Suara.com - Rumor bergabungnya eks pemain Real Madrid dan Arsenal Mesut Ozil ke klub runner-up Liga 2 2021, Rans Cilegon FC, makin santer terdengar.
Bahkan, pemilik Rans Cilegon FC, Raffi Ahmad, mengatakan secara langsung bahwa ia telah mencapai kesepakatan secara verbal dengan Mesut Ozil.
“Mesut Ozil tertarik untuk bergabung di Liga 1 musim depan. Saya telah berkomunikasi dengannya melalui WhatsApp. Saya bisa katakan kami telah menjalin kesepakatan, ujar Raffi Ahmad di kanal YouTube RANS Entertainment, Senin (10/1/2022).
Meskipun demikian, agaknya rumor transfer ini sulit terwujud apabila memperimbangkan sejumlah faktor, terutama gaji dan biaya transfer.
Sebab, Ozil yang bergabung dari Arsenal ke Fenerbahce pada awal tahun 2021 saat ini masih memiliki ikatan kontrak dengan klub asal Turki tersebut.
Selain itu ada beberapa alasan lain yang transfer tersebut sulit terwujud.
Berikut tiga alasan yang membuat kepindahan Mesut Ozil ke Rans Cilegon FC terkesan mustahil.
1. Gaji yang Terlalu Tinggi
Saat ini, Mesut Ozil masih terikat kontrak dengan Fenerbahce hingga 20 Juni 2024. Artinya, apabila Rans Cilegon FC ingin merekrutnya, mereka harus menebus biaya transfer mantan pemain timnas Jerman itu.
Baca Juga: Profil Nottingham Forest, Klub Championship yang Punya Trofi UCL Lebih Banyak dari Arsenal
Apalagi, gaji pemain berusia 33 tahun itu juga terhitung tinggi untuk ukuran klub sepak bola di Indonesia. Saat ini, dia menerima bayaran sebesar 67 ribu pounds per pekan atau setara Rp 1,3 miliar.
Dengan demikian, Ozil saat ini menerima gaji sebesar 3,5 juta pounds atau setara dengan Rp68 miliar per tahun dari Fenerbahce.
Angka tersebut jelas sangat besar untuk digelontorkan Rans Cilegon FC demi membayar gaji seorang pemain di Liga 1 musim depan.
2. Level Kompetisi
Sepanjang kariernya, Mesut Ozil selalu bermain di kompetisi elite Eropa, mulai dari Jerman, Spanyol, Inggris, hingga terakhir berlabuh ke Turki.
Beberapa klub yang pernah menggunakan jasanya juga terhitung klub papan atas. Setidaknya ada nama-nama seperti Schalke dan Werder Bremen (Jerman).
Berita Terkait
-
Murka Thomas Frank Usai Tottenham Babak-belur di Tangan Arsenal
-
Rekap Liga Inggris Pekan 13: Arsenal Kokoh, Kekalahan Mengejutkan Manchester City dan Liverpool
-
Enam Poin Rasa Juara: Konsistensi Arsenal Kunci Penguasaan Puncak Liga Inggris
-
Hotman Paris Sering Dorong Pidanakan Orang, Raffi Ahmad Menolak
-
Bantai Freiburg 6-2, Bek Bayern Munich Akui Tak Sabar Hadapi Arsenal
Terpopuler
- 6 Mobil Terbaik untuk Lansia: Fitur Canggih, Keamanan dan Kenyamanan Optimal
- 10 Mobil Mini Bekas 50 Jutaan untuk Anak Muda, Sporty dan Mudah Dikendarai
- 5 Tablet RAM 8 GB Paling Murah yang Cocok untuk Multitasking dan Berbagai Kebutuhan
- 6 Motor Paling Nyaman untuk Boncengan, Cocok buat Jalan Jauh Maupun Harian
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
Pilihan
-
OJK Lapor Bunga Kredit Perbankan Sudah Turun, Cek Rinciannya
-
Profil PT Abadi Lestari Indonesia (RLCO): Saham IPO, Keuangan, dan Prospek Bisnis
-
Profil Hans Patuwo, CEO Baru GOTO Pengganti Patrick Walujo
-
Potret Victor Hartono Bos Como 1907 Bawa 52 Orang ke Italia Nonton Juventus
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
Terkini
-
Hasil Premier League: Manchester United Dipermalukan 10 Pemain Everton di Old Trafford
-
Prediksi Manchester City vs Bayer Leverkusen: Ujian Berat di Etihad
-
Tampil Gemilang, Cahya Supriadi Dipuji Dua Pelatih Asing Sekaligus
-
Murka Thomas Frank Usai Tottenham Babak-belur di Tangan Arsenal
-
PSSI Masih Bungkam, 5 Sosok Ini Ramai Disebut Jadi Calon Pelatih Timnas Indonesia
-
Next Time, PSSI Bakal Lebih Galak dengan Pelatih Timnas Indonesia
-
Persib Ketar-ketir, Federico Barba Belum Tentu Tampil Hadapi Lion City Sailors?
-
Jalani Laga ke 100 Bersama Persis Solo, Eky Taufik Ucap Kalimat Menyentuh
-
Kapok Era Kluivert, PSSI Kasih Target Jelas ke Pelatih Baru Timnas Indonesia
-
Prediksi Chelsea vs Barcelona: Blaugrana Punya Rekor Bagus di Stamford Bridge