Suara.com - Pelatih kiper Persib Bandung Luizinho Passos meminta anak asuhnya, Teja Paku Alam, untuk tetap fokus, bekerja keras dan tidak mudah puas dengan hasil yang sudah diraih.
Hingga saat ini, Teja telah mencatatkan "clean sheet" atau tidak kebobolan sebanyak delapan kali, terakhir kontra Persikabo, Sabtu (29/1) dengan kemenangan 1-0.
"Setelah pertandingan, saya berkata kepada Teja, penting baginya untuk mau terus berkembang di setiap pertandingan. Kami semua punya target membawa Persib untuk menjadi juara," kata Passos dikutip dari laman resmi klub seperti dimuat Antara, Senin (31/1/2022).
Teja tampil ciamik dan melakukan banyak penyelamatan selama laga pekan ke-21 BRI Liga 1 2021/2022 kontra Persikabo 1973 di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Bali, Sabtu (29/1) lalu.
Menurut dia, Teja sudah bermain dengan baik dan membantu skuad Pesut Etam untuk semakin dekat menuju juara.
Maka dari itu, Passos pun mengingatkan kiper bernomor punggung 14 tersebut pentingnya tetap fokus dan tidak mudah berpuas diri, sebab target tim masih panjang untuk meraih gelar juara di akhir musim.
Ia pun berharap catatan positif tersebut bisa kembali diraih Teja pada pertandingan selanjutnya.
Passos cukup optimistis jika anak asuhnya itu masih dapat terus berkembang dan bisa menjadi penjaga gawang terbaik di Indonesia.
Tak hanya memuji anak asuhnya, pelatih asal Brazil tersebut juga menilai kerja keras semua pemain ikut berkontribusi dalam raihan clean sheet tersebut.
Baca Juga: Ogah Remehkan Lawan, Fabio Lefundes: Madura United Harus Waspada, Persipura Bisa Bikin Kejutan
Passos menilai semua pemain fokus dan penuh dedikasi untuk klub guna meraih kemenangan tanpa kebobolan.
"Teja tentu menunjukkan penampilan terbaiknya. Saya pikir semua pemain tampil dengan sangat baik dan penuh semangat. Tim besar berawal dari seorang kiper, dan Teja sudah menunjukkan penampilan terbaiknya untuk Persib," ucap Passos.
Persib kini merangsek ke peringkat kedua klasemen sementara BRI Liga 1 2021/2022 dengan 43 poin, sedangkan pemuncak klasemen sementara masih dipegang oleh Arema FC dengan koleksi 44 poin.
Berita Terkait
-
Menang Tanpa Kebobolan Lawan Bali United, Bojan Puji Penampilan Teja Paku Alam
-
Johnny Jansen: Kartu Merah Mirza Mustafic Penyebab Bali United Kalah
-
Julio Cesar Bongkar Kunci Kemenangan Persib Bandung atas Bali United
-
Persib Bandung Kalahkan Bali United, Bojan Hodak:KamiLayak Menang
-
Sosok Ini Jadi Pembisik Bojan Hodak, Taktik Johnny Jansen Bakal Berantakan?
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 5 Bek Kanan Terbaik Premier League Saat Ini: Dominasi Pemain Arsenal
Pilihan
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
Terkini
-
Mesin Gol Persija Jakarta Tegaskan Jaga Api Kemenangan Demi Kejar Borneo FC di Super League
-
Perang Sudan Kian Sadis, Muncul Seruan Boikot Manchester City, Kok Bisa?
-
Timnas Indonesia U-17 Target Minimal Seri Lawan Zambia, Syukur-syukur Bisa Menang
-
Patrick Vieira Dipecat Genoa, Mario Balotelli: Karma Itu Nyata!
-
Nova Arianto: Semoga Qatar Kembali Bersahabat dengan Timnas Indonesia
-
Dibeli dengan Mahar Rp2,2 T, Declan Rice Menjelma Jadi Gelandang Terbaik Dunia
-
Seberapa Hebat Calvin Verdonk di Laga Kontra Angers di Liga Prancis? Ternyata Tuai Pujian!
-
Mees Hilgers Terancam Absen di Laga Debut Pelatih Baru Timnas Indonesia
-
Lawan Brasil dan Honduras, Misi Timnas Indonesia Tembus Babak 32 Besar Piala Dunia U-17 2025
-
Pemain Belanda yang Pernah Berlaga di Indonesia Bilang Sepak Bola Indonesia Banyak Kekurangan