Suara.com - Musim 2021/22 menandai era kedua Real Madrid di bawah asuhan Carlo Ancelotti. Sejauh ini, pelatih asal Italia itupun berhasil membuat petinggi klub dan fans tersenyum dengan mencatatkan enam kemenangan dan satu hasil imbang dalam tujuh pertandingan di semua kompetisi.
Catatan tersebut menyamai rekornya sendiri ketika pertama kali membesut Real Madrid di musim 2013/14. Ketika itu, rekor tak terkalahkan Real Madrid dibawah kepemimpinan Ancelotti pada 2013/14 berakhir dengan kekalahan 1-0 dari Atletico Madrid di ajang La Liga.
Jjika Ancelotti berhasil memimpin Real Madrid meraih kemenangan melawan Villarreal pada Minggu (26/9/2021) dini hari WIB, pelatih berjuluk Don Carletto akan mencatat awal terbaiknya dalam satu musim bersama klub.
Memuncaki tabel LaLiga Santander dan Grup D di Liga Champions, Real Madrid memiliki rekor kemenangan 86 persen musim ini.
Pada 2013/14, ketika Los Blancos memenangkan Liga Champions dan Copa del Rey, tim asuhan Ancelotti mencatatkan 46 kemenangan, delapan imbang dan enam kekalahan dari 60 pertandingan. Ketika itu, Ancelotti mencatatkan persentase kemenangan sebesar 77 persen.
Sementara itu, di musim keduanya sebagai pelatih Real Madrid pada 2014/15, tim asuhan Ancelotti memenangkan 43 pertandingan, imbang enam kali, dan kalah 10 kali dengan persentase kemenangan 73 persen.
Ancelotti vs Zidane
Dari total 126 pertandingan Real Madrid yang dipimpinnya, Ancelotti telah mengumpulkan 95 kemenangan, 15 seri dan 16 kekalahan, dengan persentase kemenangan 75 persen.
Catatan tersebut lebih unggul dari Zinedine Zidane yang mencatatkan 90 kemenangan, 17 kali seri, 19 kali kalah dan persentase kemenangan sebesar 71 persen dari 126 laga pertamanya melatih Los Blancos.
Baca Juga: Cukur Mallorca 6-1, Real Madrid Ingin Pesta Gol Lagi saat Jamu Villarreal
Perbedaan utama antara mantra mereka di Real Madrid adalah bahwa Zidane mengantar Madrid meraih delapan trofi dalam 126 pertandingan pertamanya dengan memenangkan dua Liga Champions, dua Piala Super UEFA, dua Piala Dunia Antarklub, satu gelar La Liga dan satu gelar Supercopa de Espana atau Piala Super Spanyol.
Sementara itu, setelah jumlah pertandingan yang sama, di era pertamanya sebagai pelatih Madrid, Ancelotti telah memenangi empat trofi. Yaitu satu trofi Liga Champions, satu Copa del Rey, satu Piala Super UEFA, dan satu Piala Dunia Antarklub.
Berita Terkait
-
Update Klasemen Liga Spanyol, Barcelona Kokoh di Puncak Usai Tekuk Villarreal dan Jauhi Real Madrid
-
Rekor Sempurna Barcelona Berlanjut, Hansi Flick Sebut 8 Kemenangan Beruntun Bukan Sekadar Beruntung
-
Xabi Alonso Memuji Ambisi Kylian Mbappe Sukses Samai Rekor Gol Cristiano Ronaldo
-
Barcelona Menjauh dari Real Madrid Usai Tekuk Villarreal 2-0 di Estadio de la Ceramica
-
Abaikan Rekor 17 Tahun, Alonso Minta Madrid Waspadai Kejutan Sevilla di Bernabeu
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
4 Rekomendasi HP OPPO Murah Terbaru untuk Pengguna Budget Terbatas
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
Terkini
-
Striker Juventus: Serie A Italia Bukan Liga yang Mudah
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
-
Alexander Isak Terancam Absen Panjang, Liverpool Khawatir Rekrutan Rp2.80 T Alami Patah Kaki
-
Jadi Kiper Andalan Bhayangkara FC, Aqil Savik Ungkap Peran Penting Luizinho Passos
-
Tak Ada Ampun di Hari Natal, Pep Guardiola Ancam Pemain yang Naik Berat Badan
-
Media Vietnam Takjub dengan Calon Pelatih Timnas Indonesia John Herdman: Prestasinya Langka
-
Rekan Jay Idzes Tiba-tiba Bicarakan Pelatih Terbaik Manchester United, Siapa Dia?
-
3 Pemain Naturalisasi Kunci Kesuksesan John Herdman Jika Jadi Pelatih Timnas Indonesia
-
Sosok Rp1,56 T Incaran Man United Ribut dengan Kevin Diks, Ujungnya Dapat Sanksi Berat
-
Bedah Kualitas John Herdman, Pelatih Tepat untuk Timnas Indonesia?