Suara.com - Kondisi Christian Eriksen sudah membaik pasca mengalami henti jantung saat membela Timnas Denmark kontra Finlandia dalam laga Grup B Euro 2020, Sabtu (12/6/2021) lalu.
Melansir La Gazzetta dello Sport via TASS, Senin (14/6/2021), Eriksen sudah bisa berkomunikasi dan menegaskan dirinya tak akan menyerah pasca insiden horor tersebut.
"Terima kasih, saya tidak akan menyerah. Saya merasa lebih baik sekarang," kata Christian Eriksen.
"Tetapi saya ingin memahami apa yang terjadi. Saya ingin mengucapkan terima kasih atas semua yang Anda lakukan untuk saya," tambah gelandang Inter Milan tersebut.
Dalam kekalahan 0-1 Denmark atas Finlandia di Stadion Parken, Copenhagen, kejadian mengerikan menimpa Christian Eriksen. Dia mengalami henti jantung hingga pingsan di lapangan pada menit ke-42.
Dia diberikan perawatan di tengah lapangan selama 15 menit dan kemudian dibawa dengan tandu. Beberapa pemain Denmark sudah menangis tersedu-sedu melihat kondisi Eriksen yang tak sadarkan diri.
Untungnya setelah di bawa ke rumah sakit terdekat, kondisi Eriksen membaik meskipun dokter Timnas Denmark mengatakan pemain 29 tahun itu sudah sempat kehilangan nyawa dalam beberapa menit.
"Dia sudah tak bernyawa, dan kami melakukan resusitasi jantung (CPR). Itu adalah serangan jantung. Seberapa dekat kita [kehilangan Eriksen]? Saya tidak tahu," kata dokter Timnas Denmark Morten Boesen dikutip dari ESPN.
"Kami berhasil menolongnya setelah menggunakan defibrilator [stimulator detak jantung dengan listrik], jadi itu berlangsung begitu cepat."
Baca Juga: Kolaps Saat Bertanding, Eriksen Terancam Tak Bisa Bermain Sepakbola Lagi
"Saya bukan kardiologis, jadi detailnya akan saya serahkan kepada pihak rumah sakit," tambahnya.
Sebelum Eriksen memberikan pernyataan, seorang profesor kardiologi Universitas St George, Sanjay Sharma menyebut eks pemain Tottenham Hotspur itu mungkin tak bisa bermain sepakbola profesional lagi pasca insiden mengerikan tersebut.
"Saya sangat senang. Fakta dia stabil dan terjaga, pandangannya akan sangat bagus. [Tapi] Saya tidak tahu apakah dia akan bermain sepakbola lagi," kata Sharma dikutip dari Sportsmole, Senin (14/6/2021).
"Tanpa maksud menyinggung, Eriksen telah meninggal hari ini [saat itu]. Meskipun hanya beberapa menit, dia sempat meninggal dan apakah petugas medis akan mengizinkannya meninggal lagi [jika kembali bermain sepakbola]?"
"Jawabannya adalah tidak," tambahnya.
Berita Terkait
-
Jatuh dari Tribun Saat Saksikan Laga Inggris Vs Kroasia di Wembley, Suporter Kritis
-
Inter Milan: Selama Ini, Tak Ada Tanda-tanda Masalah Kesehatan pada Christian Eriksen
-
Prediksi Spanyol vs Swedia di Grup E Euro 2020: Sama-sama Terdampak Covid-19
-
Alasan David Alaba Cekik Arnautovic di Laga Austria vs Makedonia Utara
-
Euro 2020: Jelang Prancis Vs Jerman, Bentrok Mbappe Vs Giroud terjadi di Kubu Les Bleus
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Stanley Matthews: Peraih Ballon dOr Pertama yang Bermain hingga Usia 50 Tahun
-
Jordi Amat Tak Sabar Bela Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi
-
Hasil BRI Super League: Persib Menang Comeback Atas Arema FC
-
Malaysia Turunin Harga Bensin, Netizen Indonesia Auto Julid: Di Sini yang Turun Hujan Doang!
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
Terkini
-
Cerita Patrick Kluivert Nyaris Raih Ballon dOr, Ungguli Maldini hingga Zola
-
Sang Ayah Siapkan Pesta! Isyarat Lamine Yamal Jadi Peraih Ballon dOr 2025?
-
Skandal! Pemenang Ballon dOr 2025 Bocor, Lamine Yamal Kalahkan Dembele?
-
Jelang Hadapi Timnas Indonesia, Legenda Arab Saudi Ragu dengan Pelatih Timnya
-
Bos Venezia Bongkar Fakta Lain di Balik Kepindahan Jay Idzes ke Sassuolo
-
Kongkalikong Gelar Ballon dOr: Skandal 2013 Masih Jadi Misteri
-
Ballon dOr 2025: Dembele atau Vitinha? PSG Bisa Pecah Suara, Lamine Siap Curi Panggung
-
Kylian Mbappe Ungkap Jagoannya di Ballon dOr 2025: Saya Dukung Dia!
-
Badai Petir Bisa Bikin Ousmane Dembele Gagal Raih Ballon dOr 2025?
-
Stanley Matthews: Peraih Ballon dOr Pertama yang Bermain hingga Usia 50 Tahun