Suara.com - Lazimnya pencetak gol dalam sepak bola, dilakukan oleh seorang penyerang. Menang, sih, tak menutup kemungkinan para gelandang dan bek juga menjaringkan bola ke gawang, tapi kalau kiper?
Membahas sosok penjaga gawang yang cukup rajin mencetak gol. Ini memang sedikit aneh, tapi mereka-mereka ini melakukannya. Berikut ulasan singkatnya:
Tony Read (12 Gol)
Pada musim 1965/66, Read bermain untuk Luton Town. Uniknya, Luton di musim itu butuh penyerang ketimbang penjaga gawang.
Alhasil, Read ditempatkan di pos penyerangan. Dalam 20 laga yang dijalaninya, ia sukses mencetak 12 gol musim itu.Setelahnya, ia kembali menjadi kiper.
Carlos Fenoy (5 Gol)
Fenoy yang bermain untuk Celta Vigo sukses mencetak 5 gol di musim 1976. Berbeda dengan Read dia adalah kiper tulen.
Adapun, dalam mencetak gol memang sudah bisa ditebak yakni via titik putih sebanyak 4 kali. Sisanya bola rebaund sebanyak 1 kali.
Kendati begitu, Fenoy gagal menyelamatkan timnya dari degradasi musim itu.
Baca Juga: Daftar Kiper yang Sering Jebol Gawang Lawan, Salah Satunya Jose Luis Chilavert
Jose Luis Chilavert (10 gol)
Chilavet berada di urutan ketiga daftar pencetak gol terbanyak untuk penjaga gawang di setiap musimnya. Pemain yang bermain di Premiera Devision Argentina ini pernah mencetak 10 gol di musim 19997/98.
Catatan ini unik. Sebab, penyerang di timnya tak ada yang menyentuh pencapainnya musim itu. Alhasil, dirinya didapuk sebagai top skorer klub.
Hans-Joerg Butt (9 Gol)
Butt menorehkan prestasi mengilap saat membela Hamburg di musim 1999/2000. Meski berposisi sebagai penjaga gawang, dirinya memiliki catatan yang sama dengan penyerang klub.
Torehan 9 gol yang dicetaknya musim itu membuatnya sejajar dengan Anthony Yeobah dan Roy Preager. Ini adalah catatan yang tak dimiliki oleh tim lain di Bundesliga.
Berita Terkait
-
Pemain Keturunan Baru, Kiper FC Utrecht Bisa Main di Timnas 3 Negara, Termasuk Timnas Indonesia
-
Kiper Keturunan Indonesia Kecelakaan
-
Senne Lammens Jadi Pahlawan Baru Manchester United, Amorim Kasih Peringatan: Dia Bukan Schmeichel
-
Cremonese Goyang Tanpa Emil Audero, Pertahanan Runtuh di Serie A
-
Kiper SMKN 1 Batam Berkaki O, Tetap Tangguh di Final AXIS Nation Cup 2025
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Jelang Persebaya vs Arema FC, Jose Gomes: Ini Derbi Terbesar yang Sesungguhnya!
-
Pincang! Liverpool Tanpa Florian Wirtz dan Bradley Lawan Nottingham Forest
-
Hansi Flick Siap Latih Lionel Messi jika kembali ke Barcelona
-
Indonesia Host FIFA Series 2026, Erick Thohir Puji Apresiasi Tanpa Henti FIFA
-
Tampil Jeblok, Jersijap Jepara Pecat Pelatih Mario Lemos
-
Jadwal Pertandingan Liga Italia 22-25 November 2025, Jay Idzes dan Emil Audero Main Kapan?
-
Final IFCPF Asia Oceania Cup 2025: Timnas Indonesia CP Siapkan Strategi Khusus Hadapi Iran
-
Disebut Cari Pelatih Murah untuk Timnas Indonesia, Ini Kata-kata PSSI
-
Breaking News! Indonesia Tuan Rumah FIFA Series 2026, Kans Besar Lawan Juara Dunia
-
Bukan Batik Malaysia! Timur Kapadze Dapat Hadiah Batik Indonesia dari Sosok Ini