Suara.com - Pelatih Persija Jakarta, Angelo Alessio memiliki pandangannya sendiri mengenai absennya dua bintang PSIS Semarang Pratama Arhan dan Alfeandra Dewangga saat kedua tim berhadapan. Menurut Alessio ada aturan yang kurang fair di balik itu semua.
Seperti diketahui, Arhan dan Dewangga sedang menjalani karantina kesehatan selama 10 hari selepas berjuang bersama Timnas Indonesia di Piala AFF 2020.
Arhan dan Dewangga tiba di Tanah Air, Minggu (2/1/2022). Alhasil, PSIS belum bisa menurunkan keduanya saat melawan Persija Jakarta di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, dalam pekan ke-18 BRI Liga 1, Kamis (6/1/2022).
Alessio mengatakan setiap klub pastinya ingin tampil dengan kekuatan penuh. Namun, juru formasi asal Italia itu tidak bisa berbuat banyak karena memang aturan pemerintah Indonesia demikian.
"Secara pribadi saya nilai aturan ini agak aneh, tak adil buat pemain. Mereka sudah beri komitmen luar biasa di timnas, tinggal di luar negeri satu bulan lebih, tapi mereka harus karantina 10 hari, sehingga harus kehilangan kesempatan bela klub," kata Alessio saat konferensi pers virtual, Rabu (5/1/2022).
"Tapi memang aturan ini harus tetap dihormati semua pihak," terang mantan asisten pelatih Juventur era Antonio Conte tersebut.
Selain Arhan dan Dewangga, PSIS tidak bisa menurunkan dua pemain lainnya. Mereka adalah Fredyan Wahyu yang cedera dan Frendi Saputra karena akumulasi kartu.
Sementara Persija bisa menurunkan skuad terbaiknya. Hampir tidak ada pemain Macan Kemayoran --julukan Persija-- di laga ini.
Bahkan, enam pemain baru Persija termasuk Makan Konate berpeluang tampil sejak menit awal. Alessio melihat duel ini memang kurang fair, namum harus tetap dihormati karena memang aturan.
Baca Juga: Jelang Laga Kontra Persija, PSIS Semarang Datangkan Bomber Baru dari Jamaika
"Ada sesuatu yang kurang fair, karena semua klub ingin turunkan skuad terbaiknya. Tapi ini memang harus dihormati," pungkas juru taktik asal Italia tersebut.
Tag
Berita Terkait
-
Bos Persija Kasih Respons Berkelas Rizky Ridho Masuk Nominasi FIFA Puskas Award 2025
-
Sejajar Declan Rice hingga Lamine Yamal, Pemain Timnas Indonesia Heboh Beri Dukungan ke Rizky Ridho
-
Kata-kata Rizky Ridho Usai Gol Spektakulernya Tembus Nominasi FIFA Pusks Award 2025
-
Mantan Pemain Sunderland Debut bersama Bangladesh, Lawan Negara Eks Persija Jakarta
-
Reaksi Rizky Ridho Usai Gol Spektakulernya Masuk Nominasi Puskas Award 2025
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
- Besok Bakal Hoki! Ini 6 Shio yang Dapat Keberuntungan pada 13 November 2025
Pilihan
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
-
Minta Restu Merger, GoTo dan Grab Tawarkan 'Saham Emas' ke Danantara
-
SoftBank Sutradara Merger Dua Musuh Bebuyutan GoTo dan Grab
Terkini
-
Piala AFF 2026 Digelar Saat Liga Eropa Libur, Timnas Indonesia Bisa Turunkan Skuad Penuh!
-
Puskas Award 2025: Saat Rizky Ridho Ukir Sejarah, Jay Idzes Jadi Saksi Gol Spektakuler Lawan
-
Dituduh Pura-pura Cedera, Mees Hilgers: Banyak Orang Menyebarkan Kebohongan
-
Timur Kapadzse Puji Suporter Timnas Indonesia, Tapi Ungkap PSSI Belum Bergerak
-
Striker Naturalisasi Baru Timnas Malaysia 'Menghilang', Diduga Alami Masalah Jantung Serius
-
Breaking News! Indra Sjafri Coret Luke Xavier Keet dari Timnas Indonesia U-22
-
Eks Asisten Patrick Kluivert Baru Buka Suara Usai Posisinya Bakal Digantikan Nova Arianto
-
Ultras Garuda Geruduk Kantor PSSI, Erick Thohir Disuruh Out!
-
Sejajar Declan Rice hingga Lamine Yamal, Pemain Timnas Indonesia Heboh Beri Dukungan ke Rizky Ridho
-
Bos Persija Kasih Respons Berkelas Rizky Ridho Masuk Nominasi FIFA Puskas Award 2025