Suara.com - Pelatih Persib Bandung Robert Rene Alberts yakin bahwa para pemain Maung Bandung akan tetap ikut ambil bagian saat gelaran Piala Dunia U-20 yang awalnya akan berlangsung pada tahun ini kemudian ditunda hingga 2023 mendatang.
Dalam rencana awal Piala Dunia U-20, sejumlah pemain Persib memang mendapat panggilan dari Shin Tae-yong. Diawali Beckham Putra Nugraha - yang kemudian cedera- disusul Erlangga Setyo Dwi Saputra, Kakang Rudianto, dan Bayu Mohamad Fiqri
Akan tetapi peluang keempatnya untuk tampil kemudian sirna saat FIFA memutuskan untuk menunda gelaran akbar tersebut ke 2023. Penularan COVID-19 yang masih masif di seluruh dunia menjadi alasan utama FIFA.
"Saya sangat yakin dan positif dengan rencana PERSIB sepanjang tahun didukung tradisi kuat di Bandung dan Jawa Barat, akan terus menciptakan pemain untuk timnas U-20, U-19 dan tim lainnya," ujar Robert Alberts dikutip Antara dari laman resmi klub dari Jakarta, Selasa (12/1/2021).
Jika merujuk pada aturan usia nanti di 2023, mayoritas pemain yang sekarang di timnas U-19 sudah melewati batas umur. Kemungkinan besar pemain yang akan tampil berasal dari timnas U-16, belum lagi ada penambahan-penambahan pemain lainnya di luar yang sudah bergabung dengan Garuda Muda.
Melihat kerja keras manajemen Persib dalam mengembangkan diklat dan akademi di berbagai daerah, Robert optimistis klub kebanggaan masyarakat Jawa Barat itu akan tetap ikut ambil bagian di Piala Dunia U-20 2023.
"Karena memang, pembinaan yang dilakukan punya kualitas dan dedikasi, termasuk dari para pelatih mudanya," kata dia.
Robert juga mengatakan, pembinaan pemain muda yang dilakukan oleh Persib melalui diklat dan akademi tidak hanya untuk kepentingan Timnas. Skuat senior pun bisa memetik buahnya dari dua wadah tersebut dan Febri Hariyadi adalah salah satu contohnya.
"Kami sudah punya beberapa pemain muda di Persib yang dibangun di diklat sebagai wadah pengembangan pemain muda, menghasilkan tim elite yang tentu saja di masa depan juga akan membangun Persib ini sendiri," kata dia.
Baca Juga: Bagas Kaffa Beberkan Aturan Ketat Makan Saat TC Timnas U-19 di Spanyol
Berita Terkait
-
Bojan Hodak Waspada! Selangor FC Jadi Ancaman Serius untuk Persib Bandung
-
Diisukan Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Ini Jawaban Sosok Berharga Rp 10 Miliar
-
Kisah Mustapha Hadji: Legenda Maroko yang Bawa Singa Atlas Kembali ke Piala Dunia 1998
-
Thom Haye Temukan Pelipur Lara di Persib Usai Gagal ke Piala Dunia 2026
-
Tampil Gemilang dan Jadi Man of the Match Ini Kata Thom Haye
Terpopuler
- Here We Go! Peter Bosz: Saya Mau Jadi Pelatih Timnas yang Pernah Dilatih Kluivert
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Seharga NMax yang Jarang Rewel
- Sosok Timothy Anugerah, Mahasiswa Unud yang Meninggal Dunia dan Kisahnya Jadi Korban Bullying
- 25 Kode Redeem FC Mobile 18 Oktober 2025: Klaim Pemain OVR 113, Gems, dan Koin Gratis!
- Bukan Main-Main! Ini 3 Alasan Nusakambangan, Penjara Ammar Zoni Dijuluki Alcatraz Versi Indonesia
Pilihan
-
Hasil Drawing SEA Games 2025: Timnas Indonesia U-23 Ketiban Sial!
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
-
Alhamdulillah! Peserta Magang Nasional Digaji UMP Plus Jaminan Sosial dari Prabowo
Terkini
-
Erling Haaland Makin Ganas! 2 Perubahan Besar yang Buat Ia Makin Tak Terbendung
-
Kontroversi! Presiden Napoli Desak Pemain di Atas 23 Tahun Dilarang Bela Timnas
-
PSSI Wajib Tahu! Borok Frank de Boer Terbongkar: Penghancur Mimpi Pemain
-
3 Keuntungan Bagi Indonesia Jika Gabung Jepang Bentuk Federasi Tandingan AFC
-
Frank de Boer Dirumorkan ke Timnas Indonesia, Punya 'Memori Buruk' dengan Ketum PSSI
-
Tak Seperti PSSI, Asosiasi Sepak Bola Swedia Gercep Tunjuk Eks Nakhoda Chelsea usai Pecat Pelatih
-
Dirumorkan Latih Indonesia: Frank de Boer Itu Gak Paham Bola, Fans Inter Pasti Setuju
-
3 Kerugian bagi Indonesia Jika Gabung Jepang Membentuk Federasi Tandingan AFC
-
Fabio Capello Puji Chivu: Dia Bangun Inter dari Semangat dan Kebersamaan
-
Rumor Latih Indonesia Terbantahkan, Louis van Gaal Fokus Nambah Pahala