.
Ferguson saat itu sudah mundur dari jabatan pelatih United namun masih berperan dan membantu Moyes membangun tim dari belakang layar.
Daily Mail melanjutkan, Blanc menjawab panggilan Ferguson untuk menyatakan Cavani tidak untuk dijual bulan itu, namun PSG menyatakan akan mempelajari pinangan MU jika disampaikan pada musim panas 2014 atau enam bulan setelah panggilan telepon itu.
Ketika musim panas tiba, manajer United sudah berganti. Masuknya Louis van Gaal menggantikan Moyes, membuat rencana tersebut kandas karena manajer asal Belanda itu memiliki daftar target pemain sendiri.
Seandainya saat itu Cavani jadi bergabung, nasib Setan Merah mungkin tidak semuram sekarang. Karena dengan 200 gol yang Cavani torehkan di PSG, menjadi bukti jika dia adalah bomber yang dibutuhkan MU.
Oleh karena itu menjadi wajar ketika para pendukung MU menanggapi antusias keputusan Ole Gunnar Solksjaer menghadirkan pemain berusia 33 tahun itu di Old Trafford musim ini. Lagkah yang disebut banyak orang "lebih baik terlambat dari pada tidak sama sekali."
"Manchester United adalah salah satu klub terbesar di dunia, jadi merupakan kehormatan sejati bisa berada di sini," kata Cavani beberapa saat setelah resmi dikontrak United.
"Saya menantikan untuk melanjutkan menuliskan kisah kecil saya di dalam buku sepak bola." (Antara)
Baca Juga: MU Rekrut Cavani, Robin van Persie: Pilihan Jitu, Bakal Jadi Mesin Gol!
Tag
Berita Terkait
-
Sir Alex Ferguson: Senne Lammens Pembelian Terbaik Manchester United
-
Disingkirkan Amorim, Masa Depan Kobbie Mainoo di Manchester United Kian Suram
-
Jesse Lingard Tak Menyesal Tinggalkan MU Kini Hidup Mewah di Korea bak Bintang K-Pop
-
Diminta Fans Arsenal Tinggalkan Manchester United, Matheus Cunha Beri Jawaban Menohok
-
Selamat Tinggal Andre Onana! Manchester United Sudah Tak Butuh Lagi Kamu
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Bruno Fernandes Bongkar Reaksi Tak Terduga Cristiano Ronaldo Usai Dapat Kartu Merah
-
Sir Alex Ferguson: Senne Lammens Pembelian Terbaik Manchester United
-
Indra Sjafri: Timnas Indonesia U-22 Gak Main Jelek Kok, Cuma Kalah 3-0
-
3 Laga Timnas Indonesia U-22 Tanpa Menang, Indra Sjafri Ogah Disamakan dengan Gerald Vanenburg
-
Timnas Indonesia U-22 Takluk 0-3 dari Mali: Indra Sjafri Banyak PR Jelang SEA Games 2025
-
Toni Kroos Tegas: Arda Guler Bukan Penerus Saya di Real Madrid
-
Lamine Yamal Desak Barcelona dan Spanyol Berdamai Demi Laga Melawan Lionel Messi
-
Badai Cedera Hantam Chelsea! Enzo Maresca Pusing Berat
-
Giovanni van der Poel, Pemain Keturunan Indonesia Junior Dean James di Go Ahead
-
Timnas U-22 Indonesia Tertinggal 0-2 dari Mali, Banyak Peluang Nihil Gol