Suara.com - FIFA mengumumkan bahwa badan sepak bola dunia itu telah mengajukan gugatan kriminal terhadap mantan presidennya Sepp Blatter terkait keuangan museum yang rugi di Zurich, demikian dilaporkan AFP.
Dalam pernyataannya FIFA mengatakan bahwa mereka mengajukan gugatan kriminal kepada jaksa wilayah di Zurich sebagai bukti dugaan kriminal mismanajemen yang dilakukan manajemen FIFA dan perusahaan-perusahaan yang ditunjuk oleh mereka dalam kaitannya dengan museum.
Pengacara Blatter, Lorenz Erni, mengatakan kepada AFP bahwa tudingan-tudingan itu tidak berdasar dan membantah kliennya telah melakukan hal yang keliru.
Menurut FIFA, museum itu mendapat tagihan sebesar 500 juta franc Swiss (Rp 8,034 triliun), yang semestinya bisa disalurkan untuk pengembangan sepak bola global.
"Kami sampai pada kesimpulan bahwa kami tidak memiliki pilihan selain melaporkan kasus itu kepada jaksa penuntut, namun karena manajemen FIFA saat ini juga memiliki tanggung jawab fidusia kepada organisasi dan kami ingin menghidupkannya, bahkan meski mereka yang menjabat sebelum kami gagal melakukannya," kata deputi sekretaris jenderal FIFA Alasdair Bell.
Museum yang terletak di Zurich itu dibuka pada Februari 2016 oleh presiden FIFA saat ini Gianni Infantino, hanya beberapa saat setelah ia terpilih sebagai pengganti Blatter.
Blatter diskors dari dunia sepak bola selama enam tahun karena pembayaran senilai dua juta franc Swiss kepada presiden UEFA Michel Platini.
FIFA berinvestasi sebesar 140 juta franc Swiss untuk museum itu, yang merupakan bangunan tiga lantai dan memiliki luas 3.000 meter persegi.
Namun museum itu merugi sebesar 50 juta dolar pada tahun pertama operasionalnya, dan hanya menarik 11.000 tamu per bulan, hanya separuh dari target awal. (Antara)
Baca Juga: Koeman Komentari Handball Sergio Ramos, Pelatih Real Madrid Naik Pitam
Berita Terkait
-
Dibocorkan Exco PSSI, Timnas Indonesia Lawan Negara Kelahiran Eliano Reijnders di FIFA Series 2026?
-
Update Ranking FIFA: Timnas Putri Indonesia Naik Satu Peringkat
-
Donald Trump Dituding Dalang Kesepakatan Terburuk Piala Dunia 2026, Kota-Kota AS Terancam Bangkrut
-
Ngeri, Kota Tuan Rumah Piala Dunia 2026 Ini Simpan Ribuan Mayat yang Belum Terungkap
-
Indonesia Ikut Terseret Isu Skandal Sepak Bola Malaysia, TMJ Ledek FIFA soal Dokumen
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Hoka Ori, Cushion Empuk Harga Jauh Lebih Miring
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Prediksi Arsenal vs Wolverhampton Wanderers: Ujian Konsistensi The Gunners
-
Prediksi Chelsea vs Everton: The Blues Tertekan, Toffees Datang dengan Kepercayaan Diri
-
Prediksi Liverpool vs Brighton & Hove Albion: Misi Bangkit The Reds di Anfield
-
Prediksi AC Milan vs Sassuolo: Misi Jay Idzes Pamer Keahlian di Depan Allegri
-
Jadwal Serie A Italia Pekan Ini: Panggung Jay Idzes Unjuk Skill di Markas AC Milan
-
Jadwal Liga Inggris Pekan Ini: Liverpool Lawan Kuda Hitam, Arsenal Tantang Wolves
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Pengamat Minta PSSI Evaluai Pemain Naturalisasi
-
Tiga Kata Kontroversial Arya Sinulingga Usai Kegagalan Timnas Indonesia di SEA Games 2025
-
Tak Cukup Minta Maaf, Viking Persib Club Seret Resbob ke Ranah Hukum, Terancam 6 Tahun Penjara
-
Geger! Sosok Diduga Mirip Sekjen PSSI Tertangkap Kamera di Rumah Judi Singapura