Suara.com - Jagat sepak bola dikejutkan dengan aksi beringas para pendukung Gremio yang merusak Stadion Arena do Gremio, kala timnya dikalahkan Palmeiras dalam lanjutan Liga Brasil, Senin (1/11/21) WIB.
Dalam laga tersebut, Gremio harus tumbang di kandang dari Palmeiras dengan skor 1-3 di mana tim tamu berhasil melakukan Comeback usai tuan rumah mencetak gol di menit ke-12 melalui Diego Souza.
Palmeiras lantas membalas gol Diego Souza itu lewat Raphael Veiga di menit ke-45+1 dan menit 45+5 lalu pertandingan ditutup lewat gol Breno Lopes di menit 90+4.
Kekalahan yang diterima Gremio membuat para suporternya geram. Pasca pertandingan, pendukung tuan rumah langsung menyerbu lapangan.
Tak cukup sampai di situ, sebagian pendukung Gremio juga menambah suasana mencekam di dalam stadion pada laga tersebut dengan berbuat onar di tribun penonton.
Para pendukung Gremio nampak melakukan aksi brutal seperti adu jotos dengan pihak keamanan dan merusak peralatan Video Assistant Referee (VAR).
Kemarahan suporter Gremio tersebut ditengarai karena keputusan wasit yang menganulir gol penyama kedudukan saat tuan rumah tertinggal 1-2 dari Palmeiras.
Selain itu, aksi ini disebu sebagai bentuk kefrustrasian suporter Gremio karena timya berada di ambang ancaman degradasi.
Kekalahan dari Palmeiras membuat Gremio kian terbenam di zona merah dan duduk di tempat ke-19 hingga pekan ke-29, di atas Chapecoense yang berstatus tim juru kunci.
Baca Juga: Alasan Mengapa Kiper Dilarang Menangkap Bola Back-Pass
Loyalitas Tidak Sama dengan Beringas
Setiap klub Brasil punya basis suporter fanatik. Alhasil, banyak kejadian memalukan yang identik dengan tingkah suporter klub negeri Samba.
Pada Piala Dunia 2014 silam di Brasil, pemerintah setempat bahkan harus memberlakukan hukuman berat yakni menjebloskan suporter ke penjara jika melakukan tindakan brutal.
Hal ini berkaca pada sejarah sepak bola Brasil yang identik dengan loyalitas terhadap timnya dan rivalitas ke suporter tim lainnya.
Sebagai contoh ada pendukung Vasco da Gama. Setahun sebelum gelaran Piala Dunia 2014, terjadi perkelahian antara pendukung Vasco da Gama dengan Atletico Paranaense.
Saking ricuhnya pertikaian itu,proses evakuasi korban di perkelahian tersebut bahkan harus menggunakan helikopter.
Berita Terkait
-
Fansnya Ngamuk Geruduk Lapangan, Gremio Terancam Sanksi
-
Selain Perserang, Ini 5 Skandal Pengaturan Skor di Dunia yang Dapat Perhatian Publik
-
Misteri Kemunculan Satgas Antimafia Bola di Lapangan Mulai Terungkap
-
Ada dari Indonesia, Ini 6 Skandal Pengaturan Skor yang Menggegerkan Dunia Sepak Bola
-
Pemain Sepak Bola Kondang Ini Kepergok Naik Butut, Mirip Tunggangannya Mr Bean
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Patrick Kluivert Galau Soal Ole Romeny, Kenapa?
-
Pemain Keturunan Rp 15,64 Miliar Menggila H-4 Arab Saudi vs Timnas Indonesia
-
Statistik Menggila Miliano Jonathans Saat FC Utrecht Kalah Tipis dari Feyenoord
-
Prediksi Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kondisi Tim, Rekor Pertemuan, hingga Susunan Pemain
-
Maarten Paes Bicara Laga Terbesar Sepanjang Sejarah, Beberkan Kunci Kalahkan Arab Saudi dan Irak
-
Klasemen Liga Inggris Pekan ke-7: Liverpool Tumbang, Arsenal Rebut Puncak Klasemen
-
Waspada Permainan Kotor, Ole Romeny Peringatkan Timnas Indonesia Soal Faktor Non Teknis
-
Statistik Apik Dean James saat Imbangi NEC Nijmegen, Modal Sebelum Gabung Timnas Indonesia
-
Miliano Jonathans Bikin Catatan Sejarah Sebelum Gabung Timnas Indonesia
-
Gol Tunggal Erling Haaland Antar Manchester City Raih Kemenangan atas Brentford