Suara.com - PSSI menyatakan kegagalan bergabungnya pesepak bola Papua, Samuel Balinsa ke klub Liga 2 Thailand, Lampang FC terjadi karena kesalahan dari tim tujuan.
Dikutip dari keterangan PSSI di Jakarta, Selasa (11/1/2022), Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi menyebut bahwa pihak Lampang FC-lah yang gagal menuntaskan "Transfer Matching System" (TMS).
PSSI, menurut Yunus, tidak bisa mengeluarkan Sertifikat Transfer Internasional (International Transfer Certificate/UTC) tanpa adanya TMS.
TMS seharusnya dilaporkan terlebih dahulu ke Federasi Sepak Bola Thailand lalu diteruskan ke PSSI untuk ditindaklanjuti.
"ITC hanya bisa dikeluarkan setelah Lampang FC telah melakukan proses Transfer Matching System (TMS), kemudian dikirimkan ke PSSI. Kami sampai detik ini tidak pernah menerima itu. Jadi bagaimana kami mau mengeluarkan ITC?" ujar pria asal Gorontalo itu.
Yunus Nusi pun menolak jika ada pihak yang menuding PSSI sebagai biang keladi gagalnya perpindahan Samuel ke Lampang FC.
Tuduhan itu mengalir deras terutama melalui media sosial.
"Jangan menyalahkan PSSI. Bukan PSSI menghambat atau menghalang-halangi sang pemain. Semua itu ada aturan dan administrasinya," tutur Yunus.
Pihak Lampang FC mengakui kesalahan yang mereka lakukan. Mereka lalu meminta maaf melalui pernyataan resmi yang disampaikan melalui PSSI.
Baca Juga: Pemain Muda Indonesia Dikabarkan Resmi Direkrut Klub Thailand Lampang FC
"Kesalahan itu berkaitan dengan aplikasi ITC yang paling lambat harus dipenuhi pada 7 Januari 2022. Namun, dokumen itu tidak dapat diselesaikan sampai batas waktu tersebut. Akibatnya, transfer Samuel Balinsa tidak selesai sepenuhnya dan tidak bisa didaftarkan musim ini," tulis Lampang FC.
Pihak Lampang FC, diwakili Presidennya mengumandangkan maaf.
"Saya selaku Presiden Lampang FC dan manajemen tim mengucapkan permohonan maaf yang sebesar-besarnya atas kesalahan yang tidak dapat diselesaikan tepat waktu. Saya benar-benar minta maaf atas kekecewaaan ini bagi kedua belah pihak," tulis Lampang FC, demikian seperti dimuat Antara.
Berita Terkait
-
Heboh Witan Sulaeman DIjemput Pakai Pikap, Ketum PSSI Beri Respons
-
Berdarah Indonesia dan Bisa Dimainkan di Banyak Posisi, Keziah Veendorp Bisa Dilirik PSSI
-
Ingin Ubah Sistem Sepak Bola Indonesia, STY: Jangan Melulu Fokus Prestasi
-
Deretan Pemain Papua yang Merumput di Liga Thailand, Terbaru Samuel Balinsa
-
Viral Pulang Kampung Naik Pick Up, Witan Sulaeman Langsung Dihubungi Ketum PSSI
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Timnas Kamerun Kacau! Dua Skuad Berbeda Jelang Piala Afrika 2025, Samuel Eto'o Biang Keroknya
-
Lupakan Hasil Fantastis di ACL 2, Thom Haye Tak Sabar Ingin Kalahkan MU
-
Doa Buruk Malaysia Usai Timnas Indoensia U-22 Tersingkir dari SEA Games 2025
-
Klasemen Akhir Sepak Bola SEA Games 2025: Filipina Lolos, Indonesia Tersingkir Menyakitkan
-
Timnas Indonesia U-22 Angkat Koper Lebih Cepat dari SEA Games 2025, Indra Sjafri Dipecat?
-
Hanya Satu Umpan! Bedah Statistik Miliano Jonathans di Laga FC Utrecht vs Nottingham Forest
-
SUDAH MULAI Link Streaming Timnas Indonesia vs Myanmar SEA Games 2025
-
Dejavu Pesta Gol? Indra Sjafri Punya Resep Rahasia Hancurkan Myanmar di SEA Games 2025
-
Rapor Merah Pemain Indonesia di Liga Europa: Verdonk Cedera, Dean James dan Miliano Kompak Kalah
-
Mental Diuji! Media Vietnam Remehkan Peluang Lolos Timnas Indonesia U-22 ke Semifinal SEA Games 2025