Suara.com - Pelatih tim sepak bola putra Kalimantan Timur (Kaltim) Rahmat Hidayat menyoroti lini pertahanan timnya ketika dikalahkan Jawa Timur pada laga perebutan medali perunggu PON Papua di Stadion Barnabas Youwe, Kabupaten Jayapura, Kamis (14/10/2021).
Rahmat menilai komunikasi pemain tidak berjalan di lini pertahanan timnya sehingga harus kebobolan di menit akhir pertandingan.
"Komunikasi lini belakang, padahal kita sudah tiga menit tadi. Seharusnya kita bisa delay pertandingan, di belakang bisa lebih fokus," ujar Rahmat.
Ia menjelaskan pada akhirnya pemain-pemain belakang timnya tidak bisa fokus dan membuat kesalahan berupa pelanggaran di depan gawang.
Pelanggaran ini bisa dimanfaatkan oleh penyerang Jatim Muhamad Faisol Yunus yang menciptakan gol pada menit 120+1 dan mengubur mimpi Kaltim untuk bisa meraih medali perunggu PON Papua.
"Ternyata fokus mereka kurang hasilnya bikin pelanggaran. Pelanggaran ini bisa mereka (Jawa Timur) jadikan gol," jelas Rahmat seperti dimuat Antara.
Pada pertandingan ini, Kaltim gagal mendapatkan medali perunggu usai dikalahkan Jatim dengan skor 2-3.
Sementara tuan rumah Papua berhasil meraih medali emas setelah mengalahkan Aceh dengan skor 2-0 di Stadion Mandala, Jayapura, Kamis malam.
Baca Juga: Pelatih Tim Papua Yakin Medali Emas Jawaban Tuhan atas Kerja Keras Dua Tahun
Tag
Berita Terkait
-
5 Pilihan Sepatu Bola Lokal Selain Mills, Harga Rp100 Ribuan Kualitas Juara
-
Indonesia Ikut Terseret Isu Skandal Sepak Bola Malaysia, TMJ Ledek FIFA soal Dokumen
-
Yakob Sayuri Jadi Sasaran, Rasisme Masih Ada di Sepak Bola
-
5 Sepatu Bola Lokal Terbaik Kualitasnya Setara Produk Internasional, Harga Mulai Rp190 Ribuan
-
SEA Games 2025: Gol Injury Time Filipina Hempaskan Harapan Garuda Muda
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Hanya Satu Umpan! Bedah Statistik Miliano Jonathans di Laga FC Utrecht vs Nottingham Forest
-
SUDAH MULAI Link Streaming Timnas Indonesia vs Myanmar SEA Games 2025
-
Dejavu Pesta Gol? Indra Sjafri Punya Resep Rahasia Hancurkan Myanmar di SEA Games 2025
-
Rapor Merah Pemain Indonesia di Liga Europa: Verdonk Cedera, Dean James dan Miliano Kompak Kalah
-
Mental Diuji! Media Vietnam Remehkan Peluang Lolos Timnas Indonesia U-22 ke Semifinal SEA Games 2025
-
SEA Games 2025: 3 Opsi Rotasi Pemain Indra Sjafri untuk Bantai Myanmar
-
Akses Nonton Gratis Timnas Indonesia vs Myanmar di SEA Games 2025, Jumat 12 Desember Pukul 18.00 WIB
-
Kevin Diks Ceritakan Kebanggaan Sang Kakek Saat Dirinya Pilih Bela Timnas Indonesia
-
Belajar Usai Kalah Lawan Filipina, Indra Sjafri Ngeri dengan Myanmar
-
Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Myanmar di SEA Games 2025, Jumat 12 Desember Malam Ini