Suara.com - PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) selaku operator kompetisi memastikan bakal menjalankan Liga 1 2021/2022 dengan protokol kesehatan (prokes) lebih ketat ketimbang Piala Menpora 2021.
Sebelumnya, PT LIB, PSSI, dan 18 klub Liga 1 sudah sepakat kompetisi kasta tertinggi di Tanah Air itu bakal berjalan pada 20 Agustus 2021. Oleh karena itu, butuh komitmen semua pihak seperti klub, pemain, dan suporter menjaga prokes agar kompetisi berjalan dengan baik.
Salah satu prokes yang membedakan dari Piala Menpora lalu adanya aturan wajib vaksin. Hanya mereka yang sudah mendapatkan vaksinasi saja bisa terlibat di dalam kompetisi.
"Setelah kami berdiskusi dengan pemerintah, vaksin menjadi kewajiban. Yang waktu awal (Piala Menpora) kita sudah divaksin semua, tapi kita tidak diperiksa sudah divaksin atau belum. Ini mungkin ada satu persyaratan yang menunjukan siapa yang masuk ke area pertandingan itu sudah ada kartu vaksin dan datanya valid untuk kita periksa dan verifikasi," kata Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita saat jumpa pers virtual, Rabu (4/8/2021).
"Yang kedua kami sudah ngobrol dengan pemain dan sampaikan ke klub tadi, mohon kedisiplinan dan kerja sama yang baik. Nanti di hotel, di tempat laga, semuanya saling menjaga diri hingga jangan sampai keluar dari area yang kami tentukan," jelasnya.
Sanksi pun telah disiapkan bagi mereka yang melanggar prokes selama Liga 1 2021/2022 berlangsung. Namun, belum diketahui apa yang bakal diterima bagi pelanggar melakukan hal tersebut.
Akan tetapi, itu tentu bakal berdampak dari buruknya nama Liga 1 2021/2022. Oleh karena itu, PT LIB berharap dukungan dari segala pihak.
"Kalau ternyata ada pelanggaran, nanti Satgas Covid yang akan menilai apakah orang ini layak masuk atau tidak, diperiksa lagi, dicek lagi, dites lagi. Ini ada Satgas Covid yang dipimpin Pak Sudjarno," ungkapnya.
"Soal nanti hukumannya bagaimana terhadap klub, tentunya pemain-pemain yang tidak bisa masuk ke pertandingan akan merugikan klub. Ini tentunya harus semangat bersama, kita jaga sama-sama. Jangan hanya sampai karena 1-2 orang, kompetisi dicap kurang baik menerapkan prokes," pungkasnya.
Baca Juga: Robert Alberts Masih Nantikan Izin Skuad Persib Bisa Kembali Latihan Bersama
Berita Terkait
-
Viral #ErickOut, Siapa yang Berhak Memecat Ketum PSSI?
-
Yama Carlos Desak Petinggi PSSI Mengundurkan Diri Usai Timnas Indonesia Gagal Melaju ke Piala Dunia
-
Dulu Arya Sinulingga Sebut Patrick Kluivert Pelatih Terbaik, Kini Bapuk Malah Berserah ke Tuhan
-
Membedah Catatan Patrick Kluivert saat Dampingi Skuat Garuda di Babak Kualifikasi, Memuaskan?
-
Patrick Kluivert Dipecat, 4 Pelatih Cocok Jadi Pengganti Jika Itu Terjadi
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Lionel Messi Cetak Rekor Tembakan Terbanyak di MLS 2025
-
Dramatis! Penalti Gagal Beruntun Erling Haaland, Bintang Norwegia Latihan Eksekusi Titik Putih
-
Pelatih Irak Sebut Kemenangan Melawan Timnas Indonesia Tak Perlu Dirayakan, Kenapa?
-
Podcast Thom Haye Picu Kontroversi, Akhirnya Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026
-
Berapa Ranking FIFA Timnas Indonesia usai Gagal Tembus Piala Dunia 2026?
-
Calvin Verdonk Usai Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026: Ini Sangat Menyakitkan
-
Ole Romeny Sakit Tapi Tak Berdarah Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026
-
Dulu Arya Sinulingga Sebut Patrick Kluivert Pelatih Terbaik, Kini Bapuk Malah Berserah ke Tuhan
-
Podcast Milik Thom Haye Habis-habisan Dikritik Coach Justin: Aneh!
-
Masa Depan Patrick Kluivert di Timnas Indonesia Gelap