Suara.com - Juru taktik asal Portugal, Jose Mourinho, pernah mengkritik pemain karena menjalankan puasa Ramadhan saat bertanding. Insiden itu terjadi ketika pelatih berjuluk The Special One menangani Inter Milan pada tahun 2009 silam.
Momen tersebut terjadi dalam pertandingan pembuka Seie A Italia pada musim 2009/2010. Kala itu Inter Milan bertemu dengan Bari pada 23 Agustus 2009 yang berakhir dengan skor imbang 1-1.
Nah, laga tersebut bertepatan dengan bulan Ramadhan sehingga pemain muslim Inter Milan, Sulley Muntari menjalani puasa. Meski berpuasa, Mourinho tetap memainkan Muntari sebagai starter.
Alhasil, Mourinho tidak puas dengan performa Muntari yang dinilai tidak maksimal karena memaksakan diri untuk berpuasa. Akhirnya Mourino menarik keluar Muntari pada menit ke-29.
Pasca pertandingan yang berakhir imbang, Mourinho lalu melontarkan kritikan pedas kepada Muntari. Pelatih yang kini menangani Tottenham Hotspur tersebut mengatkaan kondisi fisik Muntari turun karena berpuasa ditambah cuacanya yang panas.
"Muntari memiliki beberapa masalah terkait Ramadhan, munkin dengan cuaca panas ini tidak baik baginya untuk melakukan itu (puasa)," ucap Mourinho seperti dikutip dari Daily Mail.
"Ramadhan tiba di saat yang tidak ideal bagi seorang pemain muslim untuk memainkan pertandingan sepak bola," imbuh pelatih asal Portugal tersebut.
Imbasnya kritik pedas Mourinho ini sempat menjadi kontroversi. Presiden persatuan komunias dan organisasi Islam di Italia, Mohamed Nour Dachan, saat itu membalas kritik yang diucapkan Mourinho.
"Saya pikir Mourinho bisa mengurangi bicaranya. Seorang pemain yang beribadah tidak akan melemahkannya. Kami tahu itu dari Institut Medis dan Olahraga bahwa stabilitas mental dan psikolgis atlet bisa memberinya keunggulan di lapangan," ucap Nur Dachan.
Baca Juga: Terbukti Berlaku Rasis, Bek Slavia Praha Terancam Tak Bisa Bela Timnas
Mourinho pun sempat memberikan klarifikasi terkait ucapannya itu. Dia menegaskan bahwa pihak media dengan sengaja memotong ucapannya sehingga terjadi kesalahpahaman.
"Situasi dengan Muntari adalah tanggung jawab Anda. Saya tahu apa yang saya katakan. Saya berkata 'Anda tidak dapat mengkritik keuputusan Muntari karena itu merupakan masalah iman dan Agama. Artinya saya tidak bilang Muntari harus melupakan keyakinannya," klarifikasi Mourinho.
Menariknya, Muntari sendiri sempat kehilangan di tempat utama Inter Milan ketika bulan Ramadhan tahun itu. Akan tetapi, setelah Ramadhan selesai Mourinho kembali memasukkan Muntari sebagai starter.
Singkat cerita, kendati diawali dengan kontroversi, musim 2009/2010 bisa dibilang musimnya Mourinho. Sebab, dia mampu membantu Inter Milan mencapai puncak kejayaan dengan meraih treble winner.
Pada musim tersebut, Inter Milan mampu menyabet Scudetto Serie A Italia, juara Coppa Italia, dan memenangkan Liga Champions.
Berita Terkait
-
Ditahan Imbang Everton, Jose Mourinho: Ini Mungkin Hasil yang Adil
-
Ribut dengan Ole, Pogba Anggap Mourinho Cuma Cari Alasan
-
Jose Mourinho Utamakan Empat Besar Ketimbang Juarai Piala Liga
-
Patahnya Kutukan Real Madrid di Tangan Mourinho, Sempurna di Era Zidane
-
Ingin Tendang Jose Mourinho, Tottenham Dikabarkan Lirik Nuno Espirito Santo
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
Terkini
-
Erick Thohir Jadi Menpora Disambut Penurunan Ranking FIFA Timnas Indonesia
-
Terungkap! Ada Peran Timnas Indonesia di Balik Aksi Heroik 9 Penyelamatan Emil Audero
-
Pelatih Baru FC Twente Ungkap Tak Ada Kemajuan Soal Situasi Mees Hilgers
-
Cole Palmer Kritik Rekan Setim Usai Chelsea Kalah dari Bayern Munich
-
4 Pemain Timnas Indonesia yang Ucapkan Selamat kepada Erick Thohir Usai Jadi Menpora
-
Jose Mourinho Resmi Latih Benfica, Ada Klausul Aneh
-
Bek Real Madrid Raul Asencio Terjerat Kasus Dugaan Penyebaran Video Asusila
-
Pelatih Irak Terapkan Filosofi Baru, Bikin Timnas Indonesia Wajib Waspada
-
Puja-puji Manis Hansi Flick untuk Marcus Rashford
-
Emil Audero Realistis: Timnas Indonesia Bukan Favorit, Tapi Lolos Piala Dunia Jadi Momen Bersejarah