Suara.com - Jorginho kembali gagal mengeksekusi penalti untuk Italia. Teranyar, kegagalan itu membuat Gli Azzurri gagal menang atas Swiss dalam matchday ketujuh Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Eropa, Sabtu (13/11/2021).
Gelandang Chelsea itu terlihat begitu hancur pasca penaltinya pada menit 90 gagal berbuah gol di mana tembakannya melambung tipis di atas mistar gawang.
Hadiah penalti sejatinya jadi kesempatan timnas Italia untuk meraih kemenangan atas Swiss. Kegagalan Jorginho membuat Gli Azzurri harus puas bermain imbang 1-1.
Ini menjadi kegagalan penalti ketiga beruntun yang dialami Jorginho untuk timnas Italia. Sebelumnya, dia juga gagal membawa Italia menang saat bertandang ke markas Swiss pada September lalu, dan saat menghadapi Inggris dalam adu penalti di final Euro 2020.
Jorginho terlihat sangat tertekan segera setelah gagal mengeksekusi penalti teranyarnya di mana wasit kemudian meniup peluit tanda berakhirnya laga beberapa menit kemudian.
Leonardo Bonucci mencoba menghiburnya, tetapi bek Juventus tidak bisa berbuat apa-apa lantaran mantan gelandang Napoli itu tetap terlihat terpukul.
Pelatih timnas Italia, Roberto Mancini coba membela anak asuhnya. Dia menyebut hal-hal seperti itu bisa saja terjadi.
“Kami gagal mengeksekusi penalti di leg pertama dan satu lagi di leg kedua, hal-hal ini terjadi,” kata Mancini kepada RAI Sport dikutip dari Football-Italia, Sabtu (13/11/2021).
“Jorginho ingin menendangnya dan memang benar dia melakukannya. Dia adalah salah satu pengambil penalti di tim.”
Baca Juga: Tundukan Moldova, Skotlandia Kunci Tiket Playoff Piala Dunia 2022
Tambahan satu poin turut membuat persaingan Italia dan Swiss untuk lolos otomatis ke Piala Dunia 2022 Qatar harus berlangsung hingga matchday terakhir.
Italia dan Swiss saat ini sama-sama mengoleksi 15 poin dari tujuh pertandingan. Gli Azzurri berhak berada di puncak klasemen karena unggul selisih gol, 11 berbanding 9.
Di laga terakhir, Italia akan bertandang ke markas Irlandia Utara pada 16 November mendatang. Sementara Swiss akan menjamu Bulgaria di tanggal yang sama.
Pada Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Eropa, hanya negara posisi teratas grup yang berhak lolos otomatis ke putaran final.
Sementara 10 runner-up akan bergabung dengan dua juara grup UEFA Nations League musim lalu guna memperebutkan tiga tiket lolos dalam babak playoff berformat mini turnamen.
Tag
Berita Terkait
-
Prancis vs Kazakhstan: Benzema Bisa Perkuat Tim Ayam Jantan
-
Klasemen Kualifikasi Piala Dunia 2022: Sengit, Inggris dan Italia Belum Juga Lolos
-
Hasil Bola Tadi Malam, Kualifikasi Piala Dunia 2022: Italia Tersandung, Inggris Pesta Gol
-
Italia vs Swiss: Gli Azzurri Kembali Gagal Kalahkan La Nati
-
Inggris vs Albania: Harry Kane Hattrick, Tim Tiga Singa Menang 5-0
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
Terkini
-
Rapor Nathan Tjoe-A-On Lawan vs Tim Geypens: Derby Indonesia di Eerste Divisie
-
Alami Cedera di Emirates! Gabriel Magalhaes Tersungkur Saat Bela Brasil, Arteta Pusing Berat
-
MU Menyimpang, Eric Cantona Lebih Pilih Dukung Klub Kasta Ketiga
-
Panas! Emiliano Martinez dan Gattuso Saling Serang Gegara Format Kualifikasi Piala Dunia
-
Pemain Keturunan Indonesia Berbandrol Rp1,3 T Jagokan AC Milan Raih Scudetto
-
James de Vos Wonderkid FC Utrecht, Pemain Keturunan Semarang Paket Komplet
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Here We Go! Update Pelatih Timnas Indonesia, Timur Kapadze Tinggal Tanda Tangan
-
Manchester City Sudah Tentukan Pengganti Pep Guardiola, Siapa Dia?
-
Timnas Brasil Mengerikan Lagi: Kebangkitan Casemiro di Era Carlo Ancelotti