Suara.com - Pelaksana tugas Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi memperingatkan Nine Sport untuk berkomunikasi terlebih dahulu dengan PSSI jika ingin menggelar turnamen pramusim.
Hingga Kamis (20/5/2021), Nine Sport yang merupakan perusahaan pemasaran dan penyelenggara acara olahraga, belum mengontak PSSI terkait rencana menggelar kompetisi pramusim.
"Kalau memang akan ada turnamen pramusim, setidaknya mesti berkomunikasi dahulu dengan PSSI," ujar Yunus dikutip dari Antara, Kamis (20/5/2021).
Menurut Yunus, semua pihak mesti mengikuti semua tahapan sebelum melaksanakan sebuah turnamen sepakbola di Tanah Air.
Dia mencontohkan bagaimana PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) yang menjalin kerja sama erat dengan Kemenpora dan pemangku kepentingan lain demi terwujudnya turnamen pramusim Piala Menpora 2021 pada Maret-April lalu.
"Perlu pertemuan intens dan pertimbangan khusus sebelum PSSI memberikan rekomendasi turnamen pramusim yang melibatkan tim-tim Liga 1 dan 2. Itu seperti yang PSSI lakukan dengan Kemenpora dan pihak lain untuk mewujudkan Piala Menpora 2021," kata Yunus.
Nine Sport Inc. akan menggelar turnamen pramusim sepak bola dengan peserta klub-klub seperti RANS Cilegon FC, Persija dan tim Liga Super Malaysia, Sabah FC.
Turnamen yang diproyeksikan akan diikuti 14 sampai 16 tim dari Liga 1 dan 2 Indonesia itu rencananya bergulir pada Juni 2021. Targetnya, kompetisi selesai 10 hari sebelum Liga 1 Indonesia musim 2021-2022 dimulai.
Untuk tim internasional, selain Sabah FC, ada pula tim Eropa atau Australia yang disebut tengah dalam negosiasi.
Baca Juga: 5 Hits Bola: Ketum PSSI Minta Pemain Timnas Jangan Tiru Yudha Febrian
Sebelumnya, terkait turnamen pramusim itu, pihak Kemenpora melalui Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga (Sesmenpora) Gatot S. Dewa Broto menegaskan bahwa, sebelum dilaksanakan, kompetisi tersebut harus mendapatkan izin PSSI.
Gatot menyebut bahwa, tanpa 'lampu hijau' dari PSSI, pemerintah tidak akan memberikan dukungan untuk kegiatan sepak bola apapun di tengah pandemi COVID-19.
"Pihak Nine Sport tidak boleh langsung menghadap Kemenpora tanpa izin dari PSSI selaku federasi," tutur Gatot.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Gagal Total di SEA Games, Indra Sjafri Minta Maaf, Zainudin Amali Singgung Masalah TC
-
Pelukan Vinicius Jr Jadi Isyarat Dukungan Skuad, Posisi Xabi Alonso di Real Madrid Menguat
-
Timnas Futsal Indonesia Belum Puas usai Ngamuk di Laga Perdana SEA Games 2025
-
MU Pasang Target Tinggi Usai Berhasil Kalahkan Persib Bandung
-
Buntut Ulang Tahun Persija di Stadion GBK, Komdis PSSI Denda Macan Kemayoran Ratusan Juta
-
Tur Lionel Messi di India Disorot, Diduiga Dimanfaatkan Elite Politik
-
Pelatih Timnas Indonesia Bakal Diumumkan Minggu Depan
-
Eks Bomber Liverpool Yakin The Reds Raih Trofi Musim Ini tapi Mustahil Juara Liga Inggris
-
John Terry Sebut Sosok Rp2 T Milik Chelsea Ini sebagai Playmaker Terbaik Dunia
-
Peter Schmeichel Ingatkan Arsenal, Skuat Rp20 T Bisa Jadi Penantang Gelar Liga Inggris