Suara.com - Lazio menundukkan Genoa 3-1 berkat gol yang diciptakan Pedro, Francesco Acerbi dan Mattia Zaccagni dalam pertandingan Serie A yang berlangsung Sabtu (18/8/2021) dini hari WIB ini.
Ciro Immobile absen sehingga Felipe Anderson mesti dipasang sebagai False 9, sedangkan Sergej Milinkovic-Savic kembali merumput setelah terkena larangan bermain.
Sementara dari kubu Genoa yang dilatih Andriy Shevchenko, Mattia Destro sudah kembali masuk starting XI, tetapi dua mantan pemain Lazio yakni Felipe Caicedo dan Mohamed Fares tak bisa turun karena cedera bersama dengan Nicolo Rovella dan Nikola Maksimovic.
Pedro hampir membobol gawang Genoa pada menit pembuka ketika tendangannya dihalau kiper Salvatore Sirigu. Pemain asal Spanyol itu kembali meneror gawang Genoa namun kali ini Zinho Vanheusden yang menghentikan dia..
Sedangkan Mattia Zaccagni gagal memaksimalkan umpan matang dari Elseid Hysaj sebelum blunder menimpa Genoa.
Felipe Anderson mencuri bola dari Vasquez di sepertiga terakhir lapangan akibat back pass sembrono dari Paolo Ghilgione. Anderson lalu mengumpan Pedro yang tak ragu menceploskan bola ke gawang Genoa dari jarak 12 yard.
Lazio menggandakan keunggulan ketika sundulan Francesco Acerbi tepat mendarat di tiang dekat gawang Genoa setelah meneruskan sepak pojok yang dieksekusi Luis Alberto.
Setelah itu giliran Zaccagni yang menjebol gawang Genoa setelah dia berlari menyambut umpan dari tendangan voli Luis Alberto, mendahului Stefano Sabelli untuk mencetak gol ketiga Lazio.
Genoa mendapatkan gol pelipur lara setelah Andrea Cambiaso mengirimkan assist sempurna dari kiri lapangan kepada pemain pengganti Filippo Melegoni yang mengubah kedudukan 3-1.
Baca Juga: Kontraknya Diputus Inter, Christian Eriksen Pulang ke Ajax?
Ini juga menjadi gol kedua Genoa dalam lima pertandingan Serie A di bawah asuhan Shevchenko, demikian laporan laman football-italia seperti dimuat Antara.
Kemenangan tersebut membawa Lazio naik satu tingkat dari posisi sembilan ke delapan dengan 28 poin. Sementara itu, Genoa masih tertahan di urutan ke-19 dengan 10 poin.
Berita Terkait
-
Dua Gol dalam 10 Menit! Christian Pulisic Bangkit dari Sakit, Bawa AC Milan ke Puncak
-
Jegal Juventus, Rasmus Hojlund Angkat Bicara Soal Peran Penting Seluruh Tim
-
Emil Audero Kokoh dengan Raih Clean Sheet, Cremonese Hajar Lecce 2-0
-
Pulang Tanpa Poin, AS Roma Tumbang di Markas Cagliari
-
Napoli Permalukan Juventus 2-1, Kembali ke Puncak Klasemen Liga Italia
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
Dear Myanmar, Pelatih Filipina Kasih Tutorial Kalahkan Timnas Indonesia U-22
-
Update Pelatih Timnas Indonesia! PSSI Belum Tetapkan 5 Nama, Beckham Putra Pilih Bersikap Ini
-
Vietnam Janji Tak Main Mata, Siap Bantu Timnas Indonesia ke Semifinal SEA Games 2025
-
Kenangan Banjir Si Jalak Harupat Jadi Senjata Oxford United Hadapi Blackburn, Kok Bisa?
-
Punya Darah Indonesia, Pemain Bangkok United Tak Sabar Rasakan Atmosfer Lawan Persib Bandung
-
Kata-kata Pedas Greg Nwokolo Kritik Timnas Indonesia Digebuk Filipina di SEA Games 2025
-
Aksi Ugal-ugalan Justin Hubner Berujung Petaka, Kena Hukum KNVB
-
Diistimewakan PSSI, Timnas Indonesia U-22 Justru Jeblok di SEA Games 2025
-
Gagal ke Semifinal Langsung, Kekalahan Indonesia U-22 dari Filipina Karena Serangan Monoton
-
Yakob Sayuri Malah Disanksi Komdis Usai Jadi Korban Rasisme, Eks Timnas Geram