Suara.com - Torino menang tipis 1-0 atas tamunya Hellas Verona sedangkan dalam pertandingan Serie A lainnya yang berlangsung Minggu waktu setempat antara tuan rumah Sampdoria dan Venezia berakhir seri 1-1.
Pertandingan Liga Italia antara tuan rumah Torino melawan Hellas Verona tadinya berjalan sengit namun situasi ini berubah pada menit ke-25 ketika Giangiacomo Magnani mendapatkan kartu merah karena membuat pelanggaran terhadap Antonio Sanabria.
Awalnya pelanggaran ini hanya diganjar kartu kuning, tetapi dengan bantuan VAR akhirnya wasit memutuskan Magnani sengaja menghentikan peluang emas Sanabria dalam mencetak gol sehingga hukuman diganti menjadi kartu merah langsung.
Satu menit kemudian Torino mengeksekusi tendangan bebas di mana Ricardo Rodriguez memantulkan bola ke arah Sanabria yang lalu meneruskannya ke jalur Pobega yang tak ayal mengakhirinya dengan tendangan dari jarak enam yard. Kedudukan berubah 1-0 untuk tuan rumah.
Meskipun demikian, 10 pemain Verona hampir menyamakan kedudukan ketika Marco Davide Faraoni melewati jebakan offside dengan bola di atasnya dan melepaskan tendangan setengah voli yang berhasil ditepis Vanja Milinkovic-Savic ke atas gawang.
Di Stadion Luigi Ferraris, Sampdoria harus puas memetik satu poin setelah ditahan seri 1-1 oleh Venezia.
Manolo Gabbiadini mencetak gol cepat pada detik ke-48 babak pertama untuk Sampdoria dan baru pada menit 86 disamakan Venezia lewat gol yang diciptakan Thomas Henry.
Hasil seri ini tidak mengubah posisi kedua tim dalam klasemen Liga Italia. Sampdoria tetap urutan ke-15 dengan 19 poin, sedangkan Venezia tetap pada posisi ke-16 dengan 17 poin.
Sementara itu kemenangan yang dicatat Torino membuat tim ini meloncati Hellas Verona, Bologna dan Sassuolo untuk menduduki peringkat ke-10 dengan 25 poin.
Baca Juga: Milan Vs Napoli: Kalah 1-0, Nasib Rosonerri Makin Melorot Di Serie A
Berita Terkait
-
Gianluca Vialli, Legenda Era 90-an: Anak Bangsawan yang Angkat Trofi Bersama Juventus
-
Blak-blakan! Direktur Venezia Bongkar Alasan Sebenarnya di Balik Transfer Jay Idzes ke Sassuolo
-
Bos Venezia Bongkar Fakta Lain di Balik Kepindahan Jay Idzes ke Sassuolo
-
Igor Tudor Murka, Penalti Kontroversial Bikin Juventus Imbang di Verona
-
Rapor Pemain Verona vs Juventus: Conceicao Cemerlang, Vlahovic Lesu
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- Baru 2 Bulan Nikah, Clara Shinta Menyerah Pertahankan Rumah Tangga
Pilihan
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
Terkini
-
4 Kiper Terbaik Premier League Saat Ini: Alisson Coret, Donnarumma Buat Gebrakan
-
Ousmane Dembele Tegaskan Tekad PSG Pertahankan Tren Positif
-
Dilumat 2-6 oleh PSV, McTominay Minta Napoli Jangan Panik: Musim Masih Panjang!
-
Marco van Basten Semprot Rencana Barcelona dan AC Milan Main di Luar Eropa
-
Air Mata Jurgen Klopp Mengingat Mendiang Diogo Jota: Dia Sudah Seperti Keluarga
-
Ide Gila Arsene Wenger Bakal Diterapkan di Piala Dunia 2026, Apa Itu?
-
Taktik Jitu Peter Bosz Matikan Strategi Antonio Conte: Peran False 9 Jadi Kunci
-
Persib vs Selangor FC, Bojan Hodak: Ini Persaingan Indonesia Lawan Malaysia
-
Inter Milan Pesta 4 Gol, Denzel Dumfries Bongkar Taktik Jitu Cristian Chivu
-
Fabio Capello Heran Kok Bisa Napoli Dibantai 2-6 oleh PSV? Tim Lemah