Suara.com - Christian Eriksen melontarkan candaan kepada rekan senegaranya, Simon Kjaer yang saat ini memperkuat AC Milan. Menurut gelandang Inter itu, kompatriotnya telah bermain di tim yang salah.
Hal itu disampaikan Christian Eriksen saat melakukan wawancara dengan TV2 Sport. Dalam kesempatan itu, dia turut menegaskan tidak punya niatan untuk hengkang dari Inter Milan.
“Kjaer sangat membantu saya ketika saya tiba di Italia, tapi jelas, dia bermain untuk tim yang salah. Bagaimanapun, dia berada di kota yang tepat," kata Eriksen dikutip dari Football-Italia, Selasa (16/3/2021).
“Saya sudah bermain dengannya untuk waktu yang lama, dan saya sangat mengenalnya di dalam dan di luar lapangan. Dia membantu saya untuk menyesuaikan diri."
Eriksen dan Simon Kjaer sama-sama hijrah ke kota Milan pada Januari 2020. Sang gelandang Denmark bergabung dengan Inter setelah hengkang dari Tottenham Hotspur.
Sementara Simon Kjaer cuma pindah dari Atalanta ke AC Milan, alias tetap bermain di Liga Italia.
Eriksen yang sempat angin-anginan dan sulit beradapatasi dengan Italia, kini mulai terlihat nyaman dan menemukan permainannya bersama Inter.
Adaptasi yang dilakukan Eriksen tak hanya soal sepakbola dan skema taktik yang diterapkan pelatih Antonio Conte, melainkan juga perihal budaya Negeri Pizza.
Khusus yang terakhir, Eriksen mengaku sangat terbantu oleh Kjaer yang sudah lebih lama merumput di Liga Italia.
Baca Juga: Torino vs Inter, Lautaro Senang Bikin Gol Kemenangan Nerazzurri
“Saya memahami banyak hal dalam bahasa Italia dan mengetahui bahasanya membantu saya memahami apa yang diinginkan pelatih," kata Eriksen.
“Sejujurnya, saya belum terlalu banyak berlatih bahasa Italia. Musim 2020-21 ditangguhkan karena COVID dan saya punya anak di rumah. Saya harus mengelola banyak komitmen," tambahnya.
Berita Terkait
-
Gara-gara Unggahan di Instagramnya, Theo Hernandez Terancam Hukuman
-
5 Hits Bola: Akui Ronaldo Lampaui Rekor Golnya, Pele Sisakan 1 Penyesalan
-
Seksinya Agustina Gandolfo, Kekasih Lautaro Martinez yang Kini Jadi Hot Mom
-
Fabio Capello Sebut Inter Telah Memenangkan Scudetto
-
Gabigol Ditahan Polisi Usai Langgar Aturan Lockdown di Tempat Judi Ilegal
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
Terkini
-
Arteta Buka Persaingan Striker Arsenal: Jesus Comeback, Gyokeres Tertekan
-
Joao Pedro dan Liam Delap Tumpul, Chelsea Didesak Rekrut Striker 37 Gol dari Turki
-
Harapan Publik vs Sikap PSSI: Shin Tae-yong Akhirnya Buka Suara
-
Malut United Bungkam Persib 2-0 di Ternate, Hendri Susilo: Kerja Keras Pemain Tak Terbantahkan
-
Kata-kata Thom Haye Persib Bandung Keok dari Malut United
-
Tolak Timnas Indonesia, Kualitas John Heitinga Dapat Pengakuan dari Guus Hiddink
-
Jay Idzes: Asnawi Harus Jadi Kapten, Shin Tae-yong Bongkar Fakta Ruang Ganti Timnas
-
FAM Tunggu Hasil Investigasi Internal 7 Pemain Naturalisasi yang Disanksi FIFA
-
Giovanni van Bronckhorst Beri Sinyal Negatif, John Herdman Jadi Opsi Terkuat Timnas Indonesia
-
Kenapa India Ricuh saat Lionel Messi Datang?