Suara.com - Liverpool tekapar di Anfield. Tim berjuluk The Reds itu kalah 0-2 dari tamunya Atalanta pada matchday keempat Grup D Liga Champions, Kamis (26/11/2020) dini hari WIB.
Pelatih Liverpool, Jurgen Klopp punya pembelaan tersendiri terkait kekalahan tersebut. Menurutnya, para pemain pelapis tak siap bermain dengan tempo intensitas tinggi.
Ya, Liverpool tak menurunkan kekuatan penuh saat menjamu Atalanta. Roberto Firmino, Diogo Jota, hingga Andrew Robertson tak dimainkan sejak menit awal.
Sebagai gantinya, juara Liga Inggris 2019/2020 itu memilih menurunkan Divock Origi dan Mohamed Salah yang baru pulih dari Covid-19 di lini serang.
Sementara lini belakang Liverpool yang memang tengah mengalami krisis cedera, diisi para pemain muda yakni Naco Williams, Rhys Williams dan Konstantinos Tsimikas.
Tiga pilar muda itu bahu membahu dengan bek tengah senior Joel Matip, sementara di lini tengah, Liverpool menurunkan Curtis Jones untuk bertandem dengan Georgino Wijnaldum dan James Milner.
Klopp mengakui komposisi pemain yang diturunkandalam laga Liverpool vs Atalanta ini tak ideal, mengingat mereka jarang bertanding. Hal itu disebutnya jadi pembeda dalam laga dengan intensitas tinggi menghadapi Atalanta.
"Ketika babak pertama berlalu, Anda biasanya fokus tetapi untuk beberapa pemain yang tidak bermain untuk beberapa waktu itu sangat intens," kata Jurgen Klopp dikutip dari laman resmi UEFA, Kamis (26/11/2020).
"Kami tidak menemukan cara dalam permainan. Jauh lebih mudah untuk membicarakan permainan yang bagus," tambahnya.
Baca Juga: Menang 3-1, Bayern Jaga Asa Pertahankan Gelar Juara Liga Champions
Secara keseluruhan Jurgen Klopp tak menampik timnya pantas kalah. Dia menyebut penampilan Liverpool dalam laga tadi memang tidak sebagus biasanya.
Merujuk statistik, Liverpool bahkan gagal mencatatkan satu pun tembakan ke arah gawang. Secara keseluruhan, The Reds hanya membuat satu percobaan dan itu tak tepat sasaran.
Sementara Atalanta tampil sangat menekan. Mereka menciptakan delapan tembakan dengan empat diantaranya menemui sasaran.
"Kami harus mengakui itu adalah kekalahan yang pantas, dan kami tidak memiliki masalah untuk mengakui itu," kata Jurgen Klopp.
"Kami tidak dalam kondisi terbaik kami, tapi kami harus bangkit dan melangkah lagi pekan depan," tandasnya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
Pilihan
-
Tolak Merger dengan Grab, Investor Kakap GoTo Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
-
Tekad Besar Putu Panji Usai Timnas Indonesia Tersingkir di Piala Dunia U-17 2025
-
Cek Fakta: Viral Isu Rektor UGM Akui Jokowi Suap Rp100 Miliar untuk Ijazah Palsu, Ini Faktanya
-
Heimir Hallgrimsson 11 12 dengan Patrick Kluivert, PSSI Yakin Rekrut?
Terkini
-
Selamat Tinggal, Heimir Hallgrimsson Tidak Tertarik Melatih Timnas Indonesia
-
Tanggapan Exco PSSI Soal Timur Kapadze Selangkah Lagi Melatih Timnas Indonesia
-
Pengganti Alfredo Vera, Madura United Umumkan Pelatih Baru dari Brasil
-
Demi Emas SEA Games 2025, Muhammad Ferarri Antusias Timnas Indonesia U-22 Hadapi Mali
-
Welcome to Indonesia Timur Kapadze, Sesaat Lagi Akan Diumumkan PSSI!
-
Kalahkan Dewa United, Tomas Trucha Sebut PSM Makassar Masih Harus Banyak Berbenah
-
Masa Depan Belum Jelas, Andreas Christensen Ingin Bertahan di Barcelona
-
Seperti Lionel Messi di Argentina, Casemiro Anggap Brasil Masih Butuh Neymar
-
Real Madrid Siap Bajak Bomber Muda Levante, Siapkan Mahar Rp1,7 Triliun
-
Pemain Keturunan Surabaya Percepat Pesta Pernikahan Demi Bisa Bela Timnas