Suara.com - Ralf Rangnick kemungkinan baru bisa memerankan posisnya sebagai pelatih Manchester United mulai pertengahan Desember ini karena terhambat oleh visa kerja yang mengalami penundaan, kata sejumlah sumber kepada ESPN.
Mantan pelatih Schalke, Hoffenheim dan RB Leipzig yang mundur dari jabatan direktur olahraga Lokomotiv Moscow demi bergabung dengan United tersebut sudah tiba di Inggris dan masih menjalani karantina sampai hasil PCR menunjukkan negatif COVID-19.
United sudah memastikan bahwa Rangnick tidak akan memimpin timnya dalam laga Liga Premier melawan Arsenal Jumat dini hari nanti sehingga manajer caretaker Michael Carrick yang akan memimpin skuad Man United.
Jumat pekan lalu United mengumumkan Rangnick akan menjadi manajer tim sampai akhir musim ini sebelum mengisi posisi penasihat senior sepak bola di Old Trafford selama dua tahun.
Namun karena sudah lama tidak melatih sejak memimpin RB Leipzig pada 2019, di mana sejak tahun itu dia berganti peran sebagai direktur olahraga Red Bull, maka pelatih berusia 63 tahun itu tidak bisa otomatis mendapatkan visa kerja dari pemerintah Inggris untuk menjadi pelatih United.
Pelatih asal Jerman ini mesti menghadap panel independen bentukan Football Association agar bisa mendapatkan visa kerja di Liga Premier.
Sekalipun prosedur ini formalitas belaka, namun waktunya membuat upayanya mendapatkan visa kerja menjadi mengalami penundaaan.
Menurut sejumlah sumber ESPN, Rangnick yang tadinya diperkirakan bisa mulai memimpin United saat laga melawan Crystal Palace akhir pekan ini dan pertandingan Liga Champions menghadapi Young Boys pada 8 Desember, kemungkinan baru bisa menukangi United saat laga melawan Norwich pada 11 Desember.
Jika hasil tes COVID negatif, maka dia akan menyaksikan pertandingan United melawan Arsenal dari tribun Old Trafford, dan dia tak diperbolehkan terlibat dalam timnya, hanya sebagai penonton. [Antara]
Baca Juga: Lupakan Barcelona, Dani Olmo Ingin Merapat ke Manchester United
Berita Terkait
-
Rasio Penalti Anjlok, Bruno Fernandes Siap Evaluasi
-
Zlatan Ibrahimovic Akui Hidupnya 'Hambar' Setelah Pensiun, Kok Bisa?
-
Ruben Amorim Tak Ingin Kobbie Mainoo Tinggalkan Manchester United
-
Bintang Muda MU 'Balas Dendam' ke Amorim dengan Bantu Denmark Pesta 6 Gol!
-
Tak Penuhi Alokasi Tiket untuk Manchester United, Arsenal Diganjar Denda FA
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Lionel Messi Cetak Rekor Tembakan Terbanyak di MLS 2025
-
Dramatis! Penalti Gagal Beruntun Erling Haaland, Bintang Norwegia Latihan Eksekusi Titik Putih
-
Pelatih Irak Sebut Kemenangan Melawan Timnas Indonesia Tak Perlu Dirayakan, Kenapa?
-
Podcast Thom Haye Picu Kontroversi, Akhirnya Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026
-
Berapa Ranking FIFA Timnas Indonesia usai Gagal Tembus Piala Dunia 2026?
-
Calvin Verdonk Usai Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026: Ini Sangat Menyakitkan
-
Ole Romeny Sakit Tapi Tak Berdarah Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026
-
Dulu Arya Sinulingga Sebut Patrick Kluivert Pelatih Terbaik, Kini Bapuk Malah Berserah ke Tuhan
-
Podcast Milik Thom Haye Habis-habisan Dikritik Coach Justin: Aneh!
-
Masa Depan Patrick Kluivert di Timnas Indonesia Gelap