Suara.com - Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (PT LIB), Akhmad Hadian Lukita mengatakan bahwa pihaknya belum mengubah jadwal baru kick-off Liga 1 2021-2022 meski kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) diperpanjang.
Kepada Antara di Jakarta, Akhmad Hadian menyebut bahwa jadwal kick-off musim baru Liga 1 masih sesuai rencana, yaitu pada minggu ketiga Agustus 2021.
"Sampai saat ini masih Agustus, belum ada perubahan," tegas pria asal Jawa Barat itu.
Meski demikian, PT LIB belum ingin memastikan tanggal pasti laga pembuka atau laga perdana Liga 1 2021-2022 pada Agustus nanti, lantaran belum mengantongi rekomendasi terbaru dari Satuan Tugas COVID-19 BNPB.
Proposal PT LIB untuk mendapatkan rekomendasi tersebut sudah masuk ke BNPB, tetapi belum mendapatkan jawaban resmi.
Seperti diketahui, PSSI dan PT LIB memutuskan bahwa kick-off Liga 1 dan Liga 2 ditunda sesuai dengan instruksi dari Satuan Tugas Penanganan COVID-19 BNPB.
Ketika itu, dalam suratnya, BNPB menyarankan agar Liga 1 dimulai paling cepat 30 Juli 2021. Padahal, musim baru Liga 1 awalnya ditetapkan start pada 9 Juli lalu.
"Jadi kami juga ingin mengetahui apakah setelah tanggal 30 Juli itu bisa langsung bermain atau bagaimana. Jadi, mesti ada rekomendasi baru yang sudah kami komunikasikan dengan BNPB," tutur Akhmad Hadian.
Terkait PPKM, pemerintah Indonesia awalnya menetapkan PPKM Darurat untuk wilayah Jawa dan Bali pada 3-20 Juli 2021.
Baca Juga: Usai Divaksin, Legiun Asing Persela Berharap Liga 1 Segera Bergulir
Namun karena kasus COVID-19 meninggi termasuk di luar Jawa-Bali, PPKM Darurat kemudian diperpanjang sampai 25 Juli 2021, tetapi dengan nama baru yaitu PPKM Level 4.
Akan tetapi, lagi-lagi PPKM Level 4 itu kembali diperlama durasinya, kali ini sampai 2 Agustus. Hampir seluruh provinsi di wilayah Indonesia memiliki wilayah yang menerapkan PPKM Level 4 tersebut.
Saat PPKM Darurat maupun Level 4, tidak diperkenankan adanya kegiatan seni, budaya, olahraga dan sosial kemasyarakatan yang dapat membuat kerumunan di masa pandemi COVID-19 ini.
Berita Terkait
-
Indra Sjafri Jadi Pelatih U-23, Bagaimana Nasib Gerald Vanenburg? Jawaban PSSI Mengejutkan
-
Alasan PSSI Pilih Indra Sjafri Ketimbang Gerald Vanenburg
-
Misi Berat Indra Sjafri, Bawa Timnas Indonesia Juara Bertahan SEA Games 2025 Setelah Emas 2023
-
Demi Ole Romeny Pulih, PSSI Ambil Langkah Brilian Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Alasan Indra Sjafri Ditunjuk PSSI Jadi Pelatih Timnas Indonesia di SEA Games 2025
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
Pilihan
-
Misi Bangkit Dikalahkan Persita, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
Terkini
-
Indonesia Disebut Biang Kerok Sanksi FIFA ke Malaysia, KOI: Jangan Aneh-aneh
-
Klasemen Super League: Belum Terkalahkan, Borneo FC Kokoh di Puncak
-
5 Pertandingan1 Kemenangan, Chelsea Bakal Pecat Enzo Maresca?
-
Klasemen Sementara BRI Super League: Borneo FC Belum Terkalahkan, Kokoh di Puncak
-
Media Belanda: Menurut Data Mees Hilgers Cocok ke Ajax Amsterdam
-
Alasan PSSI Pilih Indra Sjafri Ketimbang Gerald Vanenburg
-
Wejangan Keras Joey Pelupessy Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
CEO Timnas Malaysia: Kami Terkejut dengan Keputusan FIFA
-
Mees Hilgers Ketahuan Latihan Pakai Jersey Tim Malaysia, Kok Bisa?
-
Manchester United dan Chelsea Berebut Dusan Vlahovic, Siapa yang Lebih Butuh?