Suara.com - Media sosial kini dihebohkan dengan video yang memperlihatkan dua penggawa Timnas Indonesia U-19, Mochamad Yudha Febrian dan Serdy Ephy Fano sedang asyik dugem. Yang bikin tercengang, keduanya sedang menikmati hiburan malam bareng seorang wanita.
Video Yudha Febrian dan Serdy dugem itu diunggah oleh akun Instagram @football.noise. Mereka pun terlihat sedang bejoget-joget sembari ditemani seorang wanita.
Dalam tayangan tersebut, wanita yang wajahnya disamarkan itu mengaku tidak sengaja ketemu Febrian Yudha dan Serdy di bar. Tak cuma itu, terlihat pula mereka seperti sedang mabuk akibat kebanyakan minum alkohol.
''Nggak sengaja ketemu mereka di sini anj*ng b*ngs*t,'' ujar wanita itu.
''Ketemu siapa lagi ini,'' imbuhnya. Kemudian dijawab oleh pria yang sepertinya adalah Serdy, sembari berkala 'mami gua'.
Sontak video tersebut ramai-ramain dikomentari netizen. Banyak yang kecewa dengan kelakuan Febrian Yudha dan Serdy.
''Buka olshop aja mas daripada maen bola,'' ujar salah satu netizen.
''Ohh yang dicoret 2 orang itu?,'' sahut netizen lainnya.
''Udh paling bener emng pakek pemain keturunan+pemain lokal yg berkarir di luar negeri,'' sahut warganet lainnya.
Baca Juga: Awal Mula Pratama Arhan Sadar Punya Kemampuan Lemparan Super Jauh
Setelah video tersebut viral, jadi bisa ditebak apa penyebab Yudha Febrian dan Serdy dicoret dari pemusatan latihan Timnas Indonesia U-19 beberapa waktu lalu.
Sebagaimana diketahui, Yudha Febrian dan Serdy dicoret oleh pelatih Shin Tae-yong karena melakukan indisipliner berat. Keduanya terciduk pulang ke hotel jam tiga pagi dan telat dalam sesi latihan pagi.
Asisten pelatih Nova Arianto mengungkapkan bahwa kesalahan yang dilakukan Serdy Ephy Fano dan Mochamad Yudha Febrian tergolong berat. Mereka melakukan dua kesalahan fatal, yakni terlambar dalam sesi latihan pagi dan terciduk pulang dini hari ke hotel.
"Iya benar mereka pulang (ke hotel) jam 3 pagi. Tidak melakukan timbangan badan pagi hari dan terlambat latihan hari Senin (23/11/2020)," kata Nova Arianto saat dikonfirmasi Suara.com, Selasa (24/11/2020).
Tag
Berita Terkait
-
Striker Indonesia Kesayangan Shin Tae-yong Dipinjam MU
-
Timnas Indonesia Gagal ke AFC U-23, Semua karena Salah Shin Tae-yong dan Kita Sendiri!
-
Maaf PSSI, Kami Tak Terlalu Sedih Meski Timnas Indonesia Gagal Lolos ke Piala Asia U-23
-
Pantas Dipecat? Evaluasi Gerald Vanenburg vs Shin Tae-yong dan Indra Sjafri Urus Timnas U-23
-
Kata-kata Nasihat Teman Shin Tae-yong untuk Gerald Vanenburg: Saya Yakin...
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
Rekor Penjualan Tiket! Bobotoh Banjiri GBLA Nantikan Debut Thom Haye dan Eliano Reijnders
-
Eliano Reijnders Siap Debut Lawan Persebaya, Starter atau Cadangan?
-
Persib vs Persebaya: Bojan Hodak Ungkap Kendala Maung Bandung
-
Persib Full Team! Luciano Guaycochea Janji Gasak Persebaya di GBLA
-
4-4-2 Klasik Kembali ke Anfield? Slot Punya Opsi Duet Alexander Isak-Hugo Ekitike
-
Derby Manchester Akhir Pekan Ini: Donnarumma Jadi Senjata Rahasia Guardiola
-
Resmi! Thiago Alcantara Pulang ke Barcelona, Kini Jadi Asisten Hansi Flick
-
Duduk Perkara Skandal Chelsea, Terancam Sanksi Berat: Nama Hazard hingga Etoo Terseret
-
Buka Suara Thom Haye Lebih Pilih Persib Bandung, Bos Persija: Katanya ke Eropa
-
Kylian Mbappe Tak Ingin Anaknya Jadi Pesepak Bola