Suara.com - Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Akhmad Hadian Lukita, menyebut mayoritas klub Liga 1 ingin kompetisi bergulir setelah lebaran. Namun, pihaknya tak bisa beri kepastian karena kaitannya dengan izin dari kepolisian.
Selain itu ada masukan lain seperti Liga 1 kick-off pada Maret 2021. Tidak hanya itu, beberapa tim juga mengusulkan supaya kompetisi kasta tertinggi di Tanah Air mengadopsi kalender sepakbola Eropa.
"Kemarin, kan ada masukan dari klub-klub ketika rapat, banyak yang mengusulkan diadakan setelah lebaran," kata Akhmad Hadian Lukita saat dihubungi awak media.
"Tapi kami juga mutlak harus menunggu izin dari Kepolisian dulu."
Akhmad Hadian mengaku pihaknya akan berusaha agar klub tidak menganggur terlalu lama. Bahkan, jika memungkinkan bakal digelar turnamen pramusim sebagai pemanasan.
"Kalau sebelum itu (lebaran) izin sudah keluar, bisa saja ada pertandingan pramusim, uji coba atau sejenisnya," ungkapnya.
"Jangan sampai klub kosong agenda. Kami harus tahu ada agenda nasional apa lagi. Semoga tidak ada yang butuh pengamanan ketat, supaya (kompetisi) nggak diberhentikan," pungkasnya.
Rapat Komite Eksekutif (Exco) PSSI telah memutuskan kompetisi 2020 dibatalkan, Rabu (20/1/2021). Setelah itu, PSSI memerintahkan PT LIB menyusun jadwal hingga format kompetisi 2021.
PT LIB memperhatikan beberapa event sepakbola lainnya. Terutama kaitannya dengan timnas Indonesia agar tidak terjadi bentrokan.
Baca Juga: Yakinkan Kapolri Baru, PSSI dan PT LIB Siapkan Simulasi Pertandingan
"Jangan sampai rancangan jadwal tidak sinkron dengan PON, SEA Games, atau Piala AFC. Kami merancang skema formatnya, tapi ini bersifat usulan ya," pungkasnya.
Ada beberapa keputusan lain yang dikeluarkan PSSI dalam rapat Exco, selain menghentikan kompetisi 2020. Seperti tidak ada juara dan degradasi untuk musim tersebut.
Lalu, peserta kompetisi Liga 1 dan 2 musim 2021 adalah peserta musim 2020. Keempat, kontrak pemain diatur oleh klub mengacu kepada aturan keadaan kahar di dalam kontrak masing-masing klub.
Berita Terkait
-
Insiden Horor Liga 2: Pemain Persikad Gegar Otak, PSSI Minta Komdis Bertindak Tegas
-
Indra Sjafri Kembali! Mampukah Pertahankan Emas SEA Games di Kandang Thailand yang Penuh Dendam?
-
Tingkatkan Kualitas Pelatih, PSSI Gelar Pelatihan dan Sertifikasi Lisensi D Nasional
-
Tak Masuk Dalam Daftar Panggil, Bagaimana Kans Marceng Kembali ke Timnas SEA Games?
-
Persib Bandung, ACL Two dan Kebijakan Pemain Asing Liga Indonesia yang Mulai Beri Dampak Positif
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Waspada Permainan Kotor, Ole Romeny Peringatkan Timnas Indonesia Soal Faktor Non Teknis
-
Statistik Apik Dean James saat Imbangi NEC Nijmegen, Modal Sebelum Gabung Timnas Indonesia
-
Miliano Jonathans Bikin Catatan Sejarah Sebelum Gabung Timnas Indonesia
-
Gol Tunggal Erling Haaland Antar Manchester City Raih Kemenangan atas Brentford
-
Absen Lawan PSG, Calvin Verdonk Sudah Gabung Timnas Indonesia Lebih Awal?
-
Tanpa Calvin Verdonk, Lille Tahan Imbang PSG Lewat Gol Ethan Mbappe
-
Persiraja Banda Aceh Kembali Gagal Menang di Kandang, Pelatih Minta Maaf
-
Ambisi Tinggi Kadek Arel, Pertahankan Medali Emas SEA Games 2025
-
Harry Kane Tetap Ingin Bela Timnas Inggris Meski Alami Cedera
-
Tampil Mengesankan, Miliano Jonathans Cetak Assist Lawan Feyenoord di Eredivisie