Suara.com - Sinar wonderkid Amad Diallo nyatanya tak cukup terang untuk memenangkan Manchester United saat menjamu AC Milan dalam pertandingan leg pertama babak 16 besar Liga Europa, Jumat (12/3/2021) dini hari WIB.
Gol perdana Amad Diallo untuk tim senior Manchester United yang tercipta pada menit ke-50 gagal mengantar Setan Merah menang usai bek Milan, Simon Kjaer mencetak gol penyama kedudukan pada menit 90+2. Hasil imbang 1-1 pun bertahan hingga bubaran.
Merujuk statistik pertandingan di laman resmi UEFA, Manchester United memang tak pantas menang dalam laga ini. Meski berimbang dalam penguasaan bola yakni 49-51, tim asuhan Ole Gunnar Solskjaer kalah agresif dalam menciptakan peluang.
Dibanding Milan yang melepaskan 15 percobaan sepanjang laga, MU membukukan hanya tujuh percobaan yang dua di antaranya menemui sasaran.
Dari sekian kesempatan itu hanya satu yang berbuah gol ketika talenta muda Amad Diallo menjebol gawang tim tamu lima menit memasuki babak kedua.
Sayangnya keunggulan itu raib di pengujung laga akibat gol Simon Kjaer lewat serangan pemungkas Milan.
Kjaer menyambut tendangan bebas Rade Krunic yang sebetulnya bisa diantisipasi oleh kiper Dean Henderson, tetapi laju bola tak terhentikan ke dalam gawang.
Gol itu seakan memunculkan kembali 'hobi' lama Manchester United yang kerap kebobolan lewat skema bola mati.
Solskjaer mengaku kecewa dengan hasil tersebut. Dia menyoroti performa para pemainnya yang dinilai tampil kurang terstruktur dan tak mampu menerapkan garis pertahanan tinggi.
Baca Juga: Hasrat Mourinho Hiasi Tonggak Kariernya dengan Trofi untuk Tottenham
"Tentu kami sangat kecewa kebobolan dari salah satu peluang terakhir pertandingan," kata Solskjaer dalam wawancara pascalaga dilansir Antara dari laman resmi UEFA, Jumat (12/3/2021).
"Saya melihat Henderson menyelamatkannya, tetapi struktur yang membuat kami kalah. Garis pertahanan terlalu dalam dan kesulitan keluar dari tekanan."
"Kami seharusnya segera mengantisipasi bola dengan para pemain yang ada di sana," ujarnya menambahkan.
Solskjaer menyebut hasil imbang kali ini sebagai pelajaran berharga bagi MU yang selanjutnya akan bertandang ke San Siro untuk leg kedua sepekan lagi.
Pelatih asal Norwegia itu juga menegaskan bahwa nasib MU maupun Milan baru akan ditentukan di leg kedua nanti.
"Kami terlalu lambat saat menguasai bola. Ini pelajaran bahwa kami harus terus menjaga performa setiap pekan. Kami bermain melawan tim bagus, hasil imbang rasanya adil," ujarnya.
"Tentu ini membuat keadaan lebih sulit bagi kami, tetapi pada akhirnya semua akan ditentukan di leg kedua," pungkas Solskjaer.
Berita Terkait
-
Roma Vs Shakhtar: Serigala Ibu Kota Hajar The Miners 3-0
-
Olympiakos Vs Arsenal: Gol Perdana Odegaard Warnai Kemenangan The Gunners
-
Tottenham Vs Dinamo Zagreb: Brace Harry Kane Menangkan The Lilywhites
-
MU Vs Milan: Kemenangan Setan Merah Digagalkan Gol Telat Simon Kjaer
-
Viral Foto Lawas Bruno Fernandes dan 4 Berita Bola Terkini
Terpopuler
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
-
Menkeu Bakal Temui Pengusaha Rokok Bahas Cukai, Saham-saham 'Tembakau' Terbang
-
Jurus Menkeu 'Koboi' Bikin Pasar Cemas Sekaligus Sumringah
-
IHSG Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah, Saham-saham Rokok Jadi Pendorong
Terkini
-
Mees Hilgers Dapat Pembelaan dari Asosiasi Pemain, Sebut FC Twente Lakukan Perundungan
-
Asosiasi Pemain Bela Mees Hilgers, Sebut Kebijakan FC Twente Bisa Masuk Ranah Hukum
-
Noni Madueke Cedera, Mikel Arteta: Dia Sangat Kecewa
-
Hasil Putaran Ketiga Piala Liga Inggris: Brighton Menggilas, Wolves dan Chelsea Melaju ke 16 Besar
-
Jay Idzes dan Kevin Diks, Duet Ideal untuk Putaran 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026?
-
Daftar Lengkap Tim 16 Besar Coppa Italia: Ujian Berat Menanti Juventus, AC Milan, dan Napoli
-
Bintang Arsenal Terkesima Lemparan Roket Pratama Arhan: Saya juga Harus Melatihnya
-
Peran Berbeda di Dua Laga Persib, Eliano Buktikan Julukan Versatile Bukan 'Omon-omon'
-
Miliano Jonathans: Timnas Indonesia Dekat ke Piala Dunia 2026, Mari Wujudkan!
-
Tetap Rangkap Jabatan hingga 2027, Erick Thohir Tolak Sebutan Kepala Batu