Suara.com - Mario Balotelli kembali menjadi sorotan. Dia tertangkap kamera memukul rekan satu timnya, Samet Akaydin, di Adana Demirspor pada Sabtu (28/8/2021).
Indisen ini tidak terjadi di atas lapangan, melainkan di bangku cadangan. Saat itu Adana sedang menghadapi Konyaspor dalam lanjutan laga Liga Super Turki.
Balotelli yang ditarik keluar pada menit ke-57 meluapkan kekesalannya di bangku cadangan. Dari video yang diunggah oleh @beInSPORTS_TR, Balotelli memperlihatkan gestur kecewa serta marah.
Tak sampai di situ, Balotelli tertangkap kamera meluapkan kekesalannya dengan memukul Samet Akaydin yang duduk di sebelahnya. Samet terlihat dipukul di bagian lengannya.
Meski begitu, Samet Akaydin tidak terlihat merespons tindakan dari pemain asal Italia tersebut. Lantas, siapa sebetulnya Samey Akaydin ini?
Profil Samet Akaydin
Samet Akaydin merupakan pemain kelahiran Trabzon, Turki, pada 13 Maret 1994. Dia berposisi sebagai seorang bek tengah dengan tinggi badan mencapai 190 cm.
Sebagai pesepak bola profesional, Samet banyak menghabiskan kariernya di Turki dan dia benar-benar merintis kariernya dari awal atau dari divisi bawah sepak bola Turki.
Tercatat dia pernah berseragam Boluspor Kulubu ketika masih menjadi pemain junior. Setelah masuk ke tim U-23 Boluspor, Samet pindah ke Arinspor pada musim 2013/14.
Baca Juga: Tiga Alasan Witan Sulaeman Bakal Sukses di Lechia Gdansk
Cuma bermain sebanyak 4 kali dan banyak memulainya dari bangku cadangan, Samet memutuskan pindah ke klub Liga 3 Turki, Sancaktepe Belediyespor, di musim 2014/15.
Performa Samet mulai menanjak di sini. Pada musim perdananya di Sancaktepe, dia tampil 33 kali dengan menorehkan 3 gol. Di musim keduanya, 2015/16, Samet tampil 35 kali.
Di musim 2016/17, Samet Akaydin mencatatkan 39 penampilan lintas ajang dan membawa Sancaktepe promosi ke TFF Second League (divisi kedua Liga Turki).
Samet tetap jadi pilihan utama di lini belakang Sancaktepe di musim 2017/18. Performa apiknya membuat sesama tim TFF Second League, Sanliurfaspor, kepincut dan membelinya pada 2018/19 dengan biaya 100 ribu euro.
Penampilan Samet lagi-lagi memuaskan dengan 34 kali jadi starter dan menyumbang 3 gol. Dia lalu pindah ke klub Liga Super Turki, Ankara Keçiörengücü, pada 2019/20 dengan biaya 100 ribu euro.
Satu setengah musim di sana dengan mencatatkan 49 penampilan, Samet Akaydin akhirnya pindah ke Adana Demirspor pada pertengahan musim 2020/21. Di sisa musim itu, Samet bermain 6 kali.
Berita Terkait
-
Imbang Lawan Turki Tak Masalah, Spanyol Tetap Dipastikan Lolos ke Piala Dunia 2026
-
Spanyol Catat 30 Laga Beruntun Tanpa Kekalahan, Luis de la Fuente Ingatkan Pemain Tak Puas Diri
-
Skandal Judi Guncang Liga Turki: 1024 Pemain Diskors, Bintang Galatasaray dan Besiktas Terlibat
-
Patrick Vieira Dipecat Genoa, Mario Balotelli: Karma Itu Nyata!
-
Klarifikasi Megawati Hangestri Usai Klub Turki Putus Kontrak Karena Gagal Penuhi Kewajiban
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
Terkini
-
Jadwal Timnas Futsal Putri Indonesia vs Vietnam di Final SEA Games 2025, Berburu Emas Perdana
-
Rumor Giovanni van Bronckhorst ke Timnas Indonesia Ditanggapi Sinis Publik Belanda
-
PSSI Kembali Gunakan 'Metode' Shin Tae-yong untuk Pelatih Baru Timnas Indonesia
-
Link Live Streaming Timnas Futsal Indonesia vs Vietnam di SEA Games 2025 Sore Ini!
-
Trauma Kluivert, PSSI Tak Mau Lagi Beli Kucing dalam Karung Tunjuk Pelatih Timnas Indonesia
-
Kaleidoskop Timnas Indonesia 2025, Berakhir Menyedihkan Tanpa Kejutan Besar
-
Erick Thohir Sibuk Rangkap Jabatan, PSSI Tunggu Waktu Tepat Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
-
Bruno Fernandes Akui Sakit Hati dengan Sikap Manchester United, Kasih Isyarat Bisa Saja Hengkang
-
Sumatra Barat Dihantam Bencana, Operator Super League Minta Semen Padang vs Persija Tetap Digelar
-
Timnas Indonesia Diuntungkan Usai FIFA Hukum Malaysia Kalah WO di 3 Pertandingan