Suara.com - Pelatih kepala Persita Tangerang, Widodo C Putro mengaku kecewa dengan keputusan-keputusan kontroversial wasit yang merugikan dan mematahkan semangat timnya saat laga kontra PSIS Semarang.
Pada laga pekan ke-16 BRI Liga 1 yang berlangsung di Stadion Sultan Agung, Bantul, Selasa (7/12/2021) malam itu, Persita kalah 2-3 dari PSIS.
"Selamat buat PSIS Semarang. Terima kasih juga pada pemain saya yang sudah bekerja keras. Meskipun semangat mereka dipatahkan oleh keputusan-keputusan kontroversial wasit," sindir Widodo seperti dikutip dari Antara.
Widodo menilai permainan tim besutannya sepanjang laga menghadapi PSIS sudah bagus, tetapi justru banyak keputusan kontroversial wasit yang merugikan Persita.
Menurut mantan penyerang Timnas Indonesia itu, para penggawa Persita sudah mampu menunjukkan tajinya dengan mampu comeback di babak kedua setelah tertinggal dua gol di babak pertama.
Namun, kata Widodo, semangat Tim Pendekar Cisadane --julukan Persita Tangerang-- yang tengah melejit setelah menyamakan kedudukan 2-2 justru harus dipatahkan oleh banyak keputusan wasit yang cukup kontroversial.
Pada menit ke-82, pemain asing Persita, Harrison Cardoso berhasil memasukan bola ke gawang PSIS. Namun, wasit meniup peluit dan menganulir gol tersebut
Wasit menganggap bahwa Ahmad Nur Hardianto yang berada di kotak penalti mengganggu atau menghalangi pergerakan kiper PSIS sehingga bola terlepas yang kemudian ditendang Cardoso ke dalam gawang.
Bahkan, Widodo pun ikut dihadiahi kartu kuning karena memprotes keras kepemimpinan wasit Rully Ruslin Tambuntina dalam pertandingan tersebut.
Baca Juga: Marko Simic Gemilang, Persija Cukur PSM 3-0 di Stadion Manahan
"Sepanjang karier saya sebagai pemain selama 20 tahun saya hanya pernah terima satu kartu kuning. Hanya satu. Sekarang jadi pelatih, malah dapat kartu kuning. Kenapa? Karena keputusan wasit yang kontroversial," ketus Widodo.
Meski demikian, Widodo meminta para pemainnya tetap solid, kompak dan bekerja keras untuk memenangi pertandingan-pertandingan yang akan datang di Liga 1 2021/2022.
"Ini masih panjang, masih ada putaran kedua nanti. Jadi, saya harapkan pemain untuk solid, tetap kompak dan terus bekerja keras untuk bisa memenangkan pertandingan berikutnya," tukas Widodo.
Berita Terkait
-
Persita Tangerang Optimalkan Pemulihan Fisik Pemain, Strategi Krusial Hadapi Bhayangkara FC
-
Bhayangkara FC Sedang On Fire, Persita Tangerang Fokus Pemulihan Kondisi Fisik
-
Jadwal BRI Super League Pekan ke-11 Besok: Persija Main!
-
Enggan Berpikir Jauh, Persita Tangerang Fokus Laga Demi Laga
-
Klasemen BRI Super League Pekan 9: Borneo FC, Persita Tangerang, dan Persija Jakarta di Puncak
Terpopuler
- Profil 3 Pelatih yang Dirumorkan Disodorkan ke PSSI sebagai Pengganti Kluivert
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 5 Rekomendasi Mobil Sunroof Bekas 100 Jutaan, Elegan dan Paling Nyaman
- Warna Lipstik Apa yang Bagus untuk Usia 40-an? Ini 5 Rekomendasi Terbaik dan Elegan
- 5 Day Cream Mengandung Vitamin C agar Wajah Cerah Bebas Flek Hitam
Pilihan
-
Cerita Danantara: Krakatau Steel Banyak Utang dan Tak Pernah Untung
-
Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
-
Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
-
Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
-
Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
Terkini
-
Panas! Andre Rosiade Tantang PSSI: Masa Sudah Gagal, Takut Gelar Rapat Exco
-
Lawan 3 Tim Elit, Timnas Indonesia U-17 Percaya Diri Tatap Piala Dunia
-
Bukan STY, Legenda Persib Ini Harap Timnas Indonesia Dilatih Pelatih Berpengalaman
-
Kandidat Pelatih Timnas Indonesia Sampaikan Peringatan ke Persib
-
Lupakan Piala Dunia, Timnas Indonesia Diminta Juara AFF Dulu
-
Trio Garuda Tampil Ganas di Eropa: Emil Audero Clean Sheet, Idzes Tangguh, Nathan Cetak Gol!
-
Perbedaan Patrick Kluivert dan Eks Pelatih Thailand Usai Dipecat, Satunya Nelangsa
-
Isyarat Bangkit Nathan Tjoe-A-On, Terlupakan di Inggris, Bersinar di Negeri Sendiri
-
Pamit Tinggalkan Persija, Gustavo Almeida Kirim Pesan Menyentuh
-
Langkah Serius Vietnam Menuju SEA Games 2025 Jadi Alarm Keras untuk Indonesia