Suara.com - Barcelona memiliki kesempatan untuk beranjak ke puncak klasemen La Liga pada Jumat (30/4/2021), ketika mereka menjamu Granada di Camp Nou.
Jika Barcelona memenangi laga tersebut, tim besutan Ronald Koeman akan mengantongi 74 poin. Mereka akan unggul satu poin dari Atletico Madrid dan tiga poin dari Real Madrid.
Memenangi laga kontra Granada seperti bukan mimpi yang sulit terwujud bagi Los Cules, mengingat melonjaknya performa tim sejak awal tahun 2021.
Terlebih lagi, dalam beberapa pekan terakhir, duet antara Lionel Messi dan Antoine Griezmann tampaknya menjadi yang terbaik sejak kedatangan pemain Prancis itu pada musim panas 2019.
Messi saat tercatat sebagai pencetak gol terbanyak di La Liga dengan koleksi 25 gol dan 11 assist. Kapten Barcelona itu terlihat sudah beradaptasi dan menyatu dengan sistem permainan yang diterapkan Koeman, yang ditunjuk sebagai pelatih Barcelona pada awal musim 2020/21.
Sementara Griezmann, yang sejak kedatangannya ke Barcelona gagal tampil impresif, mulai menunjukkan tajinya di bawah kepelatihan Koeman.
Gelandang serang asal Prancis itu tampaknya nyaman bermain dengan sistem 3-5-2 yang dipilih pelatih Belanda dalam beberapa pekan terakhir.
Mantan pemain Atletico Madrid itu tengah dalam performa terbaiknya dalam balutan seragam Barcelona dan sudah mengoleksi 11 gol, dua lebih banyak dari musim lalu, dan enam assist.
Setelah musim pertamanya di Barcelona secara umum dipandang sebagai kampanye adaptasi, Griezmann mulai bisa berkolaborasi dengan Messi.
Baca Juga: Pemain Andalan Guardiola di Laga PSG Vs Manchester City: Riyad Mahrez
Tiga dari enam assist Griezmann adalah untuk Messi, peningkatan pada statistik musim lalu, ketika pemain Prancis itu memberi assist kepada pemain asal Argentina hanya sebanyak dua kali.
Jasa Greizmann pun dibalas Messi dengan enam assist bagi enam gol pemain Les Bleus tersebut.
Berkat koneksi luar biasa yang dimiliki kedua pemain dan fakta bahwa mereka berdua telah menyumbang 63,15 persen dari gol Barcelona musim ini, gelar ada di tangan tim Catalan itu mengingat hanya enam pertandingan tersisa.
Hanya waktu yang akan menjawab apakah kekompakkan Messi dan Griezmann berlanjut di lapangan dan mengantar Barcelona mengamankan gelar La Liga.
"Penting untuk menang karena kami berada dalam momen di mana kami tahu kami bisa menjadi pemimpin klasemen. Pertama-tama kami harus menang," kata Koeman dalam konferensi pers pra-pertandingan kontra Granada, Rabu (28/4/2021).
"Jika Anda melihat ke belakang, ini adalah situasi yang tidak terduga. Kami memiliki selisih poin yang besar dan saat ini kami telah meraih sesuatu yang besar, yaitu kesempatan bertarung untuk memenangkan LaLiga," pungkasnya seperti dikutip Marca.
Tag
Berita Terkait
-
Blak-blakan, Pedri Ungkap Satu Penyesalan Terbesar di Barcelona
-
Adu Strategi Real Madrid vs Barcelona Demi Rekrut Bintang Muda Turki
-
Here We Go! Barcelona Siapkan Dana Rp1,15 Triliun Demi Bajak Harry Kane
-
Lionel Messi Pimpin Laga Penutup Tahun Argentina, Siap Habisi Angola
-
Masa Depan Belum Jelas, Andreas Christensen Ingin Bertahan di Barcelona
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Pertamina Bentuk Satgas Nataru Demi Pastikan Ketersediaan dan Pelayanan BBM
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
Terkini
-
1 Detik Rizky Ridho Dapat FIFA Puskas Award 2025 Catat Rekor Gila
-
Keuntungan Mutlak Buat Pemain Muda Jika Timur Kapadze Latih Timnas Indonesia
-
Blak-blakan, Pedri Ungkap Satu Penyesalan Terbesar di Barcelona
-
Taktik Rapuh Heimir Hallgrimsson, Layak Tangani Timnas Indonesia?
-
Misi Nyaris Mustahil, Italia Harus Kalahkan Negara Erling Haaland dengan Selisih 9 Gol
-
Media Internasional: Timur Kapadze Bisa Bantu Timnas Indonesia di Masa Transisi
-
Norwegia Selangkah Lagi Lolos ke Piala Dunia 2026, Cuma Butuh Imbang Lawan Italia
-
Sekali Klik! Link Voting Rizky Ridho di FIFA Puskas Award 2025
-
Persib Bandung Didenda Rp115 Juta Karena Tiga Pelanggaran
-
Calon Pelatih Timnas Indonesia Heimir Hallgrimsson Sebut Israel Layak Disanksi