Suara.com - Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI) minta PSSI tegas dalam menindak klub yang bermasalah dengan tunggakan gaji pemain, mengingat sebentar lagi Liga 1 dan Liga 2 akan bergulir.
Dalam rilisnya, APPI menyampaikan masih terdapat 112 Putusan NDRC, National Dispute Resolution Chamber Indonesia, yang belum terselesaikan. NDRC merupakan badan penyelesaian sengketa antara pemain dengan klub yang dibentuk langsung FIFA.
NDRC bisa memberikan sanksi kepada klub. Seperti melarang mendaftarkan pemain untuk Liga 1 maupun Liga 2.
Hal inilah yang ditekankan APPI. PSSI diharapkan tegas terhadap klub-klub yang masih menunggak gaji pemainnya.
“Kami memberikan apresiasi kepada PSSI melalui Bapak Sekretaris Jenderal (Yunus Nusi)," kata Wakil Presiden APPI, Andritany Ardhiyasa dalam keterangannya, Kamis (24/6/2021).
"Sebab, mereka tetap berkomitmen agar Putusan NDRC Indonesia untuk dapat ditunaikan oleh klub-klub yang memiliki sengketa sebelum kompetisi dimulai atau bahkan di awal bulan depan,” sambungnya.
Salah satu klub yang tersangkut dengan putusan NDRC ialah PSM Makassar. Sebelumnya, Juku Eja --julukan PSM Makassar-- menunggak gaji pemain hingga Rp 6 miliar.
PSM Makassar diharuskan melunasi tunggakan tersebut sebelum Liga 1 2021/2022 bergulir. Jika belum dilunasi, maka mereka tidak boleh mendaftarkan pemain.
"Kami akan menunggu realisasi dari komitmen tersebut dan juga secara proaktif akan tetap mengawal dengan terus berkomunikasi dengan pihak-pihak yang terkait. Tidak terkecuali, kami terus menjalin komunikasi dengan FIFPRO dan FIFA," jelas kiper Persija Jakarta itu.
Baca Juga: Presiden Arema FC Tertarik Boyong Marc Klok, Tapi...
Liga 1 2021/2022 akan dimulai pada 9 Juli mendatang. Partai pembuka akan mempertemukan Persija Jakarta kontra PSS Sleman di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor.
Berita Terkait
-
Membedah Catatan Patrick Kluivert saat Dampingi Skuat Garuda di Babak Kualifikasi, Memuaskan?
-
Patrick Kluivert Dipecat, 4 Pelatih Cocok Jadi Pengganti Jika Itu Terjadi
-
Kata-kata Erick Thohir Usai Timnas Indonesia Gagal Lolos ke Piala Dunia 2026
-
Tanpa Libur Panjang, Bali United Tetap Genjot Latihan Menyambut Laga Panas Kontra Persijap Jepara
-
Banyak Pemain Sayap, tapi Mengapa Miliano Jonathans Berbeda dan Layak Jadi Andalan Kluivert?
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- 5 Link DANA Kaget Terbaru Bernilai Rp 434 Ribu, Klaim Sekarang Sebelum Kehabisan!
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Patrick Kluivert Tak Sependapat Timnas Indonesia Dianggap Terlalu Dini Bersaing
-
Gagal Bawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia, Patrick Kluivert Ungkap Nasibnya
-
Jay Idzes Bicara Masa Depan Timnas Indonesia Usai Gagal Lolos ke Piala Dunia 2026
-
Desakan #PatrickOut Kian Menguat, Komika Mamat Alkatiri Serukan Perubahan Total di Timnas Indonesia
-
Pupuskan Langkah Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026, Ini Kata Zidane Iqbal
-
Patrick Kluivert Pilih Merenung Pikirkan Masa Depan Timnas Indonesia Setelah Gagal ke Piala Dunia
-
Jay Idzes: Wasit Rugikan Kami
-
Gagal ke Piala Dunia 2026, Patrick Kluivert: Kami Lebih Baik dari Irak
-
Detik-detik Patrick Kluivert Ngamuk di Bench usai Timnas Indonesia Gagal Total
-
Kapan Patrick Kluivert Dipecat?